scholarly journals Desain Layanan E-Surat untuk Desa Waru Barat, Pamekasan, Madura menggunakan QR-Code

2021 ◽  
Vol 8 (6) ◽  
pp. 1127
Author(s):  
Wahyudi Agustiono ◽  
Intan Rofika Putri ◽  
Devie Rosa Anamisa

<p class="Abstrak">Pelayanan dokumen resmi melalui media internet atau e-surat mulai diadopsi pemerintah karena lebih sederhana, cepat, murah dan aman. Penerapan e-surat ini akan sangat berguna terutama bagi Desa Waru Barat, Kabupaten Pamekasan, Madura yang sebagian warganya berdomisili di luar kota atau bahkan di luar negeri. Para warga desa ini seringkali membutuhkan pelayanan surat untuk berbagai keperluan administrasi tanpa terkendala perbedaan waktu dan jarak. Sementara itu, Pemerintah Desa juga ingin meningkatkan pelayanan surat menyurat kepada warganya secara efisien namun tetap menjaga keamanan dan keabsahan dokumen. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan merancang dan membangun aplikasi e-surat untuk Desa Waru Barat dengan menggunakan QR Code. Hasil evaluasi fungsionalitas menunjukkan bahawa aplikasi berhasil membuat dokumen surat dengan QR Code yang unik untuk menjaga keamanan dan keabsahan setiap surat. Sementara itu hasil user acceptance testing dengan melibatkan perangkat desa dan warga masyarakat sebagai pengguna utama menunjukkan tingkat dayaguna dan penerimaan sangat tinggi masing-masing 97,2% dan 95,6%. Dari hasil di atas, dapat disimpulkan bahwa penerapan aplikasi e-surat ini terbukti sangat berguna bagi pemerintah dan warga desa terutama yang berdomisili di luar desa. Berdasarkan hasil evaluasi flowmap menunjukan bahwa implementasi e-surat terbukti dapat membuat proses administrasi surat menyurat lebih sederhana, cepat, menghilangkan kendala jarak dan menghemat sumber daya (biaya, waktu dan utilitas) dibandingkan dengan proses sebelum adanya aplikasi ini. Selain implikasi praktis di atas, kontribusi penelitian ini khsusnya dalam bidang TI, yang dapat diadopsi penelitian masa depan, adalah arsitektur sistem dan aplikasi e-Surat dengan algoritma yang mampu membangkitkan QR Code yang unik untuk menjaga keamanan dan keabsahan dokumen.</p><p class="Abstrak"><strong><em><br /></em></strong></p><p class="Abstrak"><strong><em>Abstract</em></strong></p><p class="Judul2"><em>The process of providing certificates using internet to the citizens, known as e-certificate has increased. This is because e-certificate offers streamlined and faster process yet secure. Therefore, e-certificate seems to be useful especially for Waru Barat Village authority, Pamekasan District, Madura, whose people mostly work outside or even overseas. Eventually, they often need to obtain certificates from the authority for various purposes. On the other hand, the authority is keen to speeding up the delivery of the document but still pay attention to the validity and security. Therefore, this research attempted to design and develop e-certificate for Waru Barat Village using QR Code. The functionality testing showed the application successfully generated e-certificate along with the unique QR Code to secure and maintain the validity of the document. The user acceptance testing involving village staffs and people as the primary users indicated the overall score are 97.2% and 95.6% respectively. This implies that the application proofed to be useful and usable according to the staffs and especially to those who live outside the village. Another flow-map evaluation also showed that the implementation of e-certificate was able to make the administrative process more streamlined, faster, remove geographical barrier, save the resources (cost, time and utility). Despite these practical implication, the contribution of this research, especially to the IT discipline which could be adopted in the future study, is the system architecture and e-certificate application along with the algorithm for generating unique QR Code to ensure the security and validity of the document.           </em></p><p class="Abstrak"><strong><em><br /></em></strong></p><p class="Abstrak"><strong><em><br /></em></strong></p>

2021 ◽  
Vol 11 (2) ◽  
pp. 168-182
Author(s):  
Y I Kurniawan ◽  
A L Nurjaman ◽  
L Afuan

CV Jenderal Software adalah sebuah perusahaan konsultan yang bergerak dalam bidang pengembangan IT di Banyumas, Jawa Tengah. Saat ini, pengelolaan presensi karyawan masih dilakukan secara manual. Hal ini menyebabkan rekapitulasi data presensi karyawan menjadi kurang efektif dan efiesien, sehingga berdampak pada penggajian karyawan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan sebuah sistem presensi menggunakan Quick Response (QR) Code serta website untuk monitoring presensi. Pembuatan sistem menggunakan metode Agile Modelling yang terdiri dari tahapan requirement, design, development, testing, deployment, serta review. Sistem yang dikembangkan memiliki beberapa fitur, antara lain: pengelolaan data karyawan, presensi dengan QR Code, pengelolaan data presensi, serta pelaporan. Berdasarkan pengujian black-box, didapatkan hasil bahwa aplikasi telah berjalan 100% sesuai dengan yang diharapkan, sedangkan berdasarkan pengujian User Acceptance Testing, didapatkan hasil rata-rata persepsi pengguna sebesar 89,33% dengan indikator kategori “Sangat Baik”. Sistem presensi dengan QR Code merupakan solusi yang dapat digunakan untuk presensi yang aman di masa pandemik Covid-19 karena meminimalkan interaksi antar karyawan.


Author(s):  
Benny Bunardi ◽  
Dali Santun Naga ◽  
Desi Arisandi

Tourism is one of the most important sector of revenue for an area. The people living near the tourist attraction can introduce their culture by showing some local products or their handcraft. Previously a tourism information system has been made. But the system cannot facilitate the desire of the local to sell their product by using internet. Besides the lack of capability of the system to sell product, the locals also expect a system to be capable of recording some of the civilian data and turn it into information. The development of the previous version is expected to help some locals to sell their products and to help the village to manage their data about the resident in that village. This system uses System Development Life Cycle (SDLC) with some help of software such as HTML, PHP, MySQL, and notepad++. The making process of the program starts with designing Data Flow Diagram (DFD), Entity Relationship Diagram (ERD), and table relation, then being tested by the programmer using blackbox testing method and User Acceptance Testing. This writing results in a system to help Giritengah to sell local product and  the village to manage their residence data. Pariwisata merupakan salah satu sektor pendapatan yang cukup penting bagi suatu daerah. Warga yang tinggal di sekitar sebuah objek wisata mampu menonjolkan kebudayaannya melalui kerajinan tangan ataupun produk lokal yang ada. Sebuah sistem informasi pariwisata berbasis web telah dibuat. Namun keinginan masyarakat setempat untuk menjual produkproduk lokal yang ada secara luas dengan memanfaatkan jaringan internet belum dapat terwujud karena sistem tersebut belum memiliki sistem e-commerce. Selain kurangnya kemampuan sistem yang ada dalam menjual produk-produk lokal desa Giritengah, diharapkan pula adanya sebuah sistem yang dapat melakukan proses penyimpanan data demografi dan menampilkannya dalam bentuk informasi. Pengembangan aplikasi ini diharapkan dapat membantu warga untuk menjual produknya dan perangkat desa dalam mengelola data kependudukan. Metodologi pembuatan sistem menggunakan metode System Development Life Cycle (SDLC) dengan menggunakan bantuan software seperti HTML, PHP, MySQL dan Notepad++. Proses pembuatan program dimulai dengan mengimplementasikan rancangan Data Flow Diagram (DFD), Entity Relationship Diagram (ERD), serta hubungan antar tabel ke dalam program hingga melakukan pengujian oleh programmer melalui metode blackbox testing dan user dengan metode User Acceptance Testing. Penulisan ini menghasilkan sebuah sistem yang dapat membantu warga Giritengah dalam menjual produk lokalnya serta membantu perangkat desa Giritengah dalam melakukan pengelolaan data penduduknya.


Testing It ◽  
2011 ◽  
pp. 77-83
Author(s):  
John Watkins ◽  
Simon Mills

2011 ◽  
Vol 5 (4) ◽  
pp. 291-296 ◽  
Author(s):  
Laurie Bradford ◽  
Jennifer Heal ◽  
Jeff Anderson ◽  
Nichole Faragher ◽  
Kristin Duval ◽  
...  

2021 ◽  
Vol 5 (1) ◽  
pp. 79-85
Author(s):  
Fifin Wahyu Yekti Mumpuni ◽  
Taufik Rahman ◽  
Achmad Darojat

Sekolah sebagai instansi pendidikan formal yang merupakan tempat untuk mencari ilmu, dalam kegiatan belajar mengajar. Sistem pendidikan nasional di Indonesia juga diatur dalam Undang-Undang Nomor 20, yang menyatakan bahwa pendidikan dasar merupakan prasyarat dasar untuk jenjang pendidikan yang lebih tinggi. SMK NU merupakan sekolah menengah kejuruan yang berada di Kecamatan Gondanglegi Kabupaten Malang. Namun terdapat beberapa masalah seperti penyebarluasan tentang informasi yang dilakukan secara konvensional, proses pendaftaran dan seleksi murid yang masih dilakukan secara manual, proses evaluasi murid yang lama untuk melihat seluruh nilai mata pelajaran, serta pendataan alumni juga sulit dilakukan. Maka dari itu diperlukannya suatu sistem informasi yang dapat membantu menangani masalah tersebut. Proses pendaftaran dan seleksi murid, serta pengisian nilai dapat dipermudah dengan menggunakan sistem informasi pada penelitian ini yang dibangun dengan metode agile dan diimplementasikan pada website, berdasarkan hasil pengujian User Acceptance Testing yang diberikan kepada pihak orang tua calon murid selaku pendaftar (nilai persentase UAT sebesar 85%), dan pihak guru selaku penyeleksi calon murid (nilai persentase UAT sebesar 80%), serta pihak guru selaku penilai murid (nilai persentase UAT sebesar 90%).


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document