Jurnal SOLMA
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

147
(FIVE YEARS 111)

H-INDEX

1
(FIVE YEARS 0)

Published By Uhamka Press

2614-1531

Jurnal SOLMA ◽  
2021 ◽  
Vol 10 (1) ◽  
pp. 1-7
Author(s):  
Ali Sadikin ◽  
Asni Johari ◽  
Jodion Siburian ◽  
Ervan Johan Wicaksana ◽  
Desfaur Natalia

Background: Menulis karya ilmiah merupakan tuntutan guru dalam meningkatkan profesionalisme. Mendeley adalah salah satu aplikasi penulisan daftar pustaka yang diperlukan untuk menunjang keterampilan menulis karya ilmiah. Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan Guru-Guru di SMA N Titian Teras H. Abdurrahman Sayoeti dalam menggunakan Mendeley Metode: Metode pelatihan dilakukan dengan ceramah, diskusi dan praktik. Kegiatan pertama yaitu memperkenalkan aplikasi mendeley, lalu menginstal aplikasi mendeley di laptop masing-masing peserta. Mengumpulkan referensi di aplikasi mendeley untuk dapat digunakan dalam penulisan karya ilmiah dan terakhir menerapkan aplikasi Mendeley dalam penulisan karya ilmiah. Hasil: guru-guru dapat menggunakan aplikasi mendeley dengan baik dan benar sehingga dapat menunjang kegiatan menulis karya ilmiah. Dengan keterampilan tersebut guru akan mudah mencari literasi dan memudahkan dalam menulis daftar pustaka secara otomatis. Kesimpulan: guru-guru di SMA N Titian Teras H. Abdurrahman Sayoeti dapat menggunakan aplikasi Mendeley dalam penulisan karya ilmiah.


Jurnal SOLMA ◽  
2021 ◽  
Vol 10 (1) ◽  
pp. 173-180
Author(s):  
Sony Susanto ◽  
Sigit Winarno ◽  
Yosef Cahyo Setianto ◽  
Eko Siswanto

Background: Sumur resapan ini merupakan cara yang cukup praktis dan ramah lingkungan yang berfungsi untuk mempercepat penyerapan air hujan banjir. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah untuk memberikan penyuluhan, pelatihan pembuatan sumur resapan. Metode: Tahapan sosialisasi ini meliputi:  1) Penyuluhan tentang fungsi dan manfaat sumur resapan, 2) Penyuluhan tentang konstruksi sumur resapan, 3) Demonstrasi cara membuat sumur resapan dalam upaya penanggulangan banjir, 4). Monitoring dan Evaluasi dalam kegiatan ini adalah melakukan pengawasan dan evaluasi pembangunan sumur respon di masyarakat. Berdasarkan hasil kegiatan yang telah dilakukan, kegiatan tersebut berjalan dengan lancar. Hasil: Dari hasil evaluasi menggunakan metode penyebaran kuesioner setelah dilakukan penyuluhan di dapatkan bahwa sebanyak 75% peserta sosialisasi mempunyai pengetahuan kategori baik tentang sumur resapan, sedangkan sebanyak 25% peserta mempunyai pengetahuan kategori cukup. Kesimpulan: Dengan demikian, kegiatan pengabdian masyarakat ini memberikan manfaat positif bagi mitra tentang pengetahuan pentingnya sumur resapan dan sebagai rencana tindak lanjut dapat disosialisasikan kepada masyarakat tentang pengurangan risiko banjir sehingga mampu memberikan kesadaran kepada masyarakat pentingnya membangun sumur resapan untuk upaya penanggulangan banjir.


Jurnal SOLMA ◽  
2021 ◽  
Vol 10 (1) ◽  
pp. 52-60
Author(s):  
Hafsan Hafsan ◽  
Devi Armita ◽  
Ar. Syarif Hidayat ◽  
St. Aisyah Sijid ◽  
Hajrah ◽  
...  

Background: Benteng Gajah adalah desa di kecamatan Tompobulu, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, Indonesia. Sebagian besar penduduk desa bermata pencaharian sebagai petani dan peternak. Perempuan di Desa Benteng Gajah umumnya hanya berperan sebagai ibu rumah tangga, sehingga nyaris tidak berkontribusi secara langsung terhadap peningkatan perekonomian masyarakat secara umum. Metode: Teknik-teknik pengabdian tersebut terutama difokuskan pada upaya pelibatan komunitas dampingan serta mendorong partisipasi mereka secara maksimal. Tahapan dalam pendampingan pelatihan keterampilan membuat beberapa produk olahan pangan hewani khususnya daging broiler dengan memegang prinsip keamanan pangan yang dikemas dalam kegiatan “Pelatihan diversifikasi pangan hewani lokal yang ASUH”. Hasil: Hasil ternak yang dihasilkan umumnya dipasarkan langsung tanpa melalui pengolahan hasil panen. Padahal sebagai produsen bahan pangan hewani berupa daging dan telur, hasil-hasil ternak tersebut dapat didiversifikasi menjadi aneka olahan yang memiliki rasa, bentuk yang menarik dan bernilai gizi tinggi serta aman, sehat, utuh dan halal (ASUH). Kesimpulan: Kaum Perempuan di Desa Benteng Gajah menjadi berdaya serta mampu dalam meningkatkan kualitas pangan bagi keluarganya serta dapat meningkatkan perekonomian keluarganya. 


Jurnal SOLMA ◽  
2021 ◽  
Vol 10 (1) ◽  
pp. 121-132
Author(s):  
Mochammad Yusa ◽  
Arie Vatresia ◽  
Chairil Afandy
Keyword(s):  

Kelurahan Kebun Keling merupakan wilayah Kelurahan yang berbatasan langsung dengan pesisir yang merupakan salah satu destinasi wisata andalan Kota Bengkulu. Di Kelurahan tersebut terdapat kelompok masyarakat yang memilki komitmen yang kuat untuk menjadi masyarakat yang produktif secara ekonomi. Mereka adalah Lintas Komunitas Seni yang berdomisili di Kelurahan Kebun Keling Kecamatan Teluk Segara Kota Bengkulu. Seni yang digeluti pada komunitas ini adalah musik, motor klasik, rupa dan mural. Mitra ini mengalami beberapa hambatan dalam menghadapi era digitalisasi industri kreatif diantaranya adalah tingkat pemahaman tentang teknologi disain digital, manajemen organisasi dan produksi. Tujuan dilakukannya kegiatan ini adalah menerapkan ipteks melalui Digital Innovative Product dan Smart Management yang menjadi inisiasi kemadirian ekonomi kelompok masyarakat di Kelurahan Kebun Keling Kecamatan Teluk Segara. Metode pelaksanaan kegiatan ini dibagi menjadi 3 (tiga) kegiatan pokok yaitu: (1) Implementasi teknik digital drawing dengan konversi gambar kertas menjadi node/curva/bitmap menggunakan software disain grafis, (2) pembuatan dan pendampingan pembuatan handycraft yang berasal dari seni digital konversi untuk menjadi produk yang siap jual menggunakan teknik sablon afdruk, (3) pendampingan dan pelatihan manajemen keuangan dengan metode harga pokok produksi untuk menentukan nilai jual, laba dan rugi, serta manajemen aset.. Target kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan teknologi dan manajemen mitra Lintas Komunitas Seni, peningkatan kemampuan, dan peningkatan pengetahuan mitra. Hasil evaluasi kegiatan yang dihasilkan setelah dilakukan evaluasi melalui pengisian kuesioner adalah kemampuan pengetahuan mitra meningkat dan peningkatan kapasitas keterampilan mitra meningkat.


Jurnal SOLMA ◽  
2021 ◽  
Vol 10 (1) ◽  
pp. 32-41
Author(s):  
Daniar Setyo Rini ◽  
Ade Suryanda ◽  
Eka Putri Azrai

Background: Pendekatan Gamification diduga dapat memberikan lingkungan belajar yang lebih menyenangkan, membuat siswa lebih berperan aktif, dan merangsang siswa untuk mengorganisasikan pengetahuan yang telah didapat menjadi satu kesatuan yang utuh sehingga terasa menjadi lebih bermakna. Penggunaan Gamification dalam pembelajaran masih jarang digunakan karena guru masih belum banyak mengetahui tentang pendekatan ini sehingga persepsi guru mengenai Gamification masih tergolong rendah Metode: Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah metode survey disertai dengan metode pembelajaran pengalaman (experiential learning). Hasil: Berdasarkan data yang didapatkan dari hasil pre-test dan post-test, persepsi guru mengenai penggunaan Gamification mengalami perubahan menjadi lebih positif setelah mendapatkan pemaparan mengenai Gamification di kegiatan webinar. Dari total responden 94 orang, terdapat 10 orang responden yang persepsinya mengalami perubahan menjadi lebih positif. Berdasarkan hasil uji t-berpasangan diperoleh hasil bahwa hasil pre-test dan post-test berbeda nyata dengan nilai signifikansi 0,037. Kesimpulan: terjadi perubahan persepsi guru mengenai penggunaan Gamification setelah mengikuti kegiatan webinar. 


Jurnal SOLMA ◽  
2021 ◽  
Vol 10 (1) ◽  
pp. 155-164
Author(s):  
Robbikal Muntaha Meliala

Background: Forum Wasilah 109 merupakan organisasi alumni Rohani Islam SMAN 109 Jakarta yang mempunyai visi untuk memajukan potensi sumber daya manusia Indonesia untuk kesantunan dan keberadaban bangsa. Fakta lain menunjukan data dari UNESCO pada 2012, minat literasi masyarakat Indonesia masih rendah yaitu 0.001%. Sementara, anggota Forum Wasilah 109 banyak yang berminat pada kegiatan literasi seperti menulis puisi, cerita pendek dan novel. Namun, mereka mempunyai keterbatasan akses untuk menerbitkan karyanya di wadah dan penerbit yang tepat. Beberapa diantara mereka juga belum mengetahui adanya buku format digital. Oleh karena itu, tim akademisi Universitas Bina Sarana Informatika membantu mitra ini dengan mengadakan webinar pemberdayaan komunikasi literasi pada buku format digital. 42 peserta mitra telah ikut berpartisipasi pada webinar tersebut. Metode: Metode pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan survey. Hasil: Kuesioner dibagikan pada peserta setelah webinar berlangsung. dan 97.6%. Kesimpulan: peserta merasa puas pada kegiatan ini, serta 100% peserta tertarik untuk mengikuti agenda kegiatan pengabdian masyarakat Universitas Bina Sarana Informatika di masa depan.


Jurnal SOLMA ◽  
2021 ◽  
Vol 10 (1) ◽  
pp. 81-93
Author(s):  
Muhammad Taqwa ◽  
Firdha Razak
Keyword(s):  

Dalam memperoleh informasi ataupun umpan balik dari alumni, perguruan tinggi memerlukan metode yang akan digunakan dalam hal ini, salah satunya adalah tracer study. Melalui tracer study, perguruan tinggi akan mengetahui outcome pendidikan dari alumni berupa transisi dari dunia pendidikan tinggi ke dunia kerja dan perbaikan serta pengembangan kualitas dari sistem pendidikan perguruan tinggi yang mereka peroleh selama perkuliahan. STKIP Andi Matappa merupakan perguruan tinggi swasta yang rutin melaksananakan tracer study setiap tahun. Akan tetapi, banyak alumni STKIP Andi Matappa yang masih belum paham dan sadar akan pentingnya tracer study. Hal ini diperparah dengan banyak alumni STKIP Andi Matappa yang berdomisili di daerah terpencil. STKIP Andi Matappa melaksanakan pendampingan pengisian kuisioner online QTAFI untuk tracer study dengan metode pelatihan simulasi pada alumni STKIP Andi Matappa Tahun 2019. Tujuan kegiatan pendampingan yaitu meningkatnya pengetahuan dan pemahaman alumni mengenai pengisian kuisioner online QTAFI. Adapun langkah-langkah kegiatan pendampingan pengisian kuisioner tracer study berbasis QTAFI bagi alumni STKIP Andi Matappa yaitu (1) Tahap pengenalan, (2) Penjelasan data isian dalam kuisioner tracer study berbasis QTAFI, (3) Bimbingan teknis pengisian kuisioner tracer study berbasis QTAFI. Hasil pengabdian menunjukkan meningkatnya pengetahuan dan pemahaman alumni STKIP Andi Matappa mengenai pengisian kuisioner online QTAFI untuk tracer study.


Jurnal SOLMA ◽  
2021 ◽  
Vol 10 (1) ◽  
pp. 141-148
Author(s):  
Ade Hikmat ◽  
Nani Solihati

Background: Kondisi pandemi serta peraturan pemerintah terkait pembelajaran daring membuat semua guru harus mengembangkan kreativitasnya dalam mengajar dengan memadukan pembelajaran jarak jauh berbasis teknologi dan informasi. Guru dapat memanfaatkan beberapa fitur dalam apikasi google classrom diantaranya dalam penyusunan evaluasi pembelajaran. kerena beberapa guru sebagai fasilitator belum memahami pengoprasisan google classroom, sehingga dilaksanakan pelatihan penyusunan evaluasi pembelajaran daring menggunanakan google classroom. Metode: Tim pengabdian masyarakat Uhamka bermitra dengan SDIT Ruhama, jumlah peserta sebanyak 32 guru SDIT Ruhama dan sekitarnya, metode pelaksanaan berupa pelatihan. Hasil dari kegiatan ini, guru dapat dengan mudah memilih platform-platform yang bertebaran di laman internet untuk memudahkan mengajar secara daring, diantaranya terdapat platform google classroom yang menyediakan berbagai fitur lengkap untuk pembelajaran daring khususnya membuat evaluasi pembelajaran. Hasil: Hasil dari kegiatan ini, guru dapat dengan mudah memilih platform-platform yang bertebaran di laman internet untuk memudahkan mengajar secara daring, diantaranya terdapat platform google classroom yang menyediakan berbagai fitur lengkap untuk pembelajaran daring khususnya membuat evaluasi pembelajaran. Kesimpulan: Kegiatan ini telah memberikan pemahaman dan skill tentang pentingnya memahami penyusunan evaluasi pembelajaran daring menggunakan google classroom.


Jurnal SOLMA ◽  
2021 ◽  
Vol 10 (1) ◽  
pp. 189-193
Author(s):  
Ubaidillah Ubaidillah

Background: Scabies adalah infeksi kulit yang disebabkan oleh tungau Sarcoptes scabiei berukuran kecil yang hidup di dalam kulit penderita. Ciri khas dari scabies adalah gatal-gatal hebat, yang biasanya semakin memburak pada malam hari Kondisi penjara yang kurang memadai tentunya menjadi faktor risiko timbulnya berbagai penyakit menular salah satunya adalah skabies. Tujuan dari acara pengabdian masyarakat ini adalah untuk memberikan edukasi yang tepat kepada penghuni Rutan tentang penyakit scabies serta untuk memberikan edukasi kepada penghuni Rutan tentang Sanitasi lingkungan dan Higiene perseorangan sebagai faktor penghambat terjadinya penularan scabies. Metode: Metode yang dilakukan adalah dengan memberikan pendidikan dan penyuluhan dengan menggunakan slide projector serta memberikan pertanyaan untuk menilai tingkat kepahaman audiens.   Hasil: Hasil yang didapatkan ketika diberikan pertanyaan, para audiens rata-rata menjawab dengan benar yang menandakan para audiens sudah mengerti akan arti pentingnya tentang Sanitasi lingkungan dan Higiene perseorangan. Kesimpulan: Terdapat peningkatan pengetahuan tentang scabies dan higiene dan sanitasi perseorangan.


Jurnal SOLMA ◽  
2021 ◽  
Vol 10 (1) ◽  
pp. 133-140
Author(s):  
Mahfut Mahfut ◽  
Yunda Heningtyas ◽  
Sukimin

Keberadaan anggrek alam di Kebun Raya Liwa merupakan salah satu kekayaan flora asli Sumatera Bagian Selatan yang perlu dijaga kelestariannya. Berdasarkan hasil identifikasi diketahui bahwa beberapa individu anggrek menunjukkan gejala terinfeksi virus. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk mencari metode pengendalian penyakit virus yang tepat, efektif, dan efisien. Metode yang dilakukan melalui pendekatan beberapa bidang ilmu seperti biologi, proteksi tanaman, dan ilmu komputer. Aplikasi induksi ketahanan agensia hayati mikoriza endofit sebagai agen biokontrol yang mampu menekan replikasi penyakit pada tanaman dapat digunakan sebagai cara yang murah dan ramah lingkungan dibandingkan pestisida. Selain itu, penggunaan metode sistem pakar diagnosis penyakit tanaman dengan metode case-base reasoning berbasis web. Pelaksanaan kegiatan pengabdian ini masih dalam masa pandemi Covid-19 sehingga sebagian besar kegiatan dilakukan secara daring (online). Keseluruhan metode identifikasi penyakit berbasis ilmu biologi, penyakit tanaman, dan ilmu komputer serta upaya pengendaliannya yang merupakan hasil produk (output) kegiatan pengabdian masyarakat ini diadopsi oleh pihak Kebun Raya Liwa sebagai upaya pengembangan dan pelestarian koleksi anggrek alam di era industri 4.0. Hasil evaluasi diperoleh peningkatan pengetahuan dan pemahaman peserta pelatihan dengan peningkatan sebesar 21,64 point (34,72%). Hasil kegiatan ini diharapkan tidak hanya sebatas peningkatan pengetahuan dan pemahaman dalam peserta kegiatan, tetapi juga dapat menerapkan dan menularkan pengetahuan yang diperoleh selama pelatihan kepada komunitas pecinta anggrek dan masyarakat luas.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document