scholarly journals FOLKLOR PENINGGALAN-PENINGGALAN PUTRI HIJAU DI DESA SEBERAYA, KARO

2020 ◽  
Vol 23 (2) ◽  
pp. 73-82
Author(s):  
Elwyn Bastian Sinaga ◽  
Hariati br Sembiring

Gua Putri Hijau di Seberaya, kecamatan Tiga Panah, Kabupaten Karo adalah tempat kelahiran Putri Hijau. Putri Hijau memiliki dua orang saudara, yaitu Nini Naga dan Nini Meriam. Peninggalan Putri Hijau yang ada di Desa Siberaya sebagai bukti sejarah yang diyakini masyarakat mengandung nilai sejarah. Nilai tersebut sangat berhubungan dengan  kehidupan masayarakat Seberaya. Penelitian ini bertujuan mengetahui dan mendeskrpsikan peningalan-peningalan Putri Hijau yang masih ada saat ini di Desa Seberaya, Kabupaten Karo serta mengetahui pandangan masyarakat Seberaya terhadap peingalan-peniggalan tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif. Metode ini diguakan untuk melukiskan keadaan objek peninggalan berdasarkan fakta-fakta yang ada. Data penelitian ini diproleh dari hasil observasi dan wawancara kepada tiga informan. Observasi dilakukan dengan mengujungi lokasi keberadaan objek. Wawancara dilakukan kepada informan-informan yang mengetahui cerita Putri Hijau. Berdasarkan hasil penelitian diketahui ada tiga peninggalan yang masih ada, yakni Permandian Putri Hijau, Gua Putri Hijau, dan tempat Permainan Putri Hijau.

Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document