scholarly journals PELATIHAN DAI DAN LOMBA KULTUM DI SEKOLAH MADRASAH ALIYAH DDI JAWI-JAWI KELURAHAN BONE KECAMATAN SEGERI KABUPATEN PANGKEP

2021 ◽  
Vol 17 (2) ◽  
pp. 95
Author(s):  
Andi Hasriani ◽  
Samsudduha Samsudduha ◽  
Syamsuriah Syamsuriah

PKM ini merupakan salah satu wujud pengaplikasian Tri Darma Perguruan Tinggi, dibawah naungan LPkM. Program tersebut juga merupakan salah satu wujud kepedulian LPkM untuk meningkatkan sumber daya manusia khususnya siswa-siswa yang akan meyelesaikan pendidikan di sekolahnya, sehingga mereka memiliki kemampuan dan keterampilan (skill) khususnya dalam bidang dakwah. Siswa Madrasah Aliyah DDI Jawi-Jawi adalah obyek Program Kemitraan Masyarakat yang dipilih sebagai mitra dalam pengabdian ini dengan tujuan agar siswa memiliki keterampilan dan modal dasar untuk dapat menyampaikan dakwah kepada masyarakat yang membutuhkan.  Mereka diharapkan mampu berdiri dihadapan orang banyak dalam rangka menyampaikan amar ma’ruf nahi mungkar.  Jika mereka tidak mampu melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, setidaknya mereka sudah memiliki modal untuk digunakan dalam memberikan pesan kebaikan melalui dakwahnya, seperti sudah mampu untuk berdakwah di tengah masyarakat. Selanjutnya, jika mereka melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi, diharapkan agar mereka sudah memiliki kemampuan dasar untuk tampil dan berani menyampaikan pesan-pesan kebaikan dan berdiri di depan khalayak ramai. Adapun metode yang digunakan adalah metode partisipatif yakni melibatkan mitra dalam segala bentuk kegiatan pelatihan, diskusi maupun praktek. Pelaksana kegiatan pelatihan ini adalah dosen Fakultas Agama Islam sekaligus menjadi pemateri pelatihan dan juri dalam lomba kultum.  Lomba kultum yang diadakan setelah pelatihan adalah evaluasi kegiatan yang telah dilakukan.  Sekolah DDI Jawi- Jawi sangat mengharapkan pelatihan yang berkelanjutan untuk siswa yang belum diikutkan pelatihan ini. Pelaksanaan pengabdian ini mendapatkan hambatan sekaligus tantangan bagi pengabdi yaitu copid 19 yang menyebabkan sulit mengatur waktu sesuai jadwal yang telah disepakati dan juga adanya larangan tatap muka disekolah. Namun akhirnya kegiatan pengabdian dapat berjalan lancar dan berjalan sesuai target yang direncanakan

Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document