scholarly journals UJI EFEKTIVITAS ANTIMIKROBA EKSTRAK DAUN BELIMBING WULUH (Avverhoa bilimbi L) TERHADAP BAKTERI Eschericia coli

2021 ◽  
Vol 8 (1) ◽  
pp. 29-38
Author(s):  
Adela Agastia ◽  
M. Zainul Arifin ◽  
Erni Setyorini

Pendahuluan : Berdasarkan senyawa obat alami dari bahan tradisional semakin menunjukan peran penting sebagai pilihan lain pengobatan. Penggunaan antibiotic yang tidak sesuai akan menimbulkan resistensi terhadap bakteri. Diperlukan pengobatan alami yang memiliki khasiat yang sama dengan antibiotik dan efek samping yang lebih kecil. Daun belimbing wuluh memiliki kandungan flavanoid, tannin, saponin dan alkaloid yang berperan sebagai antibakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengethaui efektivitas ekstrak daun belimbing wuluh terhadap bakteri Eschericia coli.Metode penelitian :Penelitian ini dilakukan dengan cara eksperimen laboratories dengan sampel bakteri Eschericia coli. Penyarian daun belimbing wuluh menggunakan metode maserasi dengan konsentrasi daun belimbing wuluh 10%,20%,30%,40% dan 50%. Sebagai kontol positif menggunakan antibiotok kloroamfenikol, kontro negatif menggunakan aquadest steril. Analisa data dengan coading dan tabulating. Pengujian antibakteri dilakukan secara difusi metode cakram untuk mengetahui zona hambat yang terbentuk.Hasil : Hasil penelitian ini menunjukan terbentuknya zona hambat pada konsentrasi 10% sebesar 6mm, 20% sebesar 8mm, 30% sebesar 8.5mm, 40% sebesar 9mm, dan 50% sebesar 10mm. Kloroamfenikol sebagai antibiotok menunjukan daya hambat sebesar 25mm.Kesimpulan : Ekstrak daun belimbing wuluh efektif sebagai antimikroba bakteri Eschericia coli dengan efektivitas terbesar pada konsentrasi 50%. Masyarakat dapat memanfaatkan daun belimbing wuluh sebagai alternative pengobatan pada infeksi bakteri Eschericia coli. Saran : Diharapkan masyarakat dapat menggunakan daun belimbing wuluh (Avverhoa bilimbi L) sebagai alternatif antibiotik alami untuk menangani infeksi bakteri Eschericia coli.

Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document