scholarly journals Pengaruh Perendaman Larva Ikan Pterapogon kauderni dengan Hormon 17α-Methyltestosteron Menggunakan Dosis yang Berbeda terhadap Rasio Kelamin Jantan

2021 ◽  
Vol 9 (2) ◽  
pp. 130-139
Author(s):  
Muhammad Safir ◽  
Samliok Ndobe ◽  
Madinawati Madinawati ◽  
Septina Fifi Mangitung ◽  
Novalina Serdiati ◽  
...  

Banggai cardinalfish (Pterapogon kauderni) adalah salah satu ikan hias endemik perairan Sulawesi Tengah. Dalam proses pemijahannya, induk jantan akan mengerami telur hingga memasuki fase juvenil. Kondisi tersebut (lamanya masa pengeraman) tentunya akan menghambat peningkatan populasi ikan P. kauderni dengan target jumlah dalam waktu tertentu terlebih jumlah induk jantan yang terbatas. Penelitian bertujuan untuk mendapatkan dosis hormon 17α-methyltestosteron (17α-MT) terbaik dalam menghasilkan rasio kelamin jantan ikan P. kauderni yang tinggi. Penelitian didesain menggunakan rancangan acak lengkap dengan mengujikan empat perlakuan dosis 17α-MT meliputi 0 mg/L; 2 mg/L; 4 mg/L dan 6 mg/L air yang diterapkan melalui metode perendaman selama 4 jam. Setiap perlakuan dilakukan 4 kali ulangan. Hasil perlakuan perendaman larva dengan hormon 17α-MT pada dosis berbeda tidak berpengaruh terhadap laju pertumbuhan harian ikan P. kauderni (P>0,05). Pertambahan biomasa dan kelangsungan hidup lebih rendah pada perlakuan dosis 6 mg/L air. Rasio kelamin jantan ikan P. kauderni tertinggi terjadi pada perlakuan dosis 2 mg/L air yakni sebesar 91,67%.

Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document