KELAYAKAN PAKET KONSELING KELOMPOK BERBASIS RASIONAL–EMOTIF–PERILAKU UNTUK MEREDUKSI BURNOUT SISWA SMA
Pendekatan <em>R</em><em>ational</em>–<em>Emotif</em>–<em>Behavior Therapy</em> (REBT) dapat dirujuk oleh Guru BK sebagai pendekatan yang efektif untuk mengatasi berbagai permasalahan. Penerapan sistem <em>full day school </em>dapat berdampak terhadap psikologi siswa, salah satunya yaitu mengalami kejenuhan belajar (<em>burnout</em>) karena jangka waktu kegiatan belajar yang lama di sekolah. Peneliti bertujuan untuk mengembangkan Paket Konseling Kelompok Berbasis Rasional–Emotif–Perilaku (REP) untuk mereduksi <em>burnout</em> siswa Sekolah Menengah Atas (SMA). Metode peneltian yang digunakan adalah <em>research and development</em>. Sedangkan teknik pengumpulan data dengan skala akseptabilitas yang dikembangkan berdasarkan kritreria keberterimaan. Skala akseptabilitas digunakan untuk memperoleh penilaian dari 2 orang uji ahli BK, 2 orang orang uji media, 2 orang calon pengguan guru BK dan 5 orang calon pengguna dari siswa kelas XI SMAN 2 Nganjuk. Teknik analisis data menggunakan rumus perhitungan rata-rata. Hasil penelitian menunjukkan Paket Konseling Kelompok Berbasis REP untuk mereduksi <em>burnout</em> siswa SMA layak untuk digunakan dan dapat diterima sebagai panduan untuk Guru BK dan siswa, dengan hasil perhitungan rata-rata sebesar 86% yang berada pada rentang kategori sangat baik. Adapun hasil penilaian uji ahli BK sebesar 92% dengan kategori sangat baik, penilaian uji ahli media sebesar 93% dengan kategori sangat baik, uji calon pengguna guru BK sebesar 75% menunjukkan kategori baik, serta uji calon pengguna siswa sebesar 84% dengan kategori sangat baik.