scholarly journals Peranan Audit Internal Dalam Meningkatkan Efektivitas Kegiatan Pembiayaan Pada BPRS Haji Miskin Pandai Sikek

2021 ◽  
Vol 1 (1) ◽  
pp. 21
Author(s):  
Elfadhli Elfadhli ◽  
Nofri Riski Mulya ◽  
Fatimah Setia Wardhani
Keyword(s):  

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peranan Audit Internal dalam meningkatkan Efektifitas Kegiataan Pembiayaan dan menjelaskan pelaksanaan Audit internal yang dilakukan begitu juga dengan pelaksanaan pembiayaan pada PT.BPRS Haji Miskin Pandai Sikek. Penelitian ini menggunakan metode mixed method atau penelitian kombinasi. Teknik dalam pengumpulan data yang dilakukan pada penelitian ini ialah dengan cara observasi, wawancara, quisioner, dan dokumentasi. Teknis analisis data yang digunakan adalah uji validitas, uji reliabilitas, uji asumsi klasik dengan cara uji normalitas, uji regresi linear sederhana, uji signifikan parsial (uji t), dan uji koefisien determinan (R2).Hasil penelitian bahwa pernan Audit internal dalalam meningkatkan efektifitas kegiataan pembiayaan pada PT.BPRS Haji Miskin Pandai Sikek berdasarkan wawancara pelaksanaan audit internal terhadap pembiayaan telah dilakukan dan sesuai dengan SPFAIB yang berlaku. Pelaksanaan pemberian pembiayaan pda PT.BPRS Haji Miskin Pandai Sikek sudah efektif, hal ini di dukung oleh pemberian pembiayaan yang dilakukan secara konsisten didasarkan pada prinsip 5C (Character, Capacity, Capital, Collateral and Condition of economy,). Pelaksanaan Audit Internal pada PT.BPRS Haji Miskin berperan dalam meningkatkan efektivitas kegiatan pembiayaan yang di jalankan PT.BPRS Haji Miskin Pandai Sikek yang dapat di lihat dari persentase nilai NPF pembiayaan ditahun 2017 sebesar 4,7% menjadi 3,7% ditahun 2019. Berdasarkan data quisioner yang diolah dengan menggunakan program SPSS menunjukkan nilai uji Koefisien Determinasi diketahui nilai Adjust R2 =0,041.  Artinya variabel Peranan audit internal mempengaruhi variabel Efektivitas kegiatan pembiayaan sebesar 4,1%. Sisanya 95,9 dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dimaksukan dalam penelitian ini

Pflege ◽  
2010 ◽  
Vol 23 (3) ◽  
pp. 191-203 ◽  
Author(s):  
Jacqueline S. Martin ◽  
Irena Anna Frei ◽  
Franziska Suter-Hofmann ◽  
Katharina Fierz ◽  
Maria Schubert ◽  
...  

Kompetente Pflege und effektives Leadership sind wichtige Voraussetzungen für die Bereitstellung einer qualitativ hochwertigen, evidenzbasierten, patienten- und ergebnisorientierten Patientenversorgung. Die Abteilung Klinische Pflegewissenschaft (KPW) am Universitätsspital Basel (USB) entwickelte und implementierte Programme zur gezielten Praxisentwicklung, welche die pflegerische Kompetenz sowie die des Leadership fördern. Zur Erfassung von Pflege- und Leadership-Kompetenz sowie der Arbeitsumgebungs- und Pflegequalität führte die KPW 2007 eine Evaluationsstudie mit einem Mixed-Method-Design durch. Am quantitativen Anteil der Studie nahmen 679 Pflegefachpersonen und 27 Stationsleitungen teil. Die deskriptiven Resultate zeigen, dass Pflegefachpersonen ihre durchschnittliche pflegerische Kompetenz über alle sieben Subkategorien der Nurse Competence Scale mit einem Mittelwert von 75,1 (VAS 0 – 100) beurteilten. Die Leadership-Kompetenz von Stationsleitungen wurde im oberen Drittel der Skala des Leadership Practice Inventory mit mittleren Werten zwischen 40 bis 50 (Meanscore: 6 – 60) eingeschätzt. Als Qualitätssicherungsmaßnahme sind regelmäßige Nachfolgeerhebungen im Sinne eines Monitoring geplant. Solche Erhebungen werden in Zukunft von zentraler Bedeutung sein, da zu erwarten ist, dass sich mit der Einführung des DRG-Finanzierungsmodells im schweizerischen Gesundheitswesen der Kontext der pflegerischen Leistungen verändern wird.


2013 ◽  
Author(s):  
David Martinez Alpizar ◽  
Patricia Cabral ◽  
Mohena Moreno ◽  
Nouha H. Hallak ◽  
Luciana Lagana

Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document