Removal of hexavalent chromium in dual-chamber microbial fuel cells separated by different ion exchange membranes

2020 ◽  
Vol 384 ◽  
pp. 121459 ◽  
Author(s):  
Heming Wang ◽  
Xueyong Song ◽  
Huihui Zhang ◽  
Pan Tan ◽  
Fanxin Kong
2018 ◽  
Vol 75 (11) ◽  
pp. 4947-4965 ◽  
Author(s):  
Aicha Zerrouki ◽  
Mostefa Kameche ◽  
Hakima Kebaili ◽  
Imene Sabrine Boukoussa ◽  
Mohamed Amine Flitti ◽  
...  

2013 ◽  
Vol 28 ◽  
pp. 575-587 ◽  
Author(s):  
Jun Xing Leong ◽  
Wan Ramli Wan Daud ◽  
Mostafa Ghasemi ◽  
Kien Ben Liew ◽  
Manal Ismail

2012 ◽  
Vol 512-515 ◽  
pp. 1525-1528 ◽  
Author(s):  
Liang Liu ◽  
Yan Yang ◽  
Ding Long Li

Cr(VI) was reduced at a carbon felt cathode in an air-cathode dual-chamber microbial fuel cell (MFC). The reduction of Cr(VI) was proven to be strongly associated with the electrogenerated H2O2 at the cathode. At pH 3.0, only 27.3% of Cr(VI) was reduced after 12h in the nitrogen-bubbling-cathode MFC, while complete reduction of Cr(VI) was achieved after 6h in the air-bubbling-cathode MFC in which the reduction of oxygen to H2O2was confirmed. The results showed that the efficient reduction of Cr(VI) could be achieved with an air-bubbling-cathode MFC.


2014 ◽  
Vol 90 (8) ◽  
pp. 1497-1506 ◽  
Author(s):  
Ana Sotres ◽  
Jordi Díaz-Marcos ◽  
Miriam Guivernau ◽  
Josep Illa ◽  
Albert Magrí ◽  
...  

2019 ◽  
Vol 35 (32) ◽  
pp. 251-256 ◽  
Author(s):  
Samuel Sonck ◽  
Elise Beuls ◽  
Jacques Mahillon ◽  
Laurent A. Francis

Author(s):  
Purwono Purwono ◽  
Hermawan Hermawan ◽  
Hadiyanto Hadiyanto

Microbial Fuel Cells (MFCs) adalah bioreaktor yang mengubah energi kimia dari senyawaorganik menjadi energi listrik melalui reaksi katalitik mikroorganisme dalam kondisi anaerob. Tujuandari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh variasi media terlekat (attached growth media) danvariasi konsentrasi COD awal terhadap efisiensi penyisihan konsentrasi COD dan energi listrik yangdihasilkan. Reaktor MFCs didesain dalam bentuk dual-chamber yang dihubungkan menggunakanjembatan garam. Kerikil dan bioball digunakan sebagi variasi media lekat pada kompartemen anodadan konsentrasi limbah awal divariasikan dari 0%, 25%, 50%, dan 100% dari konsentrasi COD limbahcair industri tahu asli dengan cara melakukan pengenceran.Hasil penelitian menunjukkan bahwamedia lekat kerikil dengan konsentrasi 50% menghasilkan arus listrik rata-rata tertinggi 7,25 µA danenergi listrik sebesar 179,54 mWh. Voltase dan enegi listrik pada kedua variasi tersebut semakin harisemakin menurun. Variasi konsentrasi 25%, 50%, dan 100% menghasilkan penurunan nilai effisiensipenyisihan COD masing-masing 41,41%; 39,90% dan 18,26%.Pada variasi 100% menghasilkanenergi listrik lebih rendah dari pada 50%. Kemungkinan hal ini karena adanya senyawa sulfida yangberperan sebagai akseptor elektron. Pembentukan senyawa sulfida ditandai dengan terbentuknyawarna hitam pada substrat. Efisiensi coulombic (εC) akibat perbedaan media lekat dan variasikonsentrasi berada pada kisaran 0,001-0,035%. Rendahnya εC kemungkinan karena adanya produkproduk fermentasi dan biofilm pada elektroda anoda yang menghambat transfer elektron menujuelektroda anoda seperti biomassa, bahan organik terlarut, gas H2 dan gas CH4


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document