TEKNIK MODIFIKASI DARI SEJARAH ILMU AKUNTANSI SEDERHANA KOLABORASI DENGAN INSTANSI INDONESIA DAN JEPANG DI UMKM RUSUN RUNGKUT BERJAYA
Berdasarkan industri UMKM Rungkut Berkarya yang bekerjasama dengan negara Indonesia dan Jepang yaitu Institute Teknologi Surabaya (ITS) dengan multidisiplin Statistika dengan perwakilan 20 Foreign Student Kumamoto University (KU) di acara Global Leadership Camp khususnya bidang pangan, tujuan yang pengabdian masyarakat berikut untuk meninggikan dan mengembangkan pencatatan akuntansi dan memiliki kemampuan menganalisis usaha masyarakat UMKM secara lebih baik sehingga mampu mandiri dalam pengambilan keputusan usaha. Serta dapat juga mementingkan ketrampilan masyarakat sehingga bisa menunjang ekonomi dari di setiap keluarga. Masalah dan kendala hambatan yang ditangani oleh UMKM Rungkut Berkarya ini perihal yang diutamakan yaitu menyangkutpautkan penambahan ketrampilan para pelaku usaha kecil dan belum ada tumbuhnya jiwa usaha antara semua masyarakat setempat pengguna keuangan yang kurang memadai sehingga waktu kosong belum dimanfaatkan dengan begitu maksimal. Bila diklasifikasikankan pada concern terkait ternyata UMKM menyangkut beberapa perihal yakni: Peningkatan implementasi dari ilmu akuntansi sendiri Penerapan pencatatan akuntansi sehingga menunjangkan pendapatan keluarga Belum adanya ilmu atau metode tentang bagaimana teknis dari mengelola usaha keuangan sederhana dengan optimal Metode pendekatan yang meningkatkan dan mengembangkan tersebut dengan memberikan pelatihan di bidang akuntansi dengan pencatatan sederhana dan disertai pembukuan kas sehingga bisa meningkatkan daya saing pasar dengan kemampuan akuntansi masyarakat yang memenuhi kebutuhan hidup Disamping itu dari sebelumnya telah memberikan berbagai pelatihan metode system yang digunakan adalah pendampingan, yang dimaksut metode dimana mitra dapat melakukan pencatatan akuntansi maka produknya optimal mitra juga diharapkan yang menjualnya dan memasarkan, sehingga produk yang dihasilkan tersebut dapat menunjang dari gaji di setiap keluarga melalui pengelolaan keuangan yang sistematis.
