PERBANDINGAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE PEMBELAJARAN 3R (READ, RECITE, REVIEW) PADA MATERI EKOSISTEM DI KELAS VII SMP AL-WASHLIYAH 2 SERBALAWAN

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar siswa dengan menggunakan metode pembelajaran 3R pada materi ekosistem. Penelitian ini dilaksanakan di kelas VII SMP penelitian ini adalah seluruh kelas VII SMP Al-Washliyah Serbalawan yang terdiri dari 2 kelas, dengan jumlah siswa keseluruhan 50 siswa. Pengambilan sampel pada penelitian ini dilakukan dengan cara memasukkan seluruh populasi kedalam sampel, karena populasi penelitian ini hanya 50 siswa, kurang dari 100, maka penelitian ini disebut sebagai penelitian populasi, yang berari populasi sekaligus sampel yaitu kelas VII-1 (eksperimen) dan kelas VII-2 (kontrol) yang masingmasing berjumlah 25 orang.Analisis data dilakukan dengan menghitung skor rata-rata (mean), standar deviasi dan hipotesis dibuktikan dengan menggunakan uji-t pada taraf siginifikansi  = 0,05. Dari hasil penelitian diperoleh nilai rata-rata pre-test dan post-test kelas eksperimen adalah 5,72 dan 8,04 yang menunjukkan peningkatan sebesar 2,32, nilai rata-rata pre-test dan post-test kelas kontrol adalah 5,24 dan 7,28 yang menunjukkan peningkatan sebesar 2,04, dan nilai rata rata post-test kelas eksperimen dan kelas kontrol adalah 8,0 4 dan 7,28 menunjukkan perbedaan hasil belajar sebesar 0,76 setelah menggunakan metode 3R pada materi ekosistem di kelas VII SMP Al-Washliyah 2 Serbalawan Tahun Pelajaran 2019/2020. Hasil pengujian hipotesis dengan menggunakan uji t diperoleh thitung (3,31) > ttabel (2,02), dengan demikian Ho ditolak artinya ada perbedaan yang signifikan dari hasil belajar siswa dengan menggunakan metode pembelajaran 3R pada materi ekosistem di kelas VII SMP Al-Washliyah 2 Sebalawan Tahun Pelajaran 2019/2020.

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE SINERGETIC TEACHING

Tujuan penelitian ini dilakukan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar siswa dengan menggunakan stategi pembelajaran sinergetic teaching pada materi keanakaragaman mahluk hidup dikelas VII SMP Negeri 1 panombeian panei tahun pelajaran 2019/2020. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa VII SMP Negeri Panombeian panei yang berjumlah 100 orang, dan jumlah sampel 50 orang yang diambil secara acak kelas (cluster random sampling), dimana kelas VII-3 sebagai kelas eksperimen dan kelas VII-1 sebagai kelas kontrol. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan cara nilai rata-rata (x),standar devenisi (S) Dari hasil penelitian diperoleh nilai rata-rata pre-test pada kelas kontrol dan kelas eksperimen adalah 40,00 dan 41,60. Nilai rata-rata post-test pada kelas kontrol dan kelas eksperimen adalah 72,80 dan 63,60. Dengan demikian menunjukkan adanya peningkatan dengan hasil belajar, setelah menggunakan hasil strategi pembelajaran sinergetic teaching sebesar 9,20. Hasil pengujian hipotesis diperoleh 3,40 > 2,01, maka H0 ditolak dan Ha diterima, artinya ada hasil perbedaan hasil belajar siswa dengan menggunakan strategi pembelajaran sinergetic teaching pada materi keanekaragaman mahluk hidup dikelas VII SMP Negeri 1 panombeian panei tahun pelajaran 2019/2020. Disimpulkan bahwa ada perbedaan yang disignifikan dari hasil belajar siswa dengan menggunakan metode sinergetic teaching pada materi keanekaragaman mahluk hidup dikelas VII SMP Negeri 1 panombeian panei tahun pelajaran 2019/2020.

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN PROBLEMBASED INSTRUCTION

Penelitian ini tentang Perbandingan Hasil Belajar Siswa Dengan Menggunakan Pendekatan Problem Based Instruction (PBI) pada Materi Filum Arthropoda. Dilaksanaka pada bulan bulan mei-juni YP. SMA Erlangga Tahun Pelajaran 2019/2020. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adakah perbedaan hasil belajar siswa dalam mempelajari filum arthropoda dengan menggunakan pendekatan Problem Based Instruction,serta untuk mengetahui besarnya perbedaan hasil belajar siswa dalam mempelajari filum arthropoda dengan pendekatan Problem Based Instruction. Populasi dan sampel dalam penelitian ini sebanyak 44 siswa.Dibagi menjadi dua kelas yaitu kelas eksperimen 22 siswa dan kelas kontrol 22 siswa. Analisis data dilakukan dengan menghitung rata-rata skor, Standar Deviasi dan hipotesis diuji dengan statistik t atau uji t pada taraf signifikansi α = 0,05. Nilai rata-rata pre-test dan post-test untuk kelas eksperimen adalah nilai rata-ratanya adalah 3,82 dan 7,14 dan selisih hasil belajar sebesar 3,32. Nilai rata-rata pre-test dan post-test untuk kelas kontrol adalah3,14 dan 4,50 dan memiliki selisih hasil belajar sebesar 1,36. Berdasarkan hasil uji t yang dilakukan ditemukan bahwa, thitung (5,811)>ttabel(2,00). Dengan demikian, Ha diterima dan Hl ditolak.Berdasarkan hasil analisis data tersebut maka disimpulkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar siswa dalam mempelajari filum arthropoda dengan menggunakan pendekatan Problem Based Instruction pada siswa kelas X YP. SMA Erlangga Tahun Pelajaran 2019/2020.

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL SNOWBALL THROWING

Penelitian ini dengan tujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar siswa dengan menggunakan model snowball throwing pada materi saling ketergantungan dalam ekosistem di kelas VII MTS Darul Muttaqin Kandangan Tahun Ajaran 2019/2020. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII MTS Darul Muttaqin Kandangan sebanyak 80 orang yang terdiri dari 2 kelas. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh populasi karena jumlah populasi < 100 (sampel total) yaitu berjumlah 80 orang (2 kelas). Analisis data dilakukan dengan menentukan skor rata-rata (X), standar deviasi (S) dan hipotesis dibuktikan dengan uji t pada taraf signifikan α = 0,05. Dari hasil penelitian diperoleh nilai rata-rata pre-test kelas kontrol 46,50 dan post-test 72,88 sedangkan nilai rata-rata pre-test kelas eksperimen 47,00 dan post-test 80,13. Nilai rata-rata post-test kelas kontrol 72,88 sedangkan nilai rata-rata post-test untuk kelas eksperimen 80,13. Hal ini menunjukan perbedaan hasil belajar siswa sebesar 5,00. Dari hasil uji hipotesis diperoleh thitung (3,64) > ttabel(2,00) pada taraf signifikan α = 0,05 dengan dk = 78, maka Ha diterima dan Ho ditolak artinya ada perbedaan hasil belajar siswa dengan menggunakan model snowball throwing pada materi saling ketergantungan dalam ekosistem di kelas VII MTS Darul Muttaqin Kandangan Tahun Ajaran 2019/2020. Disimpulkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar siswa dengan menggunakan model snowball throwing pada materi saling ketergantungan dalam ekosistem di kelas VII MTS Darul Muttaqin Kandangan Tahun Ajaran 2019/2020.

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN THINK TALK WRITE TERHADAP PENINGKATAN BERPIKIR KRITIS SISWA

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan tujuan untuk mendeskripsikan penerapan model pembelajaran think talk write terhadap peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa pada mata pelajaran biologi SMA Negeri 3 Pematangsiantar Tahun Pelajaran 2019/2020. Subjek penelitian adalah peserta didik kelas X IPA-5 SMA Negeri 3 Pematangsiantar yang berjumlah 35 orang. Penelitian ini meliputi empat tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi Instrumen dalam penelitian ini meliputi tes berpikir kritis yang berjumlah 20 soal. Berdasarkan hasil penelitian, rata-rata hasil peningkatan berpikir kritis siswa yakni pada siklus I sebesar 60 % lalu meningkat pada siklus II dengan nilai sebesar 70 %. Dari hasil penelitian diatas maka dapat disimpulkan bahwa melalui penerapan model pembelajaran think talk write dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa di kelas X IPA -5 SMA Negeri 3 Pematangsiantar Tahun Pelajaran 2019/2020.

PENGARUH PENGELOLAAN KELAS TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 BANDAR MASILAM TAHUN PELAJARAN 2018/2019

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh pengelolaan kelas terhadap prestasi belajar Negeri terpadu siswa kelas VII SMP Negeri 1 Bandar Masilam Tahun Pelajaran 2018/2019. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 102 orang dimana sampel penelitian yang diambil sebanyak 34 orang. Skor rata-rata prestasi belajar Negeri terpadu siswa kelas VII SMP Negeri 1 Bandar Masilam Tahun Pelajaran 2018/2019 adalah 80,18. Untuk mengetahui besarnya korelasi antara pengelolan kelas terhadap prestasi belajar Negeri terpadu siswa kelas VII SMP Negeri 1 Bandar Masilam Tahun Pelajaran 2018/2019 dihitung dengan mengunakan rumus korelasi product moment, hipotesis diuji dengan signifikan dari korelasi statistika student atau uji -t pada taraf signifikan 0,05 dan untuk mengetahui besarnya kontribusi antara variabel X dan variabel Y dihitung dengan rumus determinasi. Besarnya koefisien korelasi pengelolaan kelas terhadap prestasi belajar Negeri terpadu siswa kelas VII SMP Negeri 1 Bandar Masilam Tahun Pelajaran 2018/2019 yaitu r = 0,71. Dari hasil pengujian hipotesis dengan uji t, diperoleh t hitung = 5,74 pada taraf nyata α = 0,05 dan dk = 32 diperoleh t-tabel = 1,70. Jadi harga t-hitung lebih besar daripada harga t-tabel (t hitung = 5,74 > t-tabel = 1,70), maka Ho ditolak dan Ha diterima, artinya ada pengaruh yang signifikan antara pengelolaan kelas terhadap prestasi belajar Negeri Terpadu siswa kelas VII SMP Negeri 1 Bandar Masilam Tahun Pelajaran 2018/2019. Besarnya kontribusi/pengelolaan kelas terhadap prestasi belajar NEGERI terpadu siswa kelas VII SMP Negeri 1 Bandar Masilam Tahun Pelajaran 2018/2019 adalah sebesar 50,41%. artinya prestasi belajar Negeri Terpadu siswa sebesar 50,41%. Dari hasil penelitian ini disimpulkan ada pengaruh pengelolaan kelas terhadap prestasi belajar Negeri terpadu siswa kelas VII SMP Negeri 1 Bandar Masilam Tahun Pelajaran 2018/2019 .

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN SETS (SCIENCE, ENVIRONMENT, TECHNOLOGI AND SOCIETY) PADA MATERI EKOSISTEM

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar siswa dengan menggunakan pendekatan SETS (science, environment, technologi and society) pada materi sistem pencernaan di kelas VIII SMP Negeri 3 Pematangsiantar. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 3 Pematangsiantar yang terdiri dari 8 kelas dengan jumlah 259 orang siswa. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 64 siswa yang terdiri dari 2 kelas dengan pengambilan sampel dengan cara clusterrandom sampling. Analisis data dilakukan dengan cara mencari nilai rata-rata dan standart deviasi serta uji t. Dari hasil penelitian diperoleh nilai ratarata pre-test dan post-test kelas eksperimen sebesar 5,43 dan 8,86, sedangkan nilai rata-rata pretest dan post-test kelas kontrol sebesar 4,12 dan 7,17. Hal ini menunjukkan terdapat peningkatan setelah adanya penggunaan pendekatan SETS pada materi sistem pencernaan di kelas VIII SMP Negeri 3 Pematangsiantar. Dari hasil pengujian hipotesis diperoleh t-hitung (5,12) > t-tabel (2,00). maka H0 ditolak dan Ha diterima artinya ada perbedaan hasil belajar siswa yang signifikan dengan menggunakan pendekatan SETS (Science, Environment, Technologi and Society) pada materi sistem pencernaan kelas VIII SMP Negeri 3 Pematangsiantar. Disimpulkan terdapat perbedaan hasil belajar yang signifikan dengan menggunakan pendekatan Sets (Science, Environment, Technologi and Society) pada materi ekosistem di kelas VIII SMP Negeri 3 Pematangsiantar.

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE SQ3R (SURVEY, QUESTION, READ, RECITE, REVIEW)

Penelitian ini bertujuanuntuk mengetahui perbedaan hasil belajar siswa dengan menggunakan metode SQ3R pada materi respirasi di kelas VII SMP N1 Bandar Perdagangan Tahun Pelajaran 2019/2020. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh kelas VII SMP N 1 Bandar Perdagangan yang terdiri dari 8 kelas, dengan jumlah siswa keseluruhan kelas 280 siswa. Sampel diambil secara acak (cluster random sampling) yaitu kelas eksperimen (VII-1) dan kelas kontrol (VII-8) yang masing-masing berjumlah 35 orang. Analisis data dilakukan dengan menentukan skor ratarata, standar deviasi dan hipotesis dibuktikan dengan menggunakan uji-t pada taraf siginifikansi  = 0,05. Dari hasil penelitian diperoleh nilai rata-rata pre-test dan post-test kelas eksperimen adalah 5,80 dan 8,00 yang menunjukkan peningkatan sebesar 2,20, nilai rata-rata pre-test dan post-test kelas kontrol adalah 5,37 dan 7,11 yang menunjukkan peningkatan sebesar 1,74, dan nilai rata-rata post-test kelas eksperimen dan kontrol menunjukkan peningkatan sebesar 0,89 setelah menggunakan metode SQ3R pada materi respirasi di kelas VII SMP N 1 Bandar Perdagangan Tahun Pelajaran 2019/2020. Hasil pengujian hipotesis dengan menggunakan uji t diperoleh thitung (3,25) > ttabel (2,00), dengan demikian Ho ditolak artinya ada perbeda an yang signifikan dari hasil belajar siswa dengan menggunakan metode SQ3R pada materi respirasi di kelas VII SMP N 1 Bandar Perdagangan Tahun Pelajaran 2019/2020. Disimpulkan ada perbedaan yang signifikan dari hasil belajar siswa dengan menggunakan metode SQ3R pada materi respirasi di kelas VII SMP N 1 Bandar Perdagangan Tahun Pelajaran 2019/2020.

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN PEMBELAJARAN AKTIF QUESTION STUDENT HAVE (QSH) MELALUI METODE KONTEKSTUAL

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada perbedaan hasil belajar siswa dengan menggunakan pembelajaran aktif Question Student Have (QSH) melalui metode Kontekstual pada materi ekosistem di kelas VII SMP Negeri 1 Bandar Perdagangan. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 1 Bandar Perdagangan yang terdiri dari 8 kelas dengan jumlah 240 orang siswa. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 60 orang siswa yang terdiri dari 2 kelas dengan pengambilan sampel dengan cara Cluster Random Sampling. Analisis data dilakukan dengan cara mencari nilai rata-rata dan standart deviasi serta uji t. Dari hasilpenelitian, kelompok eksperimen memperoleh nilai rata-rata 53,57 untuk pre-test dan 65,00 untuk post-test yang menunjukkan peningkatan prestasi belajar sebesar 11,43. Sedangkan untuk kelompok kontrol nilai rata-rata 51,00 dan nilai rata-rata post-test 59,69, hal ini menunjukkan peningkatan prestasi belajar sebesar 8,67, dapat diketahui juga bahwa pre -test kelompok eksperimen dan pre-test kelompok kontrol menghasilkan Ha ditolak dan H0 diterima, dengan kata lain kedua kelompok eksperimen dan post-test kelompok kontrol menghasilkan H0 di tolak dan Ha diterima, dengan kata lain terjadi peningkatan hasil belajar dengan menggunakan pembelajaran aktif Question Student Have (QSH) melalui metode Kontekstual dibandingkan dengan kelompok kontrol dengan selisih 2,76. Dari hasil pengujian hipotesis diperoleh nilai t-hitung (2,28) > t-tabel (2,00). Maka H0 ditolak dan Ha diterima, berarti ada perbedaan hasil belajar siswa dengan menggunakan pembelajaran aktif Question Student Have melalui metode Kontekstual pada materi Ekosistem di kelas VII SMP Negeri 1 Bandar P erdagangan tahun pelajaran 2019/2020. Hal ini membuktikan bahwa pengajaran menggunakan model pembelajaran tersebut lebih efektif tehadap pencapaian hasil belajar siswa kelas VII SMP Negeri 1 Bandar Perdagangan, sehingga disarankan kepada guru bidang studi IPA Biologi untuk menggunakan model Pembelajaran Aktif Question Student Have melalui metode Kontekstual dalam proses belajar mengajar materi ekosistem.

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) BERBASIS PETA KONSEP PADA MATERI EKOSISTEM

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaanhasil belajar siswadengan model pembelajaran Kooperatif tipe Student Teams Achievement Division (STAD) Berbasis Peta KonsepPada Materi Ekosistem Di Kelas VII SMP HKBP Tigabolon T ahun Pelajaran 2019/2020. Sebelum perlakuan pembelajaran, kedua kelas diberi pretes untuk uji kesamaan kemampuan awal siswa. Dari hasil penelitian nilai rata-rata pretes eksperimen 33, 20 dan nilai rata-rata pretes kontrol 32,80.Perhitungan uji t diperoleh thitung = 0,16< t(1-1/2α) 2,01 pada taraf signifikan 0,05. Ini berarti tidak ada perbedaan terhadap kemampuan awal antara kedua kelas.Setelah dilakukan pembelajaran dengan perlakuan yang berbeda diperoleh nilai rata-rata postes siswa kelas eksperimen adalah 68,80dan nilai rata-rata postes kelas kontrol adalah 63,20. Perhitungan uji t diperoleh thitung = 1,88 > t(1-α) = 1,67 pada taraf signifikan 0,05. Maka, Ha diterima dan Ho di tolak.Artinya, ada perbedaanyang signifikan pada hasil belajar belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran tipe STAD berbasis peta konseppada materi Ekosistem di Kelas VII SMP HKBP Tigabolon Tahun Pelajaran 2019/2020.Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan yang signifikan pada hasil belajar belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran tipe STAD berbasis peta konseppada materi Ekosistem di Kelas VII SMP HKBP Tigabolon Tahun Pelajaran 2019/2020.