Gema Pendidikan
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

34
(FIVE YEARS 34)

H-INDEX

0
(FIVE YEARS 0)

Published By FKIP Universitas Halu Oleo

2684-866x, 0854-9044

2020 ◽  
Vol 27 (2) ◽  
pp. 42
Author(s):  
Wa Mpika Wa Mpika
Keyword(s):  

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada materi bangun ruang menggunakan teori belajar van hiele pada siswa kelas VI SD Negeri 87 Kendari. Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas yang dilaksanakan pada semester II (genap) T.A. 2019/2020. Subjek penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VI SD Negeri 87 Kendari dengan jumlah siswa 20 orang. Data dalam penelitian ini dihimpun dari hasil tindakan yang dilakukan pada observasi proses pembelajaran dan hasil belajar siswa. Prosedur penelitian tindakan kelas ini yaitu Perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi.Penerapan penelitian tindakan kelas terdiri dari dua siklus, setiap siklusnya terdiri dari dua pertemuan. Hasil penelitian ini adalah persentase perbaikan pembelajaran yang diperoleh setiap siklusnya yaitu pada siklus I sebesar 55% dan siklus II mengalami peningkatan yaitu 85%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah pembelajaran teori belajar Van Hiele dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi Bangun Ruang di kelas VI SD Negeri 87 Kendari. Saran peneliti dalam penelitian ini adalah mengharapkan pihak terkait baik sekolah, guru maupun rekan-rekan untuk menerapkan pembelajaran teori belajar Van Hiele ini karena dapat meningkatkan hasil belajar siswa


2020 ◽  
Vol 27 (2) ◽  
pp. 32
Author(s):  
Dodi Priyatmo Silondae

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan keterampilan sosial antara siswa laki-laki dan siswa perempuan di SMKS Kesehatan Unaaha tahun akademik 2012/2013. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMKS Kesehatan Unaaha sebanyak 74 orang yang tersebar pada 3 kelas. Pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling dikarenakan jumlah populasi yang kurang dari 100 orang. Hipotesis penelitian adalah terdapat perbedaan keterampilan sosial antara siswa laki-laki dan siswa perempuan di SMKS Kesehatan Unaaha tahun akademik 2012/2013. Pengumpulan data dilakukan menggunakan skala keterampilan sosial. Data dianalisis menggunakan  analisis statistik deskriptif persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara umum siswa laki-laki di SMKS Kesehatan Unaaha pada tahun akademik 2012/2013 memiliki keterampilan  sosial yang lebih baik dibandingkan siswa perempuan. Skor keterampilan sosial siswa laki-laki mayoritas berada dalam kategori Tinggi yakni sebanyak 16 orang atau sebesar 59,26% sedangkan skor keterampilan sosial siswa perempuan mayoritas berada pada kategori Rendah yakni sebanyak 23 orang siswa atau sebesar 48,94%.


2020 ◽  
Vol 27 (2) ◽  
pp. 25
Author(s):  
Rahmat Rahmat

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematika antara siswa laki-laki dan siswa perempuan jika diberikan model pembelajaan yang berbeda. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa SMP Negeri 8 Kendari kelas VIII, terdiri atas 6 kelas paralel. Jenis penelitian ini adalah Quasi Eksperimental Design. Perlakuan yang diberikan berupa pembelajaran dengan menggunakan dua model yang berbeda. Hasil penelitian menunjukkan: (1) Terdapat berbedaan kemampaun pemecahan masalah matematika siswa laki-laki yang diajar dengan model inkuiri terbimbing dan yang diajar dengan model pembelajaran langsung. (2) Tidak ada perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematika pada siswa perempuan yang diberikan pembelajaran inkuiri terbimbing dan pembelajaran langsung. (3) Pada kelompok siswa yang diberikan model pembelajaran inkuri terbimbing, kemampuan pemecahan masalah matematika antara siswa laki-laki dan perempuan tidak ada perbedaan. (4) Pada kelompok siswa yang diberikan model pembelajaran langsung, kemampuan pemecahan masalah matematika antara siswa laki-laki dan perempuan tidak ada perbedaan.


2020 ◽  
Vol 27 (2) ◽  
pp. 15
Author(s):  
Samsaifil Samsaifil

Tujuan penelitian ini (1) Memperoleh gambaran pelaksanaan bimbingan kelompok di SMA Negeri Bau-bau. (2) Memperoleh gambaran kecerdasan interpersonal siswa di SMA Negeri 5 Bau-bau. (3) Tersusunnya model bimbingan kelompok berbasis nilai-nilai budaya Buton untuk meningkatkan kecerdasan interpersonal siswa SMA Negeri Bau-bau. (4) Mengetahui efektifitas pelaksanaan bimbingan kelompok berbasis nilai-nilai budaya Buton untuk meningkatkan kecerdasan interpersonal siswa. Penelitian ini menggunakan Metode Research and Development (R&D). Bimbingan kelompok sudah dilaksanakan, namun belum menginternalisasikan nilai-nilai budaya Buton, sehingga belum efektif untuk meningkatkan kecerdasan interpersonal siswa. Model bimbingan kelompok berbasis nilai-nilai budaya Buton untuk meningkatkan kecerdasan interpersonal siswa terdiri dari: (1) rational, (2) the vision and mission, (3) objectives, (4) the content of counseling, (5) support systems (6) stages of the model guidance based group cultural values Buton, (7) the material, (8) games. (1) rasional, (2) visi dan misi, (3) tujuan, (4) isi bimbingan konseling, (5) dukungan sistem (6) tahap-tahap model bimbingan kelompok berbasis nilai-nilai budaya Buton, (7) materi, (8) permainan. Hasil uji pre-test dan post-test setelah uji lapangan, mengalami peningkatan sebesar 11,77% dan Hasil uji statistik perhitungan wilcoxon juga menunjukkan asymp.sig. (2-tailed) 0,012<0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa bimbingan kelompok berbasis nilai-nilai budaya Buton terbukti efektif untuk meningkatkan kecerdasan interperonal siswa.


2020 ◽  
Vol 27 (2) ◽  
pp. 1
Author(s):  
Firdayanti Rukmana ◽  
Albert Tigor Arifyanto ◽  
Abas Rudin
Keyword(s):  

Pengaruh Layanan Konseling Kelompok Perilaku Melalui Teknik Sosiodrama Terhadap Kemampuan Manajemen Konflik Siswa SMAN 1 Tanggetada. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah layanan konseling kelompok perilaku melalui teknik sosiodrama dapat meningkatkan kemampuan menejemen konflik siswa SMAN 1 Tanggetada. Subyek dalam penelitian ini adalah 5 siswa. Penelitian ini adalah eksperimen kuantitatif dengan evaluasi pra-eksperimen dengan desain satu kelompok pre test dan post test . Metode pengumpulan data menggunakan angket kemampuan mengelola konflik. Metoda analisa data menggunakan uji Wilcoxon Signed Rank . Hasil penelitian menunjukkan bahwa diperoleh nilai sig. 0,043 <nilai 0,05, ini berarti H0 ditolak Dan H a diterima. Peningkatan manajemen konflik pada subjek penelitian meningkat sebesar 39%, menantang bahwa layanan konseling kelompok perilaku melalui teknik sosiodrama dapat meningkatkan kemampuan manajemen konflik siswa SMAN 1 Tanggetada. 


2020 ◽  
Vol 27 (1) ◽  
pp. 62
Author(s):  
ALBER TIGOR ARIFYANTO
Keyword(s):  
T Test ◽  

Penelitian ini bertujuan mengetahui apakah layanan informasi teknik modeling dapat meningkatkan motivasi mahasiswa dalam menyelesaikan tugas akhir. Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimen dengan desain one group pre-test and post-test. Subyek penelitian ini berjumlah 29 mahasiswa. Analisis deskriptif menunjukkan bahwa skor rata-rata motivasi penyelesaian tugas akhir mahasiswa sebelum diberikan layanan informasi teknik modeling sebesar 56,98% atau berada pada kategori rendah. Setelah diberikan layanan informasi teknik modelling skor motivasi penyelesaian tugas akhir mahasiswa meningkat menjadi 68% atau berada pada kategori tinggi. Hasil uji t-test menunjukkan nilai thitung = 6,278 <  ttabel = 2,048, yang berarti layanan informasi teknik modeling dapat meningkatkan motivasi penyelesaian tugas akhir pada mahasiswa jurusan Bimbingan dan Konseling FKIP Universitas Halu Oleo.


2020 ◽  
Vol 27 (1) ◽  
pp. 42
Author(s):  
WA ODE ARINI MAUT

Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar yaitu dari 68% siswayang mencapai ketuntasan belajar sedangkan pada siklus ii 80% siswa yang mencapai ketuntasan belajar. Persentase aktivitas siswa siklus i pertemuan pertama yaitu 58,82% dan pada pertemuan kedua 70,59%, sedangkan pada siklus ii pertemuan pertama 82,35% dan pertemuan kedua 94,12%.persentase aktivitas guru siklus i pertemuan pertama yaitu 2,7% dan pada pertemuan kedua 84,1%, sedangkan pada siklus ii pertemuan pertama 97,7% dan pertemuan kedua 100%. disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe tps dapat meningkatkan hasil belajar matematika materi pokok sifat-sifat bangun datar dan bangun ruang pada siswakelasv sd negeri Tongkuno. disarankan kepada guru agar dalam mengajarkan matematika materi sifat-sifat bangun datar dan bangun ruang menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe tps untuk meningkatkan hasil belajar siswa.


2020 ◽  
Vol 27 (1) ◽  
pp. 10
Author(s):  
Alber Tigor Arifyanto
Keyword(s):  

Penelitian ini bertujuan mengetahui apakah bimbingan kelompok dapat mengurangi stress akademik mahasiswa FKIP Universitas Halu Oleo. Jenis penelitian ini adalah pre eksperimen dengan desain one group pre-test and post-test. Subyek penelitian ini berjumlah 11 mahasiswa. Hasil analisis deskriptif persentase menunjukkan bahwa skor rata-rata stres akademik mahasiswa sebelum diberikan layanan bimbingan kelompok sebesar 83,27 atau 69,39% yang berada pada kategori tinggi. Setelah diberikan layanan bimbingan kelompok mengalami penurunan sebesar 13,45 sehingga menjadi 69,82 atau 58,18% yang berada pada kategori rendah. Hasil analisis inferensial data stres akademik diuji menggunakan Wilcoxon signed rank dengan taraf signifikan α=0,05 diperoleh Pvalue = 0,002. Pvalue < α (0,002<0,05). Dengan demikian Ha diterima yang berarti layanan bimbingan kelompok dapat menurunkan stress akademik mahasiswa FKIP Universitas Halu Oleo. 


2020 ◽  
Vol 27 (1) ◽  
pp. 25
Author(s):  
SUHARTIWI SUHARTIWI

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara minat belajar evaluasi pembelajaran penjas dengan hasil belajar evaluasi pembelajaran penjas mahasiswa Penjaskesrek kelas 17B FKIP UHO. Jenis penelitian ini adalah expostfacto dengan rancangan regresional. Subjek penelitian ini adalah seluruh mahasiswi Penjaskesrek kelas 17B FKIP UHO yang sedang memprogram mata kuliah Evaluasi Pembelajaran Penjas sebanyak 55 mahasiswa. Teknik pengambilan data dengan menggunakan tes dan pengukuran minat belajar mahasiswa dan tes hasil belajar mahasiswa pada matakuliah Evaluasi Pembelajaran Penjas. Hasil analisis data menunjukan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara minat belajar evaluasi pembelajaran penjas dengan hasil belajar evaluasi pembelajaran penjas mahasiswa Penjaskesrek kelas 17B FKIP UHO.


2020 ◽  
Vol 27 (1) ◽  
pp. 34
Author(s):  
Hj. WAMPIKA

Hasil penelitian yang diperoleh pada siklus I ketuntasan belajar mencapai  65,2% dan padasiklus II mencapai 82,6%.Persentase aktivitas belajar siswa pada siklusI pertemuan pertama 60% dan pertemuan kedua 70% sedangkan persentase aktivitas belajar siswa pada siklus II pertemuan pertama 80% dan pertemuan kedua 90%. Persentase aktivitas mengajar guru pada siklusI pertemuan pertama 72,5% dan pertemuan kedua 80% sedangkan persentase aktivitas belajarsiswa pada siklus II pertemuan pertama 87,5% dan pertemuan kedua 92,5%.Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa pelaksanaan model pembelajaran berbasis masalah dapat meningkatkan hasil belajar Matematika siswakelas VI SD Negeri 87 Kendari.Berdasarkan kesimpulan di sarankan agar guru menerapkan model pembelajaran berbasis masalah dalam mengajarkan mata pelajaran di sekolah, karena model pembelajaran ini efektif meningkatkan hasil belajar Matematika siswa secara signifikan.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document