scholarly journals Respon Tanaman Selada Keriting Hijau Terhadap Penyinaran Lampu LED dan Konsentrasi CaCl2 pada Sistem Hidroponik

2021 ◽  
Vol 6 (2) ◽  
pp. 99
Author(s):  
Ernita Supriani ◽  
Susilo Budiyanto ◽  
Sutarno Sutarno

Produksi tanaman selada keriting hijau dipengaruhi oleh intensitas cahaya dan nutrisi yang berguna dalam kecepatan laju pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Tujuan dari penelitian ini adalah mengevaluasi pengaruh tambahan penyinaran lampu LED dan pemberian konsentrasi CaCl2 terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman selada keriting hijau. Penelitian dilaksanakan di greenhouse Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Boyolali pada bulan Mei – Agustus 2021. Penelitian menggunakan rancangan percobaan Tersarang dua tahap 4x4 dengan 3 kali ulangan. Faktor pertama adalah warna lampu LED yang terdiri dari 4 perlakuan, yaitu : tanpa pemberian (L0), LED berwarna merah (L1), LED berwarna biru (L2), dan LED berwarna merah dan biru (L3). Faktor kedua adalah konsentrasi penambahan CaCl2 yang terdiri dari 4 perlakuan, yaitu : 0 ppm (C0), 300 ppm (C1), 600 ppm (C2), dan 900 ppm (C3). Data dianalisis menggunakan ANOVA dan diuji lanjut menggunakan DMRT pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian konsentrasi CaCl2 belum berpengaruh pada semua parameter penelitian. Penyinaran lampu LED malam hari belum memberikan pengaruh terhadap tinggi tanaman dan jumlah daun selada. Penyinaran lampu LED merah biru (L3) meningkatkan laju pertumbuhan sebesar 0,928 g/hari, berat segar total 1,468 g, berat segar tajuk 1,411 g, berat segar akar 2,975 g yang setara dengan perlakuan penyinaran lampu LED merah (L1). Penyinaran lampu LED merah biru (L3) menghasilkan kandungan klorofil daun sebesar 0,928 mg/l yang setara dengan perlakuan penyinaran lampu LED biru (L2). Penambahan penyinaran lampu LED berwarna merah biru di malam hari dapat mempercepat dan meningkatkan produktivitas tanaman selada serta merupakan alternatif terbaik untuk budidaya selada.

Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document