scholarly journals The influence of glycerol on structural changes in waxy maize starch as studied by Fourier transform infra-red spectroscopy

Polymer ◽  
1994 ◽  
Vol 35 (22) ◽  
pp. 4722-4727 ◽  
Author(s):  
J.J.G. van Soest ◽  
D. de Wit ◽  
H. Tournois ◽  
J.F.G. Vliegenthart

2014 ◽  
Vol 62 (18) ◽  
pp. 4186-4194 ◽  
Author(s):  
Yanjie Bai ◽  
Liming Cai ◽  
James Doutch ◽  
Elliot P. Gilbert ◽  
Yong-Cheng Shi


2018 ◽  
Vol 194 ◽  
pp. 350-356 ◽  
Author(s):  
Jialiang Shi ◽  
Michael C. Sweedman ◽  
Yong-Cheng Shi


2001 ◽  
Vol 78 (5) ◽  
pp. 629-631 ◽  
Author(s):  
David Lee Phillips ◽  
Jie Xing ◽  
Chan Kong Chong ◽  
Harold Corke


2020 ◽  
Vol 101 ◽  
pp. 105488 ◽  
Author(s):  
Ranran Chang ◽  
Yaoqi Tian ◽  
Hao Lu ◽  
Chunrui Sun ◽  
Zhengyu Jin


1987 ◽  
Vol 166 (1) ◽  
pp. 162-165 ◽  
Author(s):  
Reginald H. Wilson ◽  
Monica T. Kalichevsky ◽  
Stephen G. Ring ◽  
Peter S. Belton


Arena Tekstil ◽  
2014 ◽  
Vol 29 (1) ◽  
Author(s):  
Rizka Yulina ◽  
Srie Gustiani ◽  
Wulan Septiani

Selulosa bakterial mempunyai sifat mekanik yang baik untuk digunakan sebagai membran pada proses pengolahan air limbah tekstil. Pada penelitian ini dilakukan pembuatan dan karakterisasi serat hollow dari bahan baku selulosa bakterial nata de coco dengan penambahan nanopartikel ZnO sebagai fotokatalis terimmobilisasi. Selulosa bakterial disintesis menggunakan bakteri Acetobacter xylinum di dalam medium air kelapa dan gula. Selulosa bakterial dilarutkan bersama dengan nanopartikel ZnO menggunakan pelarut cuprietilen diamina (Cuen) dengan variasi selulosa bakterial 2,25% dan 2,50%. Serat berbentuk hollow dihasilkan dari proses wet spinning menggunakan koagulan NaOH. Serat hollow yang telah melalui koagulan kemudian direndam dalam larutan asam, gliserol, dan alkohol, dengan variasi waktu perendaman asam selama 1 dan 2 hari. Uji kekuatan tarik menunjukkan hasil yang terbaik yakni sebesar 815,72 gf pada konsentrasi selulosa bakterial 2,50% dan perendaman asam selama 2 hari. Dari hasil uji gugus fungsi menggunakan spektroskopi Fourier Transform Infra Red (FTIR), terdapat beberapa gugus fungsi yang menunjukkan keberadaan selulosa dan nanopartikel ZnO. Proses dekolorisasi fotokatalitik terhadap air limbah tekstil artifisial yang mengandung zat warna reaktif Remazol Black 5 (RB5) menunjukkan bahwa pH optimum proses penyisihan warna yakni pada pH 9 dan dihasilkan persen penyisihan warna yang tertinggi yaitu 90,32%. Pada kondisi yang sama, proses dekolorisasi RB5 menggunakan serat hollow tanpa nanopatikel ZnO hanya menghasilkan persen penyisihan warna sebesar 32,10%. Berdasarkan laju penyisihan zat warna, aktivitas degradasi fotokatalitik terbesar (k’ = 0,2615) diperoleh pada konsentrasi ZnO 10% dan konsentrasi zat warna RB5 10 ppm.



Arena Tekstil ◽  
2013 ◽  
Vol 28 (1) ◽  
Author(s):  
Maya Komalasari ◽  
Bambang Sunendar

Partikel nano TiO2 berbasis air dengan pH basa telah berhasil disintesis dengan menggunakan metode sol-gel dan diimobilisasi pada kain kapas dengan menggunakan kitosan sebagai zat pengikat silang. Sintesis dilakukan  dengan prekursor TiCl4 pada konsentrasi 0,3 M, 0,5 M dan 1 M, dan menggunakan templat kanji dengan proses kalsinasi pada suhu 500˚C selama 2 jam. Partikel nano TiO2 diaplikasikan ke kain kapas dengan metoda pad-dry-cure dan menggunakan kitosan sebagai crosslinking agent. Berdasarkan hasil Scanning Electron Microscope (SEM),diketahui bahwa morfologi partikel TiO2 berbentuk spherical dengan ukuran nano (kurang dari 100 nm). Karakterisasi X-Ray Diffraction (XRD) menunjukkan adanya tiga tipe struktur kristal utama, yaitu (100), (101) dan (102) dengan fasa kristal yang terbentuk adalah anatase dan rutile. Pada karakterisasi menggunakan SEM terhadap serbuk dari TiO2 yang telah diaplikasikan ke permukaan kain kapas, terlihat adanya imobilisasi partikel nano TiO2 melalui ikatan hidrogen silang dengan kitosan pada kain kapas. Hasil analisa tersebut kemudian dikonfirmasi dengan FTIR (Fourier Transform Infra Red) yang hasilnya memperlihatkan puncak serapan pada bilangan gelombang 3495 cm-1, 2546 cm-1, dan 511 cm-1,  yang masing-masing diasumsikan sebagai adanya vibrasi gugus fungsi O-H, N-H dan Ti-O-Ti. Hasil SEM menunjukkan pula bahwa kristal nano yang terbentuk diantaranya adalah fasa rutile , yang berdasarkan literatur terbukti dapatberfungsi sebagai anti UV.



2007 ◽  
Vol 82 (4) ◽  
pp. 443-449 ◽  
Author(s):  
Shyam S. Sablani ◽  
S. Kasapis ◽  
Z.H. Al-Tarqe ◽  
I. Al-Marhubi ◽  
M. Al-Khuseibi ◽  
...  


2021 ◽  
Author(s):  
Yajuan Wang ◽  
Jin Qian ◽  
Di Liu ◽  
Mengwen Sun ◽  
Hui Chen ◽  
...  


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document