Journal of Education and Teaching (JET)
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

26
(FIVE YEARS 26)

H-INDEX

0
(FIVE YEARS 0)

Published By Universitas Muhammadiyah Kendari

2746-1467, 2747-2868

2021 ◽  
Vol 3 (1) ◽  
pp. 24-36
Author(s):  
Davi Maya Maghrobi Arum ◽  
Wahyuni Suryaningtyas ◽  
Sandha Soemantri

Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan keterlaksanaan pengelolaan pembelajaran yang dilakukan guru, aktivitas selama pembelajaran, hasil belajar, dan respon siswa setelah mengikuti pembelajaran menggunakan Komik Digital sebagai media pembelajaran daring pada materi SPLDV. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif dengan desain One-Shot Case Study. Partisipan penelitian sebanyak 31 siswa SMP Muhammadiyah 13 Surabaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa; Pertama, efektivitas guru dalam mengelola pembelajaran termasuk kategori sangat baik dengan rata-rata 95%. Kedua, efektivitas aktivitas siswa selama mengikuti pembelajaran termasuk kategori sangat aktif dengan rata-rata 3,70. Ketiga, efektivitas ketuntasan hasil belajar siswa dikatakan tuntas dengan persentase ketuntasan klasikal 97%, dan keempat, efektivitas respon siswa termasuk dalam kategori sangat positif. Dengan demikian, peneliti menyimpulkan bahwa penggunaan Komik Digital sebagai media pembelajaran daring efektif terhadap hasil belajar matematika siswa pada materi SPLDV di SMP Muhammadiyah 13 Surabaya.


2021 ◽  
Vol 3 (1) ◽  
pp. 12-23
Author(s):  
Umi Hatanti ◽  
Iis Holisin ◽  
Endang Suprapti
Keyword(s):  

Adanya pandemi covid-19 membuat pembelajaran di sekolah diselenggarakan secara online. Meskipun demikian, di SMA Muhammadiyah 5 pembelajaran dilakukan secara hybrid; online dan tatap muka. Tujuan dari penelitian adalah untuk mendeskripsikan proses dan hasil belajar siswa setelah pembelajaran menggunakan metode pembelajaran flipped classroom dengan pendekatan saintifik berbantuan aplikasi whatsApp dalam pembelajaran matematika. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif menggunakan desain penelitian One Shot Case Study. Penelitian dilakukan di kelas X SMA Muhammadiyah 5 Dukun. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, tes, dan angket. Hasil analisis data menunjukkan aktivitas siswa dalam pembelajaran rata-rata 81,48% termasuk kategori aktif dan cukup aktif. Keterlaksanaan pembelajaran oleh guru dengan rata-rata 4,37 termasuk kategori baik. Hasil belajar siswa menunjukkan sebanyak 81,48% siswa dinyatakan tuntas KKM. Respon siswa terhadap proses pelaksanaan pembelajaran rata-rata sebesar 72% dalam kategori positif.


2021 ◽  
Vol 3 (1) ◽  
pp. 1-11
Author(s):  
Usman Usman ◽  
Arfin Arfin ◽  
Roni Amaludin ◽  
Nurlina Nurlina ◽  
Risnajayanti Risnajayanti

Tujuan penelitian untuk menganalisis penerapan media e-lumak dalam pembelajaran statistik pendidikan pada mahasiswa PG-PAUD. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Tempat dan waktu penelitian dilaksanakan di Universitas Muhammadiyah Kendari pada mahasiswa yang memprogramkan mata kuliah statistik Pendidikan Tahun Ajaran 2020/2021.  Subjek dalam penelitian ini adalah mahasiswa dan dosen pengampu matakuliah statistik pendidikan. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data terdiri dari reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitin maka dapat disimpulkan sebagai berikut: (1) Media e-lumak sudah cukup baik dalam pembelajaran online pada mata kuliah statistik pendidikan di masa pandemi covid-19. Terdapat tiga tahapan dalam pembelajaran melalui media e-lumak antara lain tahap perencanaan, tahap pelaksanaan, dan tahap evaluasi; (2) Kelebihan penerapan media e-lumak adalah  fitur-fitur yang sangat kompleks. Kekurangan media e-lumak adalah server kurang stabil.


2021 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 129-136
Author(s):  
Siti Rohmatun ◽  
Erika Setiyani ◽  
Fulka Rohfirsta ◽  
Dewi Fitamaya ◽  
Rohmatun Nisa ◽  
...  
Keyword(s):  

Pada masa pandemi saat ini, pembelajaran tatap muka ditiadakan digantikan dengan kegiatan BDR (Belajar Dari Rumah). Anak akan tertarik dengan kegiatan BDR apabila dikemas dalam bentuk kegiatan yang mengeksplorasi kemampuan kreativitas anak. Pembelajaran berbasis Loose Parts menjadi salah satu media yang dapat berpengaruh dalam program kreativitas anak, serta nantinya anak akan mampu berpikir kritis, analitis, kreatif, dan inovatif. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui penerapan Loose Parts terhadap kreativitas anak saat BDR. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode kualitatif deskriptif dengan responden peserta didik TK B di TK Pertiwi 12.08 Papasan-Bangsri Jepara yang berjumlah 20 anak. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa anak tertarik dalam bermain  dengan adanya berbagai benda-benda yang terdapat pada media Loose Parts. Mereka  mampu berkreasi dengan media Loose Parts yang telah disediakan oleh orang tua, dan anak juga mampu mengembangkan kreativitas dari hasil proses bermain menggunakan Loose Parts saat BDR.


2021 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 121-128
Author(s):  
Argita Argita ◽  
Candra Gunawan ◽  
Risnawati Risnawati ◽  
Syahrini Syahrini ◽  
Nasir Nasir

Tujuan penelitian ini adalah menganalisa program belajar anak binaan di lapas anak Kota kendari. Didasari oleh Undang-Undang Republik Indonesia pada Pasal 31 Ayat 1 yang berbunyi “Setiap warga negara berhak mendapatkan pendidikan”, dan Pasal 31 Ayat 2 UUD 1945 yang berbunyi “Setiap warga negara wajib mengikuti pendidikan dasar dan pemerintah wajib membiayainya”. Berdasarkan ketentuan Pasal 6 Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1995, dinyatakan bahwa: pembinaan warga binaan pemasyarakatan dilakukan di Lapas dan pembimbingan Warga Binaan Pemasyarakatan dilakukan oleh Bapas. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif.Data kualitatif ini diperoleh dengan melakukan observasi langsung, dengan tujuan untuk memperoleh gambaran mengenai pelaksanaan kegiatan pembinaan anak di Lapas.Sementara itu, observasi dan analis dokumen untuk memvalidasi data dari wawancara. Hasil penelitian diketahui bahwa Proses pendidikan di LPKA dilaksanakan sesuai dengan buku pedoman LPKA yang diklasifikasikan sesuai dengan hukum yang diputuskan hakim. Berhubung dengan keterbatasan sarana dan prasarana maka proses perencanaan pendidikan di LPKA masih menggunakan fasilitas yang seadanya, meskipun belum begitu maksimal. Meskipun demikian, anak binaan tetap dapat merasakan pendidikan dan banyak mengalami perubahan baik itu perilaku maupun akhlaq


2021 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 112-120
Author(s):  
Sriwahyuni Sriwahyuni ◽  
Ahmad Ghazali Samad
Keyword(s):  

Berdasarkan keadaan yang mengharuskan bahwa dalam proses pembelajaran bahasa yang baik haruslah berbahasa sesuai dengan kaidah. Tetapi, realitanya, kesalahan berbahasa Indonesia masih sering saja ditemukan di sekolah-sekolah. Penyebabnya adalah pemerolehan bahasa dan penguasaan bahasa yang lebih dari satu (bilingual). Oleh karna itu, tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bentuk interferensi bahasa Bugis terhadap penggunaan bahasa Indonesia yang digunakan oleh siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan dialog langsung dengan siswa, mengamati para siswa dalam berkomunikasi (dalam proses pembelajaran). Hasil penelitian ini adalah ada kecenderungan bagi siswa SMP Negeri 1 Pammana untuk melakukan interferensi bahasa Bugis ketika berkomunikasi atau bertutur dalam bahasa Indonesia, hal ini dilakukan bahkan pada saat situasi formal.


2021 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 99-111
Author(s):  
Abu Bakar
Keyword(s):  

Arsip akan rusak jika tidak diperlakukan dengan administrasi yang benar. Oleh karena itu, tujuan penelitian bertujuan mendeskripsikan penataan administrasi kearsipan di sekolah. Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan rancangan studi kasus. Pengambilan subjek penelitian dilakukan dengan teknik purposive sampling, dengan sumber informan yang berjumlah 6 orang yaitu Kepala Sekolah, Wakasek, Kepala Tata usaha, dan tenaga Administrasi (tata usaha) yang berjumlah 3 orang. Teknik yang digunakan dalam mengumpulkan data yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Pengolahan data ditempuh dengan teknik analisis data yaitu; pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan analisis data, diperoleh kesimpulan terkait penataan administrasi kearsipan meliputi: 1) penyimpanan arsip belum sepenuhnya mengikuti sistem kearsipan, sebab belum menggunakan nomor pengarsipan; 2) pengorganisasian arsip secara desentralisasi/terpisah, dan kombinasi antara sentral dan desentralisasi belum terlaksana dengan baik; 3) pencacatan arsip tidak menggunakan tata naskah yang mana tata naskah ialah suatu administrasi dalam memelihara dan menyusun data-data dari semua tulisan; 4) penyusutan arsip belum diadakan pemusnahan arsip yang sudah tidak terpakai/arsip inaktif. Selain itu di SMA Negeri 11 Kendari terdapat beberapa penataan yng berjalan dengan baik diantaranya, pemeliharaan, perawatan, pengamanan arsip dan pengolaan arsip.


2021 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 84-98
Author(s):  
Muhammad Sabri

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh masih rendahnya keterampilan passing bawah bolavoli peserta didik kelas IX A di SMP Negeri 2 Pangsid Kabupaten Sidenreng Rappang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan apakah permainan 4 on 4 dapat meningkatakan keterampilan passing bawah bolavoli pada siswa. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (classroom action research) yang dilakukan secara kolaboratif dan partisipatif. Terdiri dari 2 siklus dimana setiap siklus terdiri atas; perencanaan, pelaksanaan & observasi, dan refleksi. Sampel penelitian meliputi siswa kelas IX A yang berjumlah 31 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan tes. Teknik analisis data dilakukan secara deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Keterampilan Passing Bawah Bolavoli menggunakan permainan 4 On 4 siswa mengalami peningkatan, yaitu dari Hasil tes siklus I diperoleh sebanyak 10 siswa (32,26%) tuntas belajar, dan 21 siswa atau 67,74% belum tuntas belajar. Kemudian pada hasil tes siklus II menunjukkan 29 siswa (93,55%) tuntas belajar dan 2 siswa atau 6,45% belum tuntas belajar. Berdasarkan hasil rerata yang diperoleh tersebut dapat dikatakan terjadi peningkatan 20,18% pada siklus II dari siklus I. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa: dengan menggunakan permainan 4 on 4 dapat meningkatkan kemampuan passing bawah bola voli siswa.


2021 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 72-83
Author(s):  
Hermanto Hermanto

Disepakati oleh para pakar bahwa pendidikan anak usia dini adalah entri awal pengalaman belajar seorang manusia pada pendidikan formal. Oleh karena itu, tujuan penelitian ini adalah mengukur tingkat prestasi belajar yang tidak memiliki pengalaman belajar di TK. Penelitian ini  bersifat kualitatif deskriptif.  Dilaksanakan di sekolah dasar (SD) kecamatan Mata Oleo Kabupaten Bombana, populasi   dalam penelitian yaitu murid SD kecamatan Mataoleo dengan teknik sampling bertingkat (Memilih 5 SD yang ada di kecamatan Mataoleo). Sebanyak 66 murid SD dijadikan sampel. Berdasarkan hasil penelitian, disimpulkan bahwa murid SD yang tidak memiliki pengalaman belajar di Taman Kanak Kanak  mempunyai prestasi cukup baik atau dibawa rata rata. Oleh karena itu, diharapkan sebelum anak masuk sekolah dasar harus memiliki melalui pengalaman belajar di taman kanak kanak.


2021 ◽  
Vol 2 (1) ◽  
pp. 52-71
Author(s):  
Adam Adam

Tujuan penelitian untuk mendiskripsikan kebijakan otonomi perguruan tinggi sebagai dampak reformasi keuangan dalam bidang pendidikan. Kebijakan otonomi sudah dianggap final, tetapi masih menjadi perdebatan sebab kebijakan otonomi belum diketahui arahnya akan kemana. Banyak kalangan menilai bahwa kebijakan otonomi sebagai bentuk reformasi keuangan dalam penyelenggaraan pendidikan agar perguruan tinggi lebih mandiri dalam urusan keuangan. Perguruan tinggi diberikan tanggung jawab untuk meningkatkan penerimaan negara bukan pajak melalui instrumen pendidikan. Kebijakan otonomi untuk menciptakan transparansi maupun akuntabilitas justru menimbulkan dampak dalam tataran pengelolaannya. Dampaknya perguruan tinggi berusaha secara mandiri untuk menambah income guna membiayai biaya operasional yang tidak memadai. Penelitian menyimpulkan: 1) kebijakan otonomi perguruan tinggi diarahkan untuk berkompetisi dalam berbagai bidang, agar dapat bersaing untuk menjadi universitas bergengsi dan berkelas. 2) perguruan tinggi menginginkan diberikan kebebasan secara desentralistik agar dikelola secara mandiri tanpa intervensi pihak lain. 3) perguruan tinggi dituntut mencari pendanaan untuk meningkatkan penerimaan negara bukan pajak untuk membiayai biaya operasional yang tidak dialokasikan pemerintah. 4) dampak kebijakan otonomi menciptakan praktek komersialisasi, menyebabkan biaya pendidikan yang tidak terjangkau.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document