Feasibility study on spectrum sharing between a DS-CDMA mobile radio system and a fixed point-to-point microwave link

1995 ◽  
Vol 31 (23) ◽  
pp. 1974-1975 ◽  
Author(s):  
P.J. Marshall ◽  
K.W. Sowerby ◽  
M. Shafi
Author(s):  
Erni Rauf

Provider telekomonikasi menggunakan frekuensi microwave link sebagai transmisi non fisik atau wireless untuk menghubungkan antara BTS dengan BTS dan BTS dengan BSC. Frekuensi microwave link merupakan frekuensi point to point dimana pada range 3 – 26 GHz dapat digunakan oleh seluruh provider yang ada sesuai dengan ISR (Izin Stasiun Radio) yang dimiliki, sehingga menimbulkan beberapa kasus pada provider telekomunikasi, diantaranya terjadi Interferensi penggunaan frekuensi. Penelitian ini menyajikan analisis kesesuain penggunaan frekuensi microwave link antara frekuensi yang digunakan di lapangan dengan frekuensi sesuai ISR. Untuk memperolah data frekuensi yang digunakan di lapangan maka dilakukan pengukuran parameter teknis dari BTS tersebut, kemudian divalidasikan dengan data Sistem Informasi Manajemen Spektrum (SIM-S) yang merupakan Bank data dari ISR yang dimiliki oleh regulator, hasil validasi tersebut menentukan legalitas setiap frekuensi yang digunakan. Mengetahui legalitas frekuensi penting sebagai pengawasaan penggunaan frekuensi, hal ini dimaksudkan untuk menciptakan tertib frekuensi dan efisiensi penggunaan frekuensi microwave link. Kata Kunci— Penggunaan, pengukuran, frekuensi microwave link, interferensi, Sistem informasi manajemen spektrum, legalitas.


Author(s):  
V.K. Bhargava ◽  
T. Le-Ngoc ◽  
Y.R. Shayan

Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document