Studi Pengaruh Beban Puncak Terhadap Susut Umur Transformator di PT.PLN(Persero) Rayon daya
Transformator berfungsi menyalurkan tenaga listrik dengan cara menaikkan atau menurunkan tegangan kemudian menyalurkan dari dari suatu rangkaian listirik ke rangkaian listrik lainnya. Transformator didesain dengan suhu sekitar 20 tetapi beroperasi pada suhu lingkungan 30 di Indonesia, maka transformator tersebut harus disesuaikan pembebanannya. Semakin tinggi suhu setempat semakin pendek operasional dan semakin besar susut umur dari transformator tersebut.. Pemanasan pada belitan trafo dapat mengkibatkan isolasi menjadi rusak dan kenaikan temperatur minyak akan mengubah sifat serta komposisi minyak trafo. Apabila perubahan-perubahan tersebut dibiarkan akan mengakibatkan nilai isolasi dari minyak menurun. suhu belitan pada sebuah transformator dapat dipengaruhi oleh besarnya beban serta temperatur lingkungan. Perlu dianalisis nilai suhu belitan pada sebuah transformator berdasarkan standar IEC354 yang diterapkan yaitu maksimal 98ºC.Pada tulisan ini meneliti pengaruh beban puncak terhadap susut umur transformator di PT.PLN (Persero) Rayon Daya. Hasil penelitian diperoleh pembebanan tranformator PT.IBT.007 dan transformator PT.IBT.SPTC masing-masing 90.3 % dan 91.5% . susut umur yang didapatkan sebesar 122% dan 136% sehingga sisa umur transformator diperkirakan 15 tahun dan 12 tahun.