ISLAMADINA
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

42
(FIVE YEARS 30)

H-INDEX

0
(FIVE YEARS 0)

Published By Lembaga Publikasi Ilmiah Dan Penerbitan Universitas Muhammadiyah Purwokerto

2580-5096, 1412-4777

ISLAMADINA ◽  
2021 ◽  
Vol 22 (1) ◽  
pp. 105
Author(s):  
W Wage ◽  
Makhful Makhful ◽  
Mintaraga Eman Surya

Artikel ini mengkaji pendidikan Islam yang berwawasan kerahmatan, yaitu sebuah konsep pendidikan Islam yang soft dan damai. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitataif, jenis kepustakaan, dengan analisis model analisis isi (content analisys). Hasil penelitian menunjukkan bahwa unsur-unsur pendidikan Islam berwawasan kerahmatan adalah sebagai berikut pertama, sejarahnya, kedua, filsafatnya, ketiga, tujuannya, keempat, materi dan kelima, pengajarannya. Dalam sejarah awal Islam Rasulullah telah meletakkan landasan pendidikan kerahmatan, di mana beliau berhasil mendidik para sahabatnya sehingga antara Muhajirin dan Anshar terjalin persaudaraan yang erat luar biasa. Pendidikan Islam berangkat dari filosofi bahwa manusia sebagai khalifah Allah yang memiliki tugas menjaga keharmonisan hubungan antar sesama. Sebagai manusia mereka diciptakan bersuku-suku dan berbangsa-bangsa dengan tujuan saling kenal dan bersahabat. Dasar dari pendidikan Islam adalah ajaran untuk bersaudara dan bersahabat. Sedangkan tujuan pendidikan Islam berwawasan kerahmatan adalah terbentuknya peserta didik yang memiliki jiwa rahmah dan damai serta mampu menerapkan pergaulan yang harmonis baik terhadap Allah, sesama manusia, makhluk lain, lingkungan dan dirinya sendiri. Materi pendidikan menonjolkan dan mengutamakan agama dan akhlak dalam berbagai tujuannya, cakupan dan kandungan kurikulum Pendidikan Islam kerahmatan bersifat luas dan menyeluruh. Metode pembelajaran yang dipergunakan adalah holistic-partisipatoris, yaitu metode yang memungkinkan peserta didik untuk bertanya, berbagi dan berkolaborasi. Implikasi penelitian ini adalah perlunya mensosialisasikan konsep pendidikan Islam yang soft dan damai, agar lembaga pendidikan dapat menghasilkan peserta didik muslim yang mampu menerapkan ajaran Islam yang damai


ISLAMADINA ◽  
2021 ◽  
Vol 22 (1) ◽  
pp. 1
Author(s):  
Asyari Hasan ◽  
Sasa Parera

ISLAMADINA ◽  
2021 ◽  
Vol 22 (1) ◽  
pp. 63
Author(s):  
Idil Rakhmat Susanto ◽  
Tjiptohadi Sawarjuwono

ISLAMADINA ◽  
2021 ◽  
Vol 22 (1) ◽  
pp. 43
Author(s):  
Hasanudin Hasanudin

Terbitnya Kompilasi Hukum Islam sebagai hukum materiil perlu diapresiasi. Hal ini dimaksudkan agar pembumian hukum Islam dapat terlaksana dengan baik. Artikel ini membahas transformasi Fiqh Mawaris menjadi Hukum Nasional di Indonesia. Metode dalam kajian ini menggunakan pendekatan yuridis normatif. Temuan dalam kajian ini adalah beberapa pasal dalam Kompilasi Hukum Islam (KHI) khusunya dalam bidang kewarisan dirasa kurang sesuai dengan Fiqh Mawaris yang difahami mayoritas ulama. Di antaranya adalah terkait bagian 1/3 bagi ayah jika tidak meninggalkan anak di mana Alquran dan Sunnah menegaskan hukum aṣābah bagi ayah jika tidak mempunyai anak. Selain itu konsep harta bersama dan wasiat wajibah juga hal yang dianggap belum sesuai dengan konsep fiqh. Permasalahan kekuatan hukum KHI juga menjadi masalah tersendiri yang perlu segera diselesaikan. Karena setelah Amandemen UUD 1945 KHI menjadi lemah dari segi hukum. Indonesia perlu mengkaji perundang-undangan hukum keluarga negara-negara Islam lain terkait hukum kewarisan


ISLAMADINA ◽  
2020 ◽  
pp. 81
Author(s):  
A. Sulaeman ◽  
Darodjat Darodjat ◽  
M Makhrus

Artikel ini mengkaji mengenai penggunaan dan implikasi Information and Communication Technology (ICT) dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) sebagai kesatuan yang integral dalam proses belajar mengajar. Jenis penelitian dalam artikel ini adalah kualitatif-deskriptif dengan teknik pengumpulan data secara dokumentasi. Artikel ini menunjukkan bahwa pembelajaran ICT dalam pembelajaran PAI disajikan secara teknis melalui pengembangan silabus daring yang berisi rangkaian materi dan metode selama proses pembelajaran, penyediakan aplikasi maktabah syamilah yang berisi literatur kitab klasik, situs yang berisi berita dan opini, dan channel youtube yang berisi video konten islami yang berimplikasi terhadap proses pembelajaran menjadi lebih atraktif dan dinamis. Dukungan semua stakeholders dalam pemanfaatan ICT dalam pembelajaran PAI turut memberikan dampak positif, khususnya dalam penyediaan infrastruktur, pamanfaatan, dan perawatan perangkat ICT. Selain itu,  ICT dalam pembelajaran PAI lebih merupakan media yang dapat dipakai dalam proses pembelajaran yang mampu menghadirkan suasana Pembelajaran Aktif, Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan (PAKEM).


ISLAMADINA ◽  
2020 ◽  
pp. 166
Author(s):  
Ulfa Kesuma ◽  
Ahmad Wahyu Hidayat

Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document