scholarly journals Intelligent Control of a Photovoltaic Generator for Charging and Discharging Battery Using Adaptive Neuro-Fuzzy Inference System

2020 ◽  
Vol 2020 ◽  
pp. 1-15
Author(s):  
El Hadji Mbaye Ndiaye ◽  
Alphousseyni Ndiaye ◽  
Mactar Faye ◽  
Samba Gueye

This paper presents a method of intelligent control of a photovoltaic generator (PVG) connected to a load and a battery. The system consists of charging and discharging a battery. An intelligent algorithm based on adaptive neuro-fuzzy inference system (ANFIS) is presented in this work. It performs two separate tasks simultaneously. First, it is used as a PVG Maximum Power Point Tracking (MPPT) command. This same algorithm is used secondly for protecting the battery against deep charges and discharges. A regulation of the DC bus voltage is also carried out by means of a PI corrector for a good supply of the load. The simulation results under MATLAB/Simulink show that the method proposed in this work allows the PV system to function normally by charging and discharging the battery whatever the weather conditions.

2015 ◽  
Vol 785 ◽  
pp. 215-219
Author(s):  
Ammar Hussein Mutlag ◽  
Hussein Shareef ◽  
Azah Mohamed ◽  
Jamal Abd Ali ◽  
Maytham S. Ahmed

The maximum output power of a photovoltaic (PV) system with a DC-DC converter depends mainly on the solar irradiance (G) and the temperature (T). Therefore, a maximum power point tracking (MPPT) mechanism is required to improve the overall system. The conventional MPPT approaches such as the perturbation and observation (P&O) technique have difficulty in finding true maximum power point. Thus various intelligent MPPT systems such as fuzzy logic controllers (FLC) are recently introduced. In FLC based MPPT, selecting the type of the membership function (MF) and the number of the fuzzy sets (FS) is critical for better performance. Thus, in this paper various adaptive neuro fuzzy inference system (ANFIS) is utilized to automatically tune the FLC membership functions instead of adopting the trial and error method. To find suitable MF for FLC, ANFIS is developed in MATLAB/Simulink and the effect of different types MF investigated. Simulation result shows that the FLC with triangular MF and seven FS give the best result. The evaluation indices used in this study includes the maximum extracted energy, minimum standard deviation of the error, and minimum mean square error.


2019 ◽  
Vol 9 (1) ◽  
pp. 95
Author(s):  
Abil Huda Huda ◽  
Hadi Santoso

Saat ini bahan bakar fosil berupa minyak bumi dan batu-bara masih menjadi sumber energi yang paling banyak digunakan dalam proses pembangkitan tenaga listrik. Bahan bakar fosil tersebut tidak dapat diperbarui dan jumlahnya semakin menipis seiring dengan berjalannya waktu. Karena kebutuhan energi listrik semakin hari semakin meningkat, sumber energi alternatif terutama sumber energi terbarukan menjadi semakin dibutuhkan. (Sankarganesh, R. & Thangvel).Salah satu sumber energi terbarukan adalah Photovoltaic (PV) yang memanfaatkan energi cahaya matahari. Sumber energi ini memiliki kelebihan yaitu bersih dan tersedia di alam dalam jumlah yang melimpah (Soedibyo, Priananda, C. W. & Haikal, M. A).Sejak ditemukannya PV, teknologi ini terus berkembang hingga saat ini telah ditemukan beberapa jenis sel surya. Pada tahun 1991, seorang ilmuan asal Swis, Michael Gratzel menemukan salah satu jenis sel surya yang memanfaatkan kandungan organik tumbuhan. Temuannya tersebut dikenal dengan Dye Sensitized Solar Cell (DSSC). Prinsip kerja DSSC adalah memanfaatkan eksitasi elektron oleh foton pada cahaya matahari yang mengenai bagian sensitif dari tumbuhan yang disebut dengan dye (O’regan dan Gratzel).Permasalahan dalam penggunaan PV, tak terkecuali jenis DSSC saat ini adalah efisiensinya yang masih rendah dengan biaya yang tinggi. Kebutuhan penggunaan PV yang semakin meningkat mendorong berbagai penelitian mengenai peningkatan efisiensi pada sistem PV. Terdapat tiga faktor yang mempengaruhi efisiensi sistem PV. Pertama adalah material PV. Kedua adalah efisiensi konverter dan efisiensi algoritma Maximum Power Point Tracking (MPPT) (Devi, M. L. & Chilambarasan, M).Adaptive Neuro Fuzzy Inference System (ANFIS) merupakan metode yang menggunakan jaring syaraf tiruan (Neural Network) untuk mengimplementasikan Fuzzy Inference System (FIS) atau sistem inferensi fuzzy. Keunggulan sistem inferensi fuzzy adalah dapat menerjemahkan pengetahuan dari pakar dalam bentuk aturan-aturan, namun biasanya dibutuhkan waktu yang lama untuk menetapkan fungsi keanggotaannya. Oleh sebab itu dibutuhkan teknik pembelajaran dari jaringan syaraf tiruan untuk mengotomatisasi proses tersebut sehingga dapat mengurangi waktu pencarian, hal tersebut menyebabkan metode ANFIS sangat baik untuk diterapkan pada MPPT (Tarek, B., Said, D., & Benbouzid, M.E.H).Penelitian ini mengoptimalkan sistem photovoltaic menggunakan DSSC untuk sisi material, Cuk converter untuk sisi converter dan metode ANFIS sebagai MPPT (Maximum Power Point Tracking) yang mengontrol Cuk converter untuk aplikasi sistem PV.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document