Efektifitas regenerasi bentonit dan zeolit bekas untuk menyerap logam mangan dan besi dalam limbah cair laboratorium

2020 ◽  
Vol 26 (1) ◽  
pp. 12-21
Author(s):  
A. Annisah ◽  
Muhammad Subhan

Proses regenerasi telah dilakukan terhadap bentonit dan zeolit bekas yang merupakan limbah padat. Limbah padat berasal dari sisa kegiatan penelitian di laboratorium yang digunakan sebagai adsorben dalam penyisihan logam berat pada pengolahan limbah cair. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik dari adsorben dan mengetahui efektifitas dari bentonit dan zeolit hasil regenerasi untuk menyerap logam mangan dan besi yang terdapat dalam limbah cair. Limbah cair laboratorium yang diuji bersifat asam dengan pH 2,84, keruh dan berwarna kuning kecoklatan dengan kadar logam mangan 2,3487 mg/l dan besi 2,7934 mg/l. Penelitian dilakukan pada skala laboratorium dengan metode adsorpsi sistem batch. Adsorben sisa diregenerasi menggunakan larutan HCl. Morfologi dan komposisi dari adsorbent sebelum dan setelah regenerasi dianalisa menggunakan SEM-EDS. Untuk kandungan mangan dan besi dianalisa menggunakan Spektrofotometer UV-Vis. Variabel penelitian terdiri dari rasio bentonite : zeolite bekas, kecepatan pengadukan, dan waktu kontak. Karakteristik adsorben menggambarkan permukaan yang bersih dan terang dengan luas permukaan (porositas) yang besar dan terjadi penurunan persentase massa dari beberapa elemen yang terkandung dalam bentonit dan zeolite. Hasil penelitian menunjukan bahwa terjadi penurunan kadar logam mangan sebesar 97,45 % pada rasio adsorben 1:3, waktu kontak 60 menit dan kecepatan pengadukan 150 rpm. Untuk logam besi terjadi penurunan sebesar 95,81% pada komposisi adsorben 3:1 pada waktu kontak 60 menit dan kecepatan pengadukan 150 rpm. Uji selanjutnya menunjukkan bahwa air limbah bersifat netral dan tidak berwarna. Adsorbent hasil regenerasi masih efektif untuk menurunkan kadar logam mangan dan besi dari limbah cair laboratorium.

Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document