scholarly journals Penilaian Kualitas Airtanah untuk Air Minum dan Air Irigasi di Kota Banjarbaru dan Sekitarnya

2021 ◽  
Vol 4 (2) ◽  
pp. 57-71
Author(s):  
Firza Syarifa Zahra ◽  
Thomas Triadi Putranto ◽  
Fuad Muhammad

Airtanah merupakan salah satu sumber air bersih bagi masyarakat Kota Banjarbaru dan sekitarnya. Jumlah air bersih yang semakin terbatas dan kualitas airtanah yang semakin buruk menjadi isu yang mengkhawatirkan saat ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas airtanah untuk air minum dan air irigasi bagi masyarakat kota banjarbaru dan sekitarnya. Dalam penelitian ini diambil 10 sampel airtanah untuk mengetahui sifat fisik dan sifat kimia airtanah. Penilaian kualitas airtanah untuk air minum menggunakan WQI, sedangkan penilaian kualitas airtanah untuk air irigasi menggunakan SAR, Na%, dan RSC. Hasil analisis WQI menunjukkan terdapat 60% airtanah dengan kualitas sangat baik yang masih dapat dimanfaatkan sebagai air minum dan 40% kualitas buruk hingga tidak layak minum. Hasil SAR menunjukkan airtanah di lokasi penelitian sangat baik untuk irigasi. Analisis Na% menunjukkan bahwa 20% airtanah sangat baik untuk irigasi, 20% baik untuk irigasi, 40% diperbolehkan untuk keperluan irigasi, dan sisanya 20% meragukan untuk air irigasi. Analisis RSC menunjukkan bahwa 90% airtanah baik untuk air irigasi, dan 10% sisanya tidak cocok untuk air irigasi. Secara umum, airtanah untuk keperluan irigasi sekitar 80% dapat dimanfaatkan, sedangkan 20% sisanya tidak cocok untuk irigasi atau hanya dapat digunakan untuk tanaman-tanaman tertentu yang memiliki sifat tolerah terhadap kandungan garam yang tinggi. Pemanfaatan airtanah harus tepat sesuai dengan kualitasnya agar memperoleh manfaat yang maksimal dan tidak menimbulkan bahaya baik bagi kesehatan manusia mapun bagi pertanian.

Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document