HIZBULLAH KURANJI DI FRONT PADANG AREA (1945-1948)
<p><em> </em></p><p align="center"><strong><em>ABSTRAK</em></strong></p><p><em>Tulisan ini mengkaji tentang perjuangan barisan kelaskaran yakni Hizbullah, Selama ini literatur mengenai barisan perjuangan yang banyak ditulis hanya peranan tentara reguler saja yang sering berjuang dibarisan depan, padahal aktivasi dari barisan kelaskaran juga memberikan sumbangan terbesar dalam perjuangan pada masa revolusi fisik. Hizbullah yang ditulis dalam artikel ini adalah Hizbullah di Daerah Padang, khususnya yang tergabung dalam Hizbullah Kota Padang telah sadar terhadap situasi dan kondisi yang ada, sehingga dengan gigih mereka berusaha merebut kembali tanah airnya dari kekuasaan penjajahan Sekutu dan Belanda yang ingin menancapkan kembali kekuasaanya.<strong> </strong>Metode Penelitian dalam tulisan ini adalah Metode Historis, yaitu proses menguji dan menganalisis secara kritis rekaman dan peningalan masa lampau. Adapun langkah-langkah penelitian terdiri dari empat tahap, yaitu : Heuristik, Kritik, Interpretasi dan Historiografi. Dalam mengumpulkan data dan bahan penelitian, selain mengunakan studi literatur dan dokumenter, digunakan pula wawancara terhadap narasumber, baik pelaku dan saksi sejarah.</em><strong><em> </em></strong><em>Hasil Penelitian ini adalah Perjuangan Lasykar Hizbullah Kota Padang tersebut dilandasi niat “Jihad Fii Sabillilah” berjuang menegakan Negara dan Agama semata-mata hanya karena Allah, Hanya dengan dorongan semangat yang besar serta motivasi yang sangat sederhana namun prinsipnya tidak terlepas dari pengaruh politik manapun, Lasykar Hizbullah ini mempunyai ketegasan pendirian bahwa segala kekacauan dan ganguan terhadap ketertiban masyarakat yang terjadi di Kota Padang adalah tangung jawab semua lapisan masyarakat yang berada di Kota Padang.</em><em></em></p><p><strong><em> </em></strong></p><p><em>Kata Kunci : Lasykar Hizbullah, Revolusi Fisik, Front Padang Area</em><em></em></p>