Konflik Pekerja Perempuan Jepang dengan Peran Ganda dalam Drama Eigyo Bucho Kira Natsuko
Abstrak: Kesenjangan gender dalam masyarakat Jepang telah lama menjadi isu global. Permasalahan ini sering menimbulkan konflik, utamanya pada perempuan dengan peran ganda. Pengaruh budaya patriarki yang kental ditenggarai sebagai salah satu penyebabnya. Penelitian ini memaparkan konflik yang dialami pekerja perempuan dengan peran ganda di Jepang dengan berpijak pada sudut pandang teori budaya patriarki dan konsep relasi gender. Data yang digunakan adalah drama Jepang berjudul Eigyo Bucho Kira Natsuko. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi bentuk konflik yang dialami pekerja perempuan dengan peran ganda. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif. Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan, ditemukan fakta bahwa dalam menegosiasikan perannya di sektor publik tokoh perempuan, Kira Natsuko, mengalami diskriminasi yang dilakukan atasannya terkait cuti melahirkan yang diambilnya. Sikap penolakan juga datang dari pasangannya terkait keputusannya untuk kembali bekerja setelah melahirkan.Abstract: Gender inequality in Japanese society has long been a global issue. This problem often creates conflicts, especially among women with multiple roles. The strong patriarchal culture in Japanese society is one of the cause. This study will discuss the conflicts experienced by female workers with multiple roles from gender perspective. Data used is a Japanese drama entitled Eigyo Bucho Kira Natsuko. The purpose of this study is to identify the forms of conflict experienced by female workers with dual roles. The approach used in this article is qualitative method. Data analysed through the process of identification, classification, interpretation and conclusion. Data validity techniques in this study using validity and reliability tests. The validity test is carried out through the interpretation process of the conversational data. While the reliability test is carried out through the process of reading the text repeatedly in order to obtain constant and in-depth data. Based on the results of the analysis, it is found that the influence of patriarchal culture on the emergence of work-family conflict in a female character named Kira Natsuko.