The ecology of Lytechinus variegatus

Author(s):  
Stephen A. Watts ◽  
James B. McClintock ◽  
John M. Lawrence
Aquaculture ◽  
2006 ◽  
Vol 254 (1-4) ◽  
pp. 483-495 ◽  
Author(s):  
Hugh Hammer ◽  
Stephen Watts ◽  
Addison Lawrence ◽  
John Lawrence ◽  
Renee Desmond

2020 ◽  
Author(s):  
Andi Halmia

Terdapat kurang lebih 48 jenis Bulu babi di indinesia yang barasal dari 31 Famili, pada umumnya setiap jenis Bulu Babi memiliki sebaran habitat yang spesifik, Bulu Babi tersebar mulai dari daerah intertidal yang dangkal hingga kelaut dalam, Bulu Babi pada umumnya menghuni ekosistem terumbu karang dan padang lamun, yang serta menyukai substrat yang agak keras, terutama substrat di padang lamun yang merupakan campuran dari pasir dan pecahan karang. Bulu babi untuk dapat hidup pada kondisi lingkungan yang sangat memungkinkan, berkembang biak, juga beradaptasi hal ini didasari oleh karakteristik dari Bulu babi yang umumnya hidup pada substrat berupa karang maupun pecahan karang (rubble). Bulu babi yang hidup dipadang lamun bisa bertahan hidup di soliter atau hidup mengelompok, tergantung kepada jenis-jenis tersebut maupun habitatnya misalnya yang cenderung hidup mengelompok: contoh jenis T. ventricosus, Lytechinus variegatus, Temnopleurus toreumaticus dan Strongylocentrotus spp, Diadema setosum, D. antillarum, Tripneustes gratilla. Sedangkan yang cenderung hidup menyendiri: contoh jenis Pseudoboletia maculata, dan Echinothric diadema, Mespilia globulus, Toxopneustes pileolus. Tipe substrat yang didominasi oleh campuran dan menjelaskan bobot tubuh bulu babi yang ditangkap di alam berkaitan dengan tipe substrat di habitatnya juga substrat pasir berlumpur dan pecahan karang serta ditumbuhi oleh lamun yang agak tinggi dengan kerapatan lamun bervariasi tetapi ditumbuhi oleh berbagai jenis makroalga, umumnya memperlihatkan bobot tubuh yang besar. Tingginya tutupan vegetasi lamun di perairan banyak biota yang berasosiasi dengan ekosistem padang lamun termasuk bulu babi untuk mencari makan, tempat hidup, memijah dan tempat berlindung juga untuk menghindari predator juga . Echinodermata merupakan salah satu biota yang berasosiasi kuat dengan ekosistem padang lamun dan berperan dalam siklus rantai makanan di ekosistem tersebut. Pengambilan bulu babi di alam secara berlebihan atau terus menurus tanpa mempertimbangkan asepek pola penyebaran dan kelimpahan juga kelestariannya akan berdampak negatif dengan menurunnya populasi tersebut. Hal ini berkaitan dengan tingkat kepadatan populasi untuk organisme yang mendiami daerah tropis pada umumnya mempunyai tingkat kepadatan yang rendah


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document