Journal of Education Action Research
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

250
(FIVE YEARS 168)

H-INDEX

1
(FIVE YEARS 0)

Published By Universitas Pendidikan Ganesha

2549-3272, 2580-4790

2021 ◽  
Vol 5 (3) ◽  
Author(s):  
Ni Komang Atik Astiti ◽  
Maria Goreti Rini Kristiantari ◽  
Ketut Alit Saputra
Keyword(s):  

Penelitian ini dilakukan karena hasil belajar IPA siswa kelas VI belum optimal. Hal ini disebabkan oleh pembelajaran yang dilaksanakan guru belum menggunakan model inovatif serta media pembelajaran yang dapat menumbuhkan antusias siswa dalam belajar. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar IPA melalui penerapan model pembelajaran discovery learning  berbantuan media powerpoint. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas. Subjek penelitian adalah siswa kelas VI sebanyak 33 orang. Pengumpulan data menggunakan metode tes berbentuk pilihan ganda dengan jumlah soal sebanyak 20 butir. Data hasil belajar dianalisis dengan teknik deskriptif kuantitatif yaitu dengan mencari rata-rata nilai siswa dan ketuntasan belajar. Hasil penelitian menunjukan pada siklus I rata-rata nilai hasil belajar mencapai 67,57 ketuntasan belajar mencapai 66,66% dengan kriteria cukup dan pada siklus II mengalami peningkatan rata-rata nilai hasil belajar mencapai 79,84 dan ketuntasan belajar mencapai 87,87% dengan kriteria tinggi. Dapat disimpulkan adanya meningkatkan hasil belajar IPA siswa kelas VI melalui penerapan model pembelajaran discovery learning berbantuan media powerpoint.


2021 ◽  
Vol 5 (3) ◽  
Author(s):  
Gangsar Santosa

Keterampilan menyusun kalimat poster siswa kelas XII Multimedia 1 SMKN 1 Dlanggu masih kategori rendah. Dari 31 siswa yang terdiri dari 14 siswa laki-laki dan 17 siswa perempuan, hasil Pretes diperoleh data bahwa hanya 6 siswa (19,355%) mendapat nilai 80-90 (di atas KKM), sedangkan 25 siswa (80,645%) mendapat nilai 60-70 (di bawah KKM).  Kriteria Ketuntasan Minimal  yang sudah ditetapkan yaitu sebesar 75.Rendahnya hasil belajar siswa dapat terjadi karena guru mengajarnya lebih banyak ceramah, media pembelajaran hanya berupa papan tulis, dan guru belum menggunakan metode pembelajaran yang tepat. Sehubungan dengan hal tersebut, maka peneliti bermaksud melaksanakan penelitian dengan judul “Peningkatan Keterampilan Menyusun Kalimat Poster Dengan Metode My Trip My Adventure Siswa Kelas XII Multimedia 1 SMK Negeri 1 Dlanggu Mojokerto.Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini terdiri dari dua siklus. Setelah diterapkan Metode “My Trip My Adventure” pada siklus 1, nilai rata-rata siswa mengalami peningkatan yang cukup berarti yaitu menjadi 71,613 dengan nilai siswa yang mencapai di atas KKM sebanyak 10 orang (32,258 %),  mengalami peningkatan sebesar 12,903%.Kemudian setelah diterapkan Metode “My Trip My Adventure” pada siklus 2, nilai rata-rata kompetensi pengetahuan mengalami peningkatan yang sangat berarti yaitu menjadi 82,580 dengan nilai siswa yang mencapai di atas KKM sebanyak 23 orang (74,194 %)  dan mengalami peningkatan sebesar  41,935%. Jadi total peningkatan kemampuan siswa menyusun kalimat poster sebesar 54,838%.Berdasarkan hasil pada siklus penelitian di atas, dapat dikatakan bahwa ada peningkatan yang sangat berarti pada keterampilan menyusun kalimat poster siswa Kelas XII Multimedia 1 SMK Negeri 1 Dlanggu Mojokerto setelah proses pembelajaran menggunakan Metode “My Trip My Adventure”.


2021 ◽  
Vol 5 (3) ◽  
Author(s):  
Enderina Wairata

Hasil pengamatan dan penilaian terhadap mata pelajaran PKn di SMKS Bhakti Persada hasil yang dicapai oleh siswa terhadap mata pelajaran PKn dengan materi pokok Nilai-nilai Pancasila dalam Kerangka Praktik Penyelenggaraan Pemerintahan Negara belum mencapai standar nilai yang telah ditentukan oleh sekolah yakni 75. Melihat kondisi demikian Peneliti ingin melakukan perbaikan–perbaikan terhadap kelemahan–kelemahan yang terdapat dalam proses pembelajaranmelalui Penelitian Tindakan Kelas dengan menerapkan metode Inkuiri. Tujuan utama dalam penelitian ini yaitu: untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa pada mata pelajaran PKN bagi siswa kelas X Semester Ganjil SMKS Bhakti Persada tahun pelajar 2017/2018. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Subjek penelitian ini adalah 18 orang siswa. Indikator keberhasilan penelitian ini adalah selama proses pembelajaran dan dilakukannya refleksi ternyata adanya peningkatan hasil belajar mata pelajaran PKN bagi siswa kelas X Semester ganjil SMKS Bhakti Persada untuk tahun pelajaran 2017/2018. Metode pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini yaitu: observasi, tes dokumentasi dan wawancara. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa: melalui Penerapan metode pembelajaran inkuiri pada mata pelajaran PKn dengan materi pokok Nilai-nilai Pancasila dalam Kerangka Praktik Penyelenggaraan Pemerintahan Negara dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas X Semester Ganjil SMKS Bhakti Persada Tahun pelajaran 2017/2018. Hasil ini tercermin pada: rerata hasil belajar siklus I adalah 78, sedangkan pada siklus II meningkat menjadi 83.Kata Kunci: Inkuiri, Hasil Belajar PKn


2021 ◽  
Vol 5 (3) ◽  
Author(s):  
I Wayan Mertayasa

Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 2 Tianyar Barat di Kelas VI yang kemampuan siswanya untuk mata pelajaran Matematika masih rendah. Tujuan penulisan penelitian tindakan kelas ini adalah untuk mengetahui apakah prestasi belajar siswa dapat ditingkatkan dengan menerapkan langkah-langkah model pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assissted  Individualization (TAI) dengan Tutor Sebaya Metode pengumpulan  datanya adalah tes prestasi belajar. Metode analisis datanya adalah deskriptif. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah prestasi belajar siswa dapat ditingkatkan dengan menerapkan langkah-langkah model pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assissted Individualization (TAI) dengan Tutor Sebaya. Ini terbukti dari hasil yang diperoleh pada awalnya 56.25, pada siklus I meningkat menjadi 58,13 dan pada  Siklus II meningkat menjadi 75. Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini adalah prestasi belajar siswa dapat ditingkatkan dengan menerapkan langkah-langkah model pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assissted  Individualization (TAI) dengan Tutor Sebaya.


2021 ◽  
Vol 5 (3) ◽  
Author(s):  
Dimas Anjar Kisworo

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui a) apakah peningkatan hasil belajar tematik siswa kelas 5 SD dapat diupayakan melalui pendekatan Problem Based Learning. b) bagaimanakah langkah-langkah pendekatan Problem Based Learning yang dapat meningkatkan hasil belajar tematik Tema 7 Peristiwa dalam Kehidupan. Model PTK yang digunakan adalah spiral dari C. Kemmis & Mc Taggart terdiri 3 tahap yakni, 1) perencanaan tindakan, 2) pelaksanaan tindakan dan observasi, 3) refleksi. Subjek penelitian yaitu 32 siswa kelas 5 SDN Gendongan 01 Salatiga pada tahun akademik 2020/2021. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik tes dan teknik nontes. Instrumen yang digunakan adalah butir soal dan lembar observasi. Teknik analisis data menggunakan uji t-test. Hasil penelitian ditunjukkan perbedaan rata-rata hasil belajar prasiklus sebesar 76,46 dengan persentase ketuntasan 59,38% dan siklus 1 sebesar 85,03 dengan persentase ketuntasan 68,75% dan terus meningkat rata-rata pada siklus 2 sebesar 87,49 dengan persentase ketuntasan 87,50%. Di samping itu, uji t sebesar 5,328 artinya terdapat perbedaan selisih rata-rata antara prasiklus dan siklus 1 sebesar 8,57. Signifikansi 5% sebesar 0,000 yang berarti perbedaan rata-rata hasil belajar bermakna. Uji t prasiklus dengan siklus 2 dengan hasil 5,328 semakin meningkat pada rata-rata hasil belajar sebesar 11,03 dengan nilai signifikansi 5% adalah 0,000 yang berarti perbedaan rata-rata hasil belajar bermakna. Pendekatan Problem Based Learning dapat meningkatkan hasil belajar dan langkah-langkah pendekatan Problem Based Learning dapat meningkatkan hasil belajar Tema 7 Peristiwa dalam Kehidupan.


2021 ◽  
Vol 5 (3) ◽  
Author(s):  
Rukiah Ali
Keyword(s):  

Berdasarkan pengamatan yang telah dilakukan oleh Peneliti di SMK Negeri 5 Kota Ternate, tentang pelaksanaan pembelajaran Pendidikan Agama Islam di kelas XI, dimana hasil yang dicapai oleh siswa belum mencapai nilai Standar KKM yang ditentukan oleh sekolah yaitu 79 dan siswa dalam mengikuti kegiatan pembelajaran PAI nampak kurang fokus. Tujuan utama dalam penelitian ini yaitu: untuk mengetahui peningkatan hasil belajar Pendidikan Agama Islam melalui pelaksanaan model pembelajaran Discovery Learning pada siswa kelas XI SMK Negeri 5 Kota Ternate tahun pelajar 2017/2018. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan tindakan sebanyak tiga putaran. Setiap putaran terdiri dari empat tahap yaitu: Rancangan, Pelaksanaan Kegiatan dan pengamatan, Observasi, dan Refleksi/Tindakan. Teknik pengumpulan data yaitu: observasi, tes dokumentasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) rata-rata hasil belajar pendidikan agama Islam siklus I adalah 79, dan 2) hasil belajar pendidikan agama Islam siklus II adalah 83. Simpulan dari penelitian ini adalah “hasil belajar pendidikan agama islam materi Q.S Yunus/10:40-41 dan QS Al Maidah /5:32 secara signifikan dapat ditingkatkan dengan model pembelajaran Discovery Learning pada siswa kelas XI semester satu SMK Negeri 5 Kota Ternate tahun pelajaran 2017/2018.Kata Kunci: Hasil Belajar Pendidikan Agama Islan, Materi Q,S Yunus/10: 40-41 dan Qsal-Maidah 15:32, Model Discovery Learning .


2021 ◽  
Vol 5 (3) ◽  
Author(s):  
I Made Suardiana

Penelitian ini bertujuan meningkatkan hasil belajar matematika melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada siswa kelas IV SD Negeri 2 Telaga semester II tahun pelajaran 2018/2019. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang melibatkan siswa kelas IV yang berjumlah 12 orang siswa. Obyek penelitian ini adalah hasil belajar matematika. Dalam penelitian ini data hasil belajar siswa dikumpulkan dengan tes hasil belajar, metode analisis data dengan analisis deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa hasil belajar matematika dinyatakan meningkat, hal dibuktikan dengan peningkatan hasil belajar antara siklus I (jumlah 820, rata-rata 68, daya serap 68%, ketuntasan belajar 75%) dan siklus II (jumlah 890, rata-rata 74, daya serap 74%, ketuntasan belajar 100%). Terjadi peningkatan hasil belajar antara siklus I dan siklus II, ditandai oleh kenaikan rata-rata daya serap 6% dan ketuntasan belajar mengalami kenaikan sebesar 25%. Kesimpulan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada siswa kelas IV SD Negeri 2 Telaga semester II tahun pelajaran 2018/2019 dapat meningkatkan hasil belajar matematika. 


2021 ◽  
Vol 5 (3) ◽  
Author(s):  
Elly Kristini
Keyword(s):  

Keberhasilan proses pembelajaran sangat bergantung pada keaktivan siswa dan pemahaman siswa. Pemilihan metode pembelajaran yang tepat dapat menjadi kunci keberhasilan dalam suatu proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas salah satu metode pembelajaran yaitu penerapan metode Discovery Learning dengan pendekatan teknik AdikSimba untuk meningkatkan ketrampilan bertanya siswa dan output hasil belajar siswa. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Korelasi antara ketrampilan bertanya siswa dengan nilai belajar siswa dianalisis dengan analisis statistic bivarat. Hasil penelitian menunjukan adanya korelasi positif antara frekuensi bertanya dengan hasil belajar siswa. Terdapat peningkatan rerata skor hasil belajar siswa dari 65.72 (Prasiklus), menjadi 70.76 (Siklus I), dan 81.24 (Siklus II). Terdapat perbedaan yang signifikan antara rerata skor hasil belajar siswa pada siklus II dibandingkan dengan prasiklus atau siklus I. Dapat disimpulkan bahwa penerapan metode pembelajaran Discovery Learning dengan pendekatan AdikSimba mampu meningkatkan ketrampilan bertanya siswa dan menghasilkan output berupa peningkatan skor belajar siswa.


2021 ◽  
Vol 5 (3) ◽  
Author(s):  
Karmani Karmani

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar operasi hitung pecahan melalui model pembelajaran problem based learning pada siswa kelas V SD 2 Karangrowo semester I tahun pelajaran 2019/2020. Prosedur pelaksanaan dan implementasi penelitian terbagi dalam dua siklus. Siklus I dilakukan dua kali pertemuan dan begitu juga siklus II dilakukan dua kali pertemuan. Pada akhir tindakan siklus I aktivitas belajar siswa sebesar 74,05% meningkat pada siklus II menjadi 90,28%. Selanjutnya, rata-rata nilai tes formatif siklus I sebesar 71,25 meningkat pada siklus II menjadi 77,50. Ketuntasan belajar klasikal pada siklus I sebesar 70,83% meningkat pada siklus II menjadi 87,5% sehingga mengalami peningkatan sebesar 16,67%. Disimpulkan bahwa melalui model Problem Based Learning terbukti dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar operasi hitung pecahan. Disarankan bahwa, pada proses pembelajaran guru harus mampu menciptakan suasana belajar yang menyenangkan serta melibatkan aktivitas seluruh siswa. 


2021 ◽  
Vol 5 (3) ◽  
Author(s):  
Sulistiyo Sulistiyo
Keyword(s):  

Penelitian bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar IPA materi perkembangbiakan makhluk hidup melalui model pembelajaran Problem Based Instruction dengan Media Visual pada siswa kelas VI SD 1 Undaan Tengah semester I tahun pelajaran  2018/2019. Prosedur pelaksanaan dan implementasi di lokasi penelitian terbagi dalam dua siklus. Siklus I dilakukan dua kali pertemuan dan begitu juga siklus II dilakukan dua kali pertemuan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aktivitas siswa pada siklus I memperoleh rata-rata skor 20,59 atau sebesar 73,56% (sedang), siklus II meningkat menjadi 25,19 atau sebesar 89,97% (sangat tinggi). Pada akhir tindakan siklus I nilai rata-rata yang diperoleh 72,62 atau sebesar 71,43% mengalami peningkatan 23,81% dari kondisi awal. Pada siklus II diperoleh nilai rata-rata 79,76 atau sebesar 85,71% sehingga mengalami peningkatan sebesar 14,28% dari siklus I. disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran problem based instruction dengan media visual dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar perkembangbiakan makhluk hidup pada siswa kelas VI SD 1 Undaan Tengah Kudus. 


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document