Kulit tanduk kopi sebagai limbah dan pertanian kopi dimaksudkan untuk mendapatkan alternative bahan bakar arang dalam bentuk briket dengan tetes tebu (molasses) sebagai pengikat (binder) dengan nilai brix 62%. Bahan baku taduk kopi dikarbonisasikan dalam oven pada suhu 500°C hingga proses karbonisasi telah terjadi Arang kulit tanduk kopi dihaluskan dengan menggunakan cruser hingga berbentuk bubuk lalu disaring dengan ayakan 35 mesh. Bahan baku berupa bubuk kulit tanduk kopi dicampur dengan tetes tebu dengan perbandingan tertentu, lalu campuran bubuk arang kulit tanduk kopi dengan fetes tebu dicetak dengan cetakan yang berukuran 25 x 25 x 50mm, kemudian briket arang tanduk kopi ini dikeringkan dalam oven pada suhu 100°C selama 2 jam. Briket arang tanduk kopi kemudian diukur kekuatan tekan dan nilai kalorinya.Kata Kunci : Molasses, binder, Derajat kebebasan, briket.