scholarly journals ANALISIS KEKUATAN DIELEKTRIK MINYAK CAMPURAN METIL ESTER BUNGA MATAHARI SEBAGAI ISOLASI CAIR PADA TRANSFORMATOR

2021 ◽  
Vol 3 (1) ◽  
Author(s):  
Ferry Rahmat Astianta Bukit

Peralatan tegangan tinggi memegang peranan terpenting dalam sistem tenaga listrik. Untuk menjaga peralatan dalam kondisi operasi yang optimal diperlukan sistem isolasi peralatan yang baik. Isolasi cair banyak digunakan dibandingkan isolasi gas khususnya pada transformator daya. Hal ini disebabkan memiliki tingkat massa jenis yang tinggi, dimana nilainya 1000 kali daripada isolasi gas. Penggunaan minyak nabati dapat menjadi alternatif sebagai pengganti atau campuran minyak bumi karena minyak nabati merupakan sumber daya alam yang terbaharukan sehingga ketersediaannya terjamin serta ramah lingkungan. Pada penelitian ini dilakukan analisis karakteristik kekuatan dielektrik minyak metil ester bunga matahari dengan campuran minyak mineral sebanyak lima sampel sebagai bahan alternatif isolasi cair pada transformator.  Metode pengukuran tegangan tembus berdasarkan standarisasi yang mengacu kepada IEC 60156-95, dimana pengukuran menggunakan elektroda jenis bola-bola dengan jarak elektroda 2.5 mm pada empat kondisi temperatur. Berdasarkan standar SPLN 49-1-1982 minyak metil ester biji bunga matahari memenuhi standar tegangan tembus minyak isolasi baru yaitu ≥30 kV/2.5mm atau sama dengan kekuatan dielektrik sebesar ≥120 kV/cm. Dimana sampel D merupakan campuran antara 30% minyak metil ester biji bunga matahari dengan 70% minyak mineral yang memiliki kekuatan dielektrik tertinggi sebesar 290.74 kV/cm pada suhu uji 800C. 

Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document