Community Reinforcement and Development Journal
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

9
(FIVE YEARS 9)

H-INDEX

0
(FIVE YEARS 0)

Published By Stikes Hutama Abdi Husada Tulungagung

2809-123x

Author(s):  
Nursalam Nursalam ◽  
Tintin Sukartani ◽  
Erna Dwi Wahyuni ◽  
Diah Priyantini ◽  
Dluha Mafula ◽  
...  

Terapi plasma konvalesen dan vaksin Covid-19 merupakan beberapa modalitas terapi yang penting dalam pengendalian pandemi Covid-19, bersama dengan upaya kesehatan lainnya. Terapi dapat menurunkan jumlah kasus, meningkatkan penyembuhan dan ketahanan masyarakat, sehingga hal ini perlu disosialisasikan kepada masyarakat. Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang peran plasma konvalesen dan vaksin Covid-19 dalam menurunkan jumlah kasus, penyembuhan, dan ketahanan masyarakat. Edukasi ini diberikan kepada 98 peserta dengan rincian 46 ODHA dan 52 mahasiswa STIKes Hutama Abdi Husada Tulungagung dengan metode ceramah dan diskusi, serta menggunakan media PowerPoint dan flyer. Hasil kegiatan ini meningkatkan pengetahuan dari kategori baik sebesar 44,9% menjadi 58,2%. Kesimpulannya kegiatan edukasi ini dapat meningkatkan pemahaman peserta mengenai peran plasma konvalesen dan vaksinasi COVID-19 dalam menurunkan jumlah kasus, penyembuhan, dan ketahanan masyarakat


Author(s):  
Mulyadi Mulyadi ◽  
Ain Khaer ◽  
Erlani Erlani ◽  
Sulasmi Sulasmi ◽  
Haderiah Haderiah ◽  
...  

Penyakit Coronavirus (CoVid-19) adalah keluarga besar virus yang menyebabkan penyakit pada manusia dan hewan. Pada manusia, biasanya menyebabkan infeksi saluran pernapasan, mulai dari flu biasa hingga penyakit serius seperti Middle East Respiratory Syndrome (MERS). Mencegah rasa sakit lebih mudah dan lebih murah daripada mengobati seseorang ketika mereka sakit. Salah satu cara untuk mencegahnya adalah dengan menjalani gaya hidup sehat. Pola hidup sehat merupakan upaya menerapkan kebiasaan baik dalam menciptakan hidup sehat dan menghindari kebiasaan buruk yang dapat mengganggu kesehatan. Adapun latar belakang kami mengambil judul ini karena berdasarkan survey di lapangan, melihat kondisi siswa SMP Kristen Elim kota Makassar saat ini yang belum memahami tata cara hidup bersih dan sehat yang ada di lingkungan baik sekolah, keluarga, dan komunitas. Oleh karena itu, kami ingin memberikan penyuluhan kepada mereka tentang pencegahan pencetusan covid-19 melalui metode pola hidup bersih dan sehat untuk menambah pengetahuan tentang penerapan pola hidup bersih dan sehat sebagai salah satu metode dalam pencegahan covid-19. Manfaat dari kegiatan ini adalah untuk mewujudkan hidup bersih dan sehat dalam rangka covid-19 dengan cara cuci tangan, social distancing, disinfektan, memakai masker, dan mematuhi protokol kesehatan lainnya. Kerjasama ini dapat memberikan arahan dan saling mengingatkan akan pentingnya hidup bersih dan sehat untuk mencegah covid-19. Adapun peningkatan pengetahuan siswa sebesar 7,1% pada saat dilakukan penyuluhan sehingga dapat disimpulkan bahwa pengetahuan siswa SMP Kristen Elim tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat sudah di atas standar.


Author(s):  
Nova Oktavia ◽  
Wawang Anwarudin Anwarudin ◽  
Angga Anugra Diputra

Di masa pandemi Covid-19, sangat diperlukan kedisiplinan dalam menerapkan protokol kesehatan dan memelihara kesehatan untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh agar dapat terhindar dari virus dengan melakukan perilaku hidup sehat salah satunya mengkonsumsi Vitamin. Selama kondisi pandemi kegiatan posyandu di Kelurahan Purwawinangun menjadi terhenti sehingga kegiatan pelayanan dan penyuluhan kesehatan sudah lama tidak dilakukan. Meskipun dalam kondisi pandemi, sebaiknya peran kader tetap ditingkatkan karena kader adalah orang yang pertama kali mengetahui informasi tentang kesehatan dan menjadi panutan bagi masyarakat sekitarnya. Tujuan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap perilaku peningkatan dan pemeliharaan kesehatan salah satunya adalah mengkonsumsi vitamin. Kegiatan edukasi ini dilaksanakan pada tanggal 11 April 2021 bertempat di rumah salah satu kader kesehatan Kelurahan Purwawinangun. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini yaitu pendidikan masyarakat berupa kegiatan penyuluhan kesehatan yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman serta kesadaran masyarakat dengan metode Ceramah Tanya Jawab (CTJ) menggunakan media yaitu Leaflet. Hasil kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini didapatkan bahwa peserta edukasi menyimak, antusias dan mampu memahami materi yang disampaikan oleh pelaksana kegiatan edukasi. Ibu-ibu kader kesehatan sangat berharap kegiatan ini dapat berlanjut dengan memberikan materi edukasi lainnya yang berkaitan dengan kesehatan


Author(s):  
Dian Rosadi

Sampah bisa menjadi masalah tapi juga bisa membawa manfaat. Sampah yang bermanfaat membutuhkan pengelolaan yang baik. Sampah yang tidak dikelola secara optimal dapat berdampak pada aspek sosial dan ekonomi masyarakat. Desa Pengmbaran merupakan salah satu desa yang berada di Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar, Provinsi Kalimantan Selatan. Berdasarkan hasil diagnosa masyarakat diketahui bahwa 68% kepala keluarga mengelola sampah rumah tangga dengan cara membakar sampah Di wilayah ini belum ada tempat penampungan sampah sementara dan tidak adanya Sumber Daya Manusia yang bertugas mengangkut sampah. Oleh karena itu tujuan dari program pengabdian ini adalah untuk membentuk kader peduli sampah (Kalisa). Program dilakukan dengan 3 metode yaitu penyuluhan, pembinaan kader, dan pelatihan kader. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa terdapat perbedaan tingkat pengetahuan dan sikap kader sebelum dan sesudah kegiatan penyuluhan dan pelatihan kalisa. Berdasarkan hasil analisis peningkatan pengetahuan dan sikap dapat disimpulkan bahwa kegiatan ini memiliki banyak manfaat bagi masyarakat di Desa Penyambaran.


Author(s):  
Farida Farida ◽  
Yitno Yitno ◽  
Poppy Farasari

Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) merupakan pandemi global yang terus memakan korban jiwa. Virus ini telah menyebar secara merata di dunia dan hampir di seluruh wilayah di Indonesia. kasus aktif Covid-19 yang terus meningkat. Tumbuhan obat adalah jenis tumbuhan yang mempunyai fungsi dan berkhasiat sebagai obat dan digunakan untuk penyembuhan atau pencegahan berbagai penyakit, mempunyai khasiat obat sendiri artinya mengandung zat aktif yang dapat mengobati penyakit tertentu atau bila tidak mengandung zat aktif tertentu. tetapi mengandung efek samping. Kegiatan ini dilaksanakan pada bulan Juni-November 2020 dengan target seluruh Masyarakat Desa Kedungwaru. Diikuti oleh 30 peserta. Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat sehingga dapat menambah pengetahuan masyarakat akan pentingnya pemanfaatan Tumbuhan Obat dimasa Pandemi Covid ini


Author(s):  
Anis Murniati ◽  
Eny Masruroh ◽  
Indah Rohmawati

Penyakit jantung koroner (PJK) merupakan penyakit jantung yang sering terjadi dan menyebabkan kematian. PJK disebabkan oleh kolesterol dan bahan lain yang menempel pada dinding arteri dan membentuk plak. Plak mengakibatkan penyumbatan aliran darah yang tidak lancar bahkan tidak ada aliran darah sehingga suplai oksigen ke otot jantung berkurang dan muncul gejala nyeri dada. Tingginya angka kejadian PJK disebabkan oleh banyak orang yang tidak memahami tanda-tanda awal PJK. Masyarakat tidak menyangka bahwa keluhan yang dialaminya berujung pada penyakit jantung koroner. Orang umumnya tahu bahwa mereka menderita PJK setelah pergi ke fasilitas kesehatan dan didiagnosis menderita PJK. Tujuan pengabdian kepada masyarakat ini untuk mencegah terjadinya PJK dan meningkatkan keberdayaan masyarakat (kader) dalam skrining PJK di dusun Pagersari RT 02 RW 06 Pagersari Kalidawir. Metode yang digunakan adalah skrining kardiovaskular dan deteksi dini PJK melalui pemeriksaan tekanan darah dan kolesterol. Berdasarkan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dapat disimpulkan bahwa kegiatan pengabdian kepada masyarakat telah dilaksanakan dengan baik, mendapatkan respon yang antusias dari masyarakat, dan mereka mengharapkan adanya kegiatan yang serupa.


Author(s):  
Eny Dwi Mawati

Posyandu merupakan Upaya Kesehatan Masyarakat (UKBM) yang penting. Kegiatan posyandu dikelola dari dan untuk masyarakat untuk memperoleh pelayanan kesehatan dasar, khususnya balita. Salah satu kegiatan posyandu adalah pemantauan tumbuh kembang bayi dan balita. Desa Mulyaharja, Cibereum, Bogor merupakan salah satu desa yang memiliki banyak persawahan. Posyandu di Desa Mulyaharja dikelola oleh kader didampingi oleh petugas Puskesmas. Hasil analisis masalah menunjukkan bahwa tidak semua kader memiliki pengetahuan dan sikap yang baik terhadap pengukuran antropometri balita. Setelah dilakukan intervensi berupa pendampingan didapatkan adanya peningkatan sikap kader menjadi 82% bersikap positif. Hal ini menunjukkan bahwa kegiatan pendampingan dalam pemantauan tumbuh kembang balita di Posyandu Mulyaharja memiliki manfaat..


Author(s):  
Ria Anggraini ◽  
Berlian Yuli Saputri ◽  
Dewi Zuniawati

Perilaku hidup bersih dan sehat merupakan cerminan dari gaya hidup keluarga yang selalu memperhatikan dan menjaga kesehatan seluruh anggota keluarga. PHBS adalah segala perilaku yang dilakukan karena kesadaran agar anggota keluarga atau keluarga dapat membantu diri di bidang kesehatan dan berperan aktif dalam kegiatan kesehatan di masyarakat. Mencegah lebih baik daripada mengobati, prinsip kesehatan ini menjadi dasar implementasi PHBS Program.  Mencuci tangan 6 langkah sangat diperlukan terutama untuk menjaga kebersihan. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan praktek tentang 6 langkah mencuci tangan yang benar kepada siswa usia SMP-SMA di Pondok Imam Syafii Tapan Kedungwaru. Setelah kegiatan renungan ini, tingkat pengetahuan siswa naik menjadi 88,6% untuk memiliki tingkat tinggi. Berdasarkan hasil survei kepuasan ditemukan bahwa kegiatan ini memiliki banyak manfaat (66,7%).


Author(s):  
Evi Tunjung Fitriani ◽  
Amita Audilla

Bullying adalah berbagai bullying atau kekerasan yang dilakukan dengan sengaja oleh satu orang atau sekelompok orang yang lebih kuat atau lebih kuat terhadap orang lain dengan tujuan merugikan. Kasus bullying yang terjadi di dunia pendidikan di Indonesia sangat banyak. Oleh karena itu, diperlukan upaya untuk mengatasi bullying yang terjadi di lingkungan sekolah. Pondok Imam Syafii, Tapan, Kedungwaru, Tulungagung merupakan salah satu pondok pesantren di Kabupaten Tulungagung.  Sejumlah besar siswa dan berasal dari berbagai daerah menimbulkan risiko bullying. Kegiatan pengabdian ini dilakukan dalam bentuk penyuluhan dan pendampingan kepada para siswa pondok putri agar memiliki pengetahuan tentang bahaya bullying. Hasil dari kegiatan menunjukkan bahwa ada peningkatan tingkat pengetahuan siswa setelah intervensi. Hal ini menunjukkan bahwa kegiatan intervensi yang diberikan memiliki manfaat. Harapannya, meningkatnya pengetahuan tentang bahaya bullying dapat mencegah berbagai bentuk bullying di pondok ini


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document