Sport Science
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

42
(FIVE YEARS 19)

H-INDEX

0
(FIVE YEARS 0)

Published By Universitas Negeri Padang (UNP)

1411-562x

Sport Science ◽  
2020 ◽  
Vol 20 (1) ◽  
pp. 58-64
Author(s):  
Fahmil Haris
Keyword(s):  

Masalah dalam penelitian ini adalah buruknya kualitas gerak dasar yang ditampilkan oleh siswa sekolah dasar di Kecamatan Kuranji Padang pada saat jam pembelajaran pendidikan jasmani. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh gaya mengajar terhadap keterampilan gerak dasar siswa sekolah dasar kecamatan kuranji padang. Secara khusus, pengaruh gaya mengajar yang dimaksud melalui pendekatan ke efektivan gaya mengajar inkuiri dan komando pada keterampilan gerak dasar siswa kelas V di kecamatan kuranji padang. Jenis penelitian ini menggunakan metoda eksperimen dengan rancangan the one group pretest-postest. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa yang berada pada tahun ajaran 2012/2013 di Sekolah Dasar kecamatan Kuranji Padang, sedangkan teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini digunakan teknik random sampling sehingga 34 siswa yang ditetapkan sebagai sampel penelitian. Instrumen yang digunakan adalah tes, berupa tes keterampilan. Data dianalisis dengan menggunakan uji – t sampel terikat. Hasil temuan, (1) gaya mengajar inkuiri berpengaruh signifikan terhadap keterampilan gerak dasar siswa , (2) gaya mengajar komando berpengaruh signifikan terhadap keterampilan gerak dasar siswa, dan (3) gaya mengajar inkuiri lebih baik dibanding gaya mengajar komando terhadap keterampilan gerak dasar siswa.


Sport Science ◽  
2020 ◽  
Vol 20 (1) ◽  
pp. 41-47
Author(s):  
Doni Mirwanto ◽  
Syahrastani Syahrastani

Berdasarkan pengamatan yang penulis lakukan di Sekolah Dasar Negeri 06 Balah Hilir Lubuk Alung Kabupaten Padang Pariaman, kegiatan ekstrakurikuler sepakbola kurang terlaksana dengan baik atau belum berjalan dengan benar karena ditemukan kehadiran siswa yang sedikit pada setiap kali pertemuan. Tujuan penelitian adalah untuk memperoleh gambaran yang jelas tentang : Pelatih, Sarana dan prasarana serta Dukungan orang tua pada pelaksanaan ekstrakurikuler sepakbola Sekolah Dasar Negeri 06 Balah Hilir Lubuk Alung Kabupaten Padang Pariaman. Jenis penelitian ini adalah jenis penelitian “Deskriptif”. Penelitian ini ditujukan kepada pengungkapan masalah yang terjadi tentang pelaksanaan ekstrakurikuler sepakbola Sekolah Dasar Negeri 06 Balah Hilir Lubuk Alung Kabupaten Padang Pariaman. Penelitian ini dilaksanakan pada Bulan Maret – April tahun 2013. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah siswa laki-laki yang aktif dalam pelaksanaan ekstrakurikuler sepakbola berjumlah 43 orang. Jenis dan sumber data adalah data primer dan data sekunder. Analisis data dilakukan dengan menggunakan analisis deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan skor rata-rata indikator pelatih 2,66 dengan Tingkat Capaian Responden (TCR) sebesar 53,16% masuk dalam kategori kurang. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan skor rata-rata indikator ketersediaan sarana dan prasaran 2,67 dengan Tingkat Capaian Responden (TCR) sebesar 53,42% masuk dalam kategori kurang. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan skor rata-rata indikator dukungan orang tua 2,90 dengan Tingkat Capaian Responden (TCR) sebesar 57,98% masuk dalam kategori kurang.


Sport Science ◽  
2020 ◽  
Vol 20 (1) ◽  
pp. 48-57
Author(s):  
Wahyudi Wahyudi ◽  
Zainul Johor
Keyword(s):  

Masalah dalam penelitian ini berawal dari observasi dan wawancara peneliti dengan guru mata pelajaran penjasorkes yang sekaligus menjadi pelatih tim sepakbola SMA Negeri 9 Padang. Setelah peneliti mengikuti latihan dan uji coba tanding SMA Negeri 9 Padang, terlihat masih rendahnya keterampilan siswa dalam mendribbling atau mengiring bola. Di dalam mendribling bola, bola tersebut lebih mudah dirampas oleh lawan. Hal ini diduga penyebabnya adalah keseimbangan dan kelincahan yang belum begitu baik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan keseimbangan dan kelincahan dengan hasil dribbling pemain sepakbola SMA Negeri 9 Padang. Jenis penelitian ini korelasional yaitu untuk melihat hubungan antara keseimbangan dan kelincahan dengan hasil dribbling pemain sepakbola SMA Negeri 9 Padang. Populasi dalam penelitian ini pemain sepakbola SMA Negeri 9 Padang yang berjumlah 20 orang. Dengan menggunakan teknik total sampling dimana semua populasi dijadikan sampel, untuk data penelitian digunakan tes Stork Stand, Shuttle run dan dribbling bola dengan zig-zag. Data penelitian ini di analisis dengan menggunakan rumus korelasi product moment, sebelum uji hipotesis terlebih dahulu dilakukan uji normalitas menggunakan analisis regresi variabel. Hasil penelitian pada hipotesis pertama terdapat hubungan signifikan antara keseimbangan dengan hasil dribbling bernilai rhit - 0.451 > r-tab 0.444, berarti hubungan keseimbangan kuat dan tidak searah (negatif). Hipotesis kedua terdapat hubungan yang signifikan (berarti) antara kelincahan dengan hasil dribbling bernilai rhit 0.477 > r-tab 0.444, berarti hubungan kelincahan kuat dan searah (positif). Dan hipotesis ketigaTerdapat hubungan yang kuat dan searah tetapi tidak signifikan (berarti) antara keseimbangan dan kelincahan secara bersama sama dengan hasil dribbling bernilai rhitung 0.551 > r-tab 0.444 Dibuktikan dengan nilai Fhit 3.068 > Ftab 3.59. Dengan demikian hipotesis kerja yang diajukan (Ha) tidak dapat diterima. Dengan demikian berarti hubungan keseimbangan dan kelincahan secara bersama-sama dengan hasil dribbling memang terdapat hubungan yang kuat dan searah tetapi tidak signifikan (berarti).


Sport Science ◽  
2020 ◽  
Vol 20 (1) ◽  
pp. 32-40
Author(s):  
Reza Yolanda ◽  
Rika Sepriani ◽  
Sri Gusti Handayani
Keyword(s):  

Permasalahan dalam penelitian ini yaitu adakah hubungan daya tahan kekuatan otot lengan dengan kemampuan pukulan lurus pencak silat di perguruan Sakato Semen Padang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan daya tahan kekuatan otot lengan dengan pukulan lurus pada olahraga pencak silat di Perguruan Sakato Semen Padang. Variable bebas dalam penelitian ini adalah hubungan daya tahan kekuatan otot lengan dan variable terikatnya adalah kemampuan pukulan lurus. Jenis penelitian ini adalah penelitian korelasional. Sample dalam penelitian ini adalah atlet putra perguruan pencak silat Perguruan Sakato Semen Padang sebanyak 35 orang. Penarikan sampel dilakukan dengan menggunakan purposive sampling. Dari hasil analisis yang penulis lakukan didapat hubungan daya tahan kekuatan otot lengan terhadap pukulan lurus diperoleh hasil koefisien korelasi dengan rhitung= 0,282 > rtabel = 0,334. Dari hasil penelitian tersebut ternyata hipotesis diterima, terdapat hubungan yang berarti antara daya tahan kekuatan otot lengan dengan kemampuan pukulan lurus pencak silat di Perguruan Sakato Semen Padang.


Sport Science ◽  
2020 ◽  
Vol 20 (1) ◽  
pp. 18-31
Author(s):  
Yan Sofian Anwar ◽  
Sefri Hardiansyah ◽  
Arie Asnaldi

Jauhnya hasil lompatan pada olahraga lompat jauh dipengaruhi oleh beberapa faktor diantaranya faktor kondisi fisik. Faktor kondisi fisik itu sendiri diantaranya kecepatan dan daya ledak. Untuk mencapai hasil lompatan yang sejauh-jauhnya dalam lompat jauh dipengaruhi oleh kecepatan dalam melakukan awalan dan daya ledak saat melakukan tolakan. Berdasarkan pemikiran tersebut, maka dirumuskan masalah dalam penelitian ini, yaitu seberapa besar kontribusi kecepatan dan daya ledak terhadap hasil lompat jauh pada siswa SMP Negeri 2 Lengayang Kabupaten Pesisir Selatan. Penelitian ini tergolong pada jenis penelitian kuantitatif dengan menggunakan teknik analisis korelasional dengan tujuan melihat kontribusi dua variabel bebas, yaitu kecepatan (X1) dan daya ledak (X2) terhadap variabel terikatnya hasil lompat jauh (Y) siswa SMP Negeri 2 Lengayang Kabupaten Pesisir Selatan. Penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 2 Lengayang Kabupaten Pesisir. Berdasarkan perhitungan korelasi diperoleh: 1) terdapat hubungan yang signifikan antara kecepatan (X1) dengan hasil lompat jauh (Y) siswa putra yang diperoleh T hitung = 9,567 > T tabel = 1,6720. 2) tidak terdapat hubungan yang signifikan antara daya ledak otot tungkai (X2) dengan hasil lompat jauh (Y) siswa putra yang diperoleh T hitung = 0,507 < T tabel = 1,6720. 3) terdapat hubungan yang signifikan antara kecepatan (X1) dan daya ledak otot tungkai (X2) secara bersama-sama dengan hasil lompat jauh (Y) siswa putra hal ini ditandai dengan diperoleh F hitung = 71,82 > F tabel = 3,15. 4) terdapat hubungan yang signifikan antara kecepatan (X1) dengan hasil lompat jauh (Y) siswa putri diperoleh T hitung = 3,084 > T tabel = 1,8964. 5) tidak terdapat hubungan yang signifikan antara daya ledak otot tungkai (X2) dengan hasil lompat jauh (Y) siswa putri yang diperoleh T hitung = 1,282 < T tabel = 1,8946. 6) terdapat hubungan yang signifikan antara kecepatan (X1) dan daya ledak otot tungkai (X2) secara bersama-sama dengan hasil lompat jauh (Y) siswa putri hal ini ditandai dengan diperoleh F hitung = 7,2334 > F tabel = 4,74.


Sport Science ◽  
2020 ◽  
Vol 20 (1) ◽  
pp. 10-17
Author(s):  
Reza Yukaisep ◽  
Arif Fadli Muchlis

Pembelajaran penjasorkes di SDN 12 Punggung Lading Kecamatan Pariaman Selatan Kota Pariaman masih ditemui banyak kasus di lapangan yang kurang tepat dan tidak diharapkan oleh siswa, antara lain: menggunakan alat dan peraturan orang dewasa. Tentu siswa akan malas dan kurang termotivasi untuk melakukan praktek dalam pembelajaran Penjasorkes. Hal ini disebabkan secara fisik dan psikis anak belum mendukung, dengan adanya modifikasi alat dan peraturan memungkinkan siswa lebih termotivasi dalam proses belajar mengajar secara baik. Sebab setiap partisipasinya mendorong untuk bekerjasama dan siswa akan merasa senang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana persepsi siswa terhadap manfaat modifikasi permainan kecil dalam proses belajar mengajar, hal ini muncul karena selama ini siswa cenderung tidak termotivasi terhadap pelajaran Penjasorkes, sehingga siswa tidak mendapatkan kesegaran jasmani dalam mengikuti pembelajaran. Jenis penelitian ini adalah deskriptif. Waktu penelitian pada bulan Juni s/d Juli 2011. Populasi penelitian adalah seluruh siswa SDN 12 Punggung Lading Kecamatan Pariaman Selatan Kota Pariaman kelas IV dan kelas V yang berjumlah 24 orang, terdiri dari 11 orang putra, dan 13 orang putri. Penarikan sampel dilakukan dengan teknik total sampling, yaitu dengan mengambil secara keseluruhan dari populasi, jadi sampel berjumlah 24 orang. Instrumen yang dipakai untuk mengumpulkan data adalah Angket atau kuesioner dengan menggunakan skala Guttmant. Data dianalisis dengan menggunakan rumus distribusi frekuensi dalam bentuk persentase. Dari analisis data diperoleh hasil penelitian sebagai berikut: variabel peranan permainan kecil terhadap pembelajaran dari 29 pertanyaan yang diajukan tingkat capaian responden mencapai 68,10%. Dari temuan tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa tingkat capaian peranan manfaat modifikasi permainan kecil dalam proses belajar mengajar pembelajaran pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan di SDN 12 Punggung Lading Kecamatan Pariaman Selatan Kota Pariaman dikategorikan cukup.


Sport Science ◽  
2020 ◽  
Vol 20 (1) ◽  
pp. 1-9
Author(s):  
Rama Afrengty ◽  
Eldawaty Eldawaty ◽  
Aldo Naza Putra
Keyword(s):  

Masalah penelitian adalah rendahnya kemampuan motorik siswa untuk melihat kemungkinan factor-faktor penyebab rendahnya kemampuan motorik siswa ini, maka dilakukan suatu penelitian yang bertujuan untuk mengetahui seberapa besar hubungan antara aktivitas bermain dengan kemampuan motorik . Khususnya siswa di Sekolah Dasar Negeri 11 Padang Barat Kota padang. Penelitian ini tergolong pada jenis penelitian korelasional atau menggunakan teknik korelasional.Populasi adalah seluruh siswa SD Negeri 11 Padang Barat yang berjumlah sebanyak 180 orang. Sample diambil dengan teknik purposive sampling, dengan demikian jumlah sample dalam penelitian ini adalah 29 orang.Jenis data dalam penelitian ini yaitu data primer a) Pengamatan langsung kepada siswa untuk memperoleh gambaran tentang aktivitas bermain yang dilakukan pada saat jam istirahat disekolah dan b) Hasil pengukuran tes kemampuan motorik. Hasil analisis data menunjukan bahwa aktivitas bermain (X) dengan kemampuan motorik (Y) siswa putera menunjukan hubungan yang signifikan. Besarnya sumbangan aktivitas bermain terhyadap kemampuan motorik siswa putera sebesar 59.29%. Sedangkan untuk aktivitas bermain dengan kemampuan motorik siswa puteri menunujukan hubungan yang signifikan dan besarnya sumbangan aktivitas bermain terhadap kemampuan motorik siswa puteri adalah sebesar 53.35%.


Sport Science ◽  
2019 ◽  
Vol 19 (2) ◽  
pp. 121-132
Author(s):  
Yusuf Pramana ◽  
Rosmaneli Rosmaneli ◽  
Fahmil Haris

Penelitian ini dilatar belakangi oleh hasil lompat jauh gaya jongkok dipengaruhi beberapa faktor diantaranya panjang tungkai dan kecepatan lari. Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh panjang tungkai dan kecepatan lari mempengaruhi hasil lompat jauh gaya jongkok. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Kontribusi panjang tungkai terhadap hasil lompat jauh siswa putra dan Kontribusi kecepatan terhadap hasil lompat jauh gaya jongkok pada siswa putra. Manfaat penelitian ini adalah Bahan pertimbangan bagi siswa putra kelas VIII MTsN Kampung Dalam Kabupaten Padang Pariaman. Jenis penelitian ini adalah penelitian korelasional yang bertujuan untuk mengetahui hubungan variabel bebas dengan variabel terikat. Populasi penelitian ini adalah siswa-siswa MTsN Koto Kampung Dalam Kabupaten Padang Pariaman yang berjumlah 173 orang siswa. Pemilihan sampel padapenelitian ini dengan cara penganbilan subjek. Pengambilan sampel dilakukan untuk kelas VIII siswa putra dengan jumlah 33 orang. Jenis dan sumber data dalam penelitian ini adalah data primer dan sekunder. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, dapat disimpulkan terdapat hubungan yang signifikan antara panjang tungkai dengan hasil lompat jauh gaya jongkok (Y) yang diperoleh , dan tidak terdapat hubungan yang signifikan antara panjang tungkai dengan hasil lompat jauh gaya jongkok pada siswa putra kelas VIII MTsN Kampuang Dalam. Dari hasil korelasi antara panjang tungkai dengan hasil lompat jauh gaya jongkok dilihat kontribusi sebesar 82.81%.Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara kecepatan lari dengan hasil lompat jauh gaya jongkok (Y) diperoleh . dengan demikian tidak terdapat hubungan yang signifikan antara kecepatan lari dengan hasil lompat jauh gaya jongkok pada siswa putra kelas VIII MTsN Kampuang Dalam.


Sport Science ◽  
2019 ◽  
Vol 19 (2) ◽  
pp. 101-108
Author(s):  
Naluri Denay

Penelitian ini berawal dari prestasi renang Sumatera Barat yang diwakili Kota Padang akhir-akhir ini mengalami kemunduran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tentang Kontribusi daya ledak otot tungkai terhadap kecepatan renang 50 meter gaya dada atlet renang Kota Padang. Berdasarkan kajian teori, maka dapat diajukan hipotesis penelitian sebagai berikut: “terdapat kontribusi yang berarti antara daya ledak otot tungkai dengan kecepatan renang 50 meter gaya dada”.Jenis penelitian ini adalah korelasional dengan populasi atlet-atlet putra pada perkumpulan renang di Kota Padang dan sampel diambil dengan menggunakan teknik samplingjenuh sebanyak 16 orang. Teknik pengambilan data dilakukan dengan cara mengukur berat badan dengan timbangan, daya ledak otot tungkai dengan verticaljump menggunakan Nomogram Lewis dan tes kecepatan renang 50 meter gaya dada dengan stopwatch. Analisa data dan pengujian hipotesis penulisan menggunakan teknik analisis korelasi sederhana dengan taraf signifikan 0,05. Dari analisis data dapat diperoleh hasil : Terdapat Kontribusi Antara Daya Ledak Otot Tungkai Terhadap Kecepatan Renang 50 Meter Gaya Dada Atlet Renang Kota Padang sebesar 53,9 %.


Sport Science ◽  
2019 ◽  
Vol 19 (2) ◽  
pp. 109-120
Author(s):  
Agustiardi Agustiardi ◽  
Atradinal Atradinal ◽  
Ridho Bahtra

Masalah yang ditemukan bahwa dalam setiap latihan dan setiap turnamen-turnamen para pemain Pulau Tengah melakukan Long Passing tetapi bola tersebut tidak sesuai dengan apa yang diharapkan atau masih dekat, bahkan banyak dari tendangan yang mengenai pemain atau membentur lawan yang berada di depannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Kontribusi kekuatan ekstensi otot tungkai pemain sepakbola Pulau Tengah terhadap kemampuan Long Passing, Mengetahui Kontribusi kelentukan pinggul pemain sepakbola Pulau Tengah terhadap kemampuan Long Passing, Mengetahui Kontribusi kekuatan ekstensi otot tungkai dan kelentukan pinggul terhadap kemampuan Long Passing pemain sepakbola Pulau Tengah. Data yang diperoleh dalam penelitian ini berasal dari data primer yaitu tes pengukuran yang dilakukan terhadap pemain PS Pulau Tengah yang terpilih menjadi sampel. Hasil tes pengukuran yang dilakukan yaitu, kekuatan ekstensi otot tungkai, tes kelentukan pinggul, dan tes kemampuan Long Passing. Sedang kan data skunder data yang diperoleh dari pengurus PS Pulau Tengah. Pelaksanaan tes kelentukan pinggul dilakukan dengan sikap berdiri di atas tumpuan alat Legdynamometer. Tes Kelentukan Pinggul pelaksanaannya berdiri di atas alat Flexiometer. Hasil dari Long Passing didapat dari tendangan bola sejauh mungkin dengan meletakan bola yang akan ditendang pada titik yang telah ditentukan pada sepanjang garis batas. Berdasarkan hasil penelitian; Terdapat Kontribusi antara kekuatan ekstensi otot tungkai terhadap kemampuan Long Passing. Artinya, semakin tinggi kekuatan ekstensi otot tungkai yang dimiliki oleh pemain maka akan semakin baik pula hasil dari Long Passing yang dilakukannya. Hal ini berarti bahwa apabila kekuatan ekstensi otot tungkai ditingkatkan maka kemampuan Long Passing juga akan meningkat. Terdapat Kontribusi antara kelentukan pinggul terhadap kemampuan Long Passing. Artinya, semakin tinggi kelentukan pinggul yang dimiliki oleh pemain maka akan semakin baik pula hasil dari Long Passing yang dilakukannya. Hal ini berarti bahwa apabila kelentukan pinggul ditingkatkan maka kemampuan Long Passing juga akan meningkat. Kekuatan ekstensi otot tungkai dan kelentukan pinggul secara bersama-sama terhadap kemampuan Long Passing memiliki Kontribusi. Berdasarkan koefisien korelasi sebesar 0,060 pada persamaan regresi Ŷ = 11.273 + 0.60X1+ 1.242X2.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document