Faculty Opinions recommendation of Lactobacillus acidophilus modulates intestinal pain and induces opioid and cannabinoid receptors.

Author(s):  
Roberto De Giorgio
2006 ◽  
Vol 13 (1) ◽  
pp. 35-37 ◽  
Author(s):  
Christel Rousseaux ◽  
Xavier Thuru ◽  
Agathe Gelot ◽  
Nicolas Barnich ◽  
Christel Neut ◽  
...  

2004 ◽  
Vol 29 (05) ◽  
Author(s):  
S Engeli ◽  
M Feldpausch ◽  
K Gorzelniak ◽  
J Janke ◽  
FC Luft ◽  
...  

1993 ◽  
Vol 64 (5) ◽  
pp. 505-511 ◽  
Author(s):  
Masahiro YAMADA ◽  
Haruki KITAZAWA ◽  
Junko UEMURA ◽  
Tadao SAITOH ◽  
Takatoshi ITOH

2018 ◽  
Vol 16 (1) ◽  
pp. 47-52
Author(s):  
Ida Ningrumsari ◽  
Lina Herlinawati

Penyakit pullorum dikenal dengan nama berak kapur atau berak putih (Bacilary white Diarrchae)yang banyak menimbulkan kerugian bagi peternak, oleh karena itu dilakukan penelitian dengantujuan untuk mengetahui ketahanan (viabilitas) L acidophilus dalam pakan ayam broiler untukmenghambat penyakit pullorum. Rancangan penelitian menggunakan eksperimentallaboratorium, persamaan kuadratik dan Rancangan Acak Lengkap (RAL) 1 faktorial dengan polaperlakuan konsentrasi L acidophilus dari 106-109 . Pertumbuhan terbaik dari L acidophilus yaituyang berumur 12 jam digunakan untuk menghambat Salmonella pullorum,sedangkanpertumbuhan S pullorum yang dapat menginfeksi ayam yaitu pada umur 15 jam.KonsentrasiL acidophilus yang dapat menghambat S pullorum secara in vitro yaitu 107, LD50 Salmonellapullorum in vivo ayam broiler pada 108. Viabilitas (ketahanan) L acidophilus dalam pakan bisabertahan hidup di atas 35 hari.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document