Teknika
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

3
(FIVE YEARS 3)

H-INDEX

0
(FIVE YEARS 0)

Published By Sekolah Tinggi Teknologi Warga Surakarta

2337-3148, 1693-6329

Teknika ◽  
2021 ◽  
Vol 7 (2) ◽  
pp. 73-77
Author(s):  
Farit Ardiyanto ◽  
Kaleb Priyanto ◽  
Dany Faishal Afif
Keyword(s):  

Penggunaan material plastik dan komposit polimer semakin massif di berbagai aplikasi khususnya  industri otomotif. Berbagai rekayasa dan penelitian telah mampu menghasilkan karakteristik mekanis dan fisis material plastik yang mampu menggantikan material logam. Namun demikian, penggunan plastik pada aplikasi dengan resiko kebakaran perlu melalui pengujian hambat bakar. Pengujian tersebut menghasilkan tingkat kemampuan material menghambat laju pembakaran serta penundaan waktu penyalaan api. Metode pengujian tersebut salah satunya diatur di dalam standar UL 94 AVH. Untuk mendapatkan hasil yang akurat serta memberikan kemudahan dalam mengoperasikan, maka perlu dibuat sebuah alat uji laju dan waktu pembakaran plastik pada arah horizontal. Artikel ini membahas proses hingga unjuk kerja alat dengan tetap berdasar pada  standar yang diacu. Proses manufaktur alat uji dimulai dengan observasi, pembuatan desain alat dan skematik pemantik otomatis, machining komponen, wiring kelistrikan, perpipaan dukungan gas, assembly, dan finishing. Hasil pengujian menunjukkan bahwa alat uji laju pembakaran ini dapat digunakan secara akurat dan menunjukkan perbedaan laju pembakaran setiap specimen uji dengan material dasar yang berbeda.


Teknika ◽  
2021 ◽  
Vol 7 (2) ◽  
pp. 62-72
Author(s):  
Rahmat Rahmat ◽  
Wiyono Wiyono

Kesulitan dalam memahami konsep mata kuliah kendali hampir dialami bagi mahasiswa yang mengambil mata kuliah teknik kendali. Dengan adanya alat peraga pembelajaran  dimaksudkan untuk membantu mahasiswa  memahami konsep sistem kendali secara nyata dalam bentuk rangkaian kendali nyata. Tahapan pembuatan alat peraga pembelajaran dilakukan dengan pembuatan program dan rangkaian mikrokontroller untuk aplikasi kendali intensitas cahaya, kendali kecepatan motor DC dan kendali motor stepper. Dari hasil tahapan perancangan modul dan pembuatan serta uji coba modul pembelajaran mikokontroller avr pada penerapan kendali cerdas telah dilakukan percobaan perubahan sinyal DC PWM (Pulse Width Modulation) dari rangkaian mikrontroller dengan dutycycle 25-99 untuk mengendalikan tegangan untuk beban lampu pijar untuk menghasilkan intensitas cahaya 202-8120 lux, percobaan perubahan sinyal DC PWM dari rangkaian mikrokontroller dengan dutycycle 50 – 100 untuk mengendalikan  kecepatan motor DC dari 131 – 240 rpm, percobaan pembakit pulse dari rangkaian mikrokontroller untuk mengatur posisi gerakan motor stepper dengan pulse yang dibangkitkan 6.25 – 50 untuk mengatur posisi dari 45 derajat sampai 360 derajat. Dari hasil percobaan pengaturan intensitas cahaya, pengaturan kecepatan motor DC dan pengaturan posisi motor stepper merupakan realisasi aplikasi nyata dalam materi pembelajaran teknik kendali cerdas yang dapat membantu mahasiswa dalam pemahaman penerapan teknik kendali cerdas dalam penerapan nyata. Modul hasil percobaan bisa digunakan sebagai sarana pembelajaran sebagai alat peraga pembelajaran pada mata kuliah teknik kendali cerdas untuk membuktikan proses pengendalian intensitas cahaya, pengaturan kecepatan motor DC dan pengaturan posisi gerakan motor stepper menggunakan rangkaian kendali mikrokontroller AVR.


Teknika ◽  
2021 ◽  
Vol 7 (2) ◽  
pp. 52-61
Author(s):  
Rinasa Agistya Anugrah ◽  
Irfan Ari Pamungkas

Sistem AC pada kendaraan merupakan suatu sistem yang penting dalam kendaraan khususnya mobil. Menjaga kenyamanan pengendara dan penumpang adalah fungsi dari sistem ini. Pemakaian dalam jangka yang lama menyebabkan perlu adanya monitoring dan perbaikan pada sistem tersebut. Terlebih lagi kasus Sistem AC yang terdapat pada Mobil Toyota Great Corolla Tipe 4A-FE yang notabene adalah mobil lawas keluaran tahun 1994 – 1996. Perawatan (maintenance) dan perbaikan (service) adalah metode yang digunakan dalam menangani masalah menurunnya atau rusaknya Sistem AC pada kendaraan. Tentunya langkah perawatan dan perbaikan harus dilakukan dengan kaidah troubleshooting yang benar. Dalam troubleshooting ada istilah diagnosis, yaitu langkah penemuan gejala kerusakan jika ada dan penentuan pemeriksaan untuk menemukan solusi permasalahan yang ada. Pemerikasaan tersebut dapat dilakukan dengan memeriksa komponen – komponen utama dalam Sistem AC menggunakan alat ukur feeler gauge pada kompresor dan multimeter pada kopling magnetik serta evaporator apakah masih berfungsi normal sesuai standar yang ada di dalam buku manual pedoman perawatan dan perbaikan Sistem AC kendaraan. Setelah hal tersebut ditemukan, kemudian langkah perbaikan dapat dilaksanakan. Hasil nilai tahanan koil kopling magnetik diperoleh 3,9 Ohm dan celah kopling magnet diperoleh 0,5 mm. Hasil nilai tahanan pada instalasi blower pada tiga varian kecepatan yaitu posisi low 2,6 Ohm, posisi medium 0,7 Ohm, dan posisi high 0 Ohm sedangkan nilai tahanan pada motor blower sebesar 4 Ohm. Hasil pengukuran diperoleh masih dalam batas servis atau masih dalam rentang standar berdasarkan buku manual Toyota Great Corolla Tipe 4A-FE. Oleh karena itu tidak ditemukan permasalahan pada sistem AC tersebut dan dapat disimpulkan bahwa kondisi sistem AC pada Mobil Toyota Great Corolla Tipe 4A-FE tersebut masih dalam kondisi normal dan layak untuk digunakan. Tidak dilakukan langkah perbaikan pada Sistem AC ini hanya saja dilakukan perawatan berkala untuk memastikan semua komponen dalam kondisi normal.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document