scholarly journals FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN PETANI TAMBAK IKAN BANDENG (Chanos chanos) DI DUSUN SUNGAI MAS DESA SEBATUAN KECAMATAN PEMANGKAT

2021 ◽  
Vol 1 (1) ◽  
pp. 9-17
Author(s):  
Pezi ◽  
Uray Januardy ◽  
Uray Dian Novita
Keyword(s):  

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui berapa besar pendapatan usaha tambak Ikan Bandeng dalam sekali produksi dan mengetahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi pendapatan petani tambak Ikan Bandeng di Dusun Sungai Mas Desa Sebatuan Kecamatan Pemangkat. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kuantitatif karena dalam pelaksanaanya meliputi data, analisis, dan interprestasi tentang arti data yang diperoleh, data yang digunakan data primer dan sekunder. Terdapat 45 sampel dalam penelitian ini kemudian di olah dengan menggunakan SPSS 25 dan di analisis dengan menggunakan  teknik analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan pendapatan terbesar petani tambak yang ada di Dusun Sungai Mas, Desa Sebatuan dalam sekali produksi adalah Rp.46.781.493 dan yang terkecil adalah Rp. 4.553.160 dan berdasarkan hasil SPSS menunjukkan bahwa variabel tenaga kerja, luas lahan dan modal berpengaruh positif dan signifikan terhadap pendapatan petani tambak Ikan Bandeng di Dusun Sungai Mas Desa Sebatuan, Kecamatan Pemangkat.  

2018 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 149
Author(s):  
Darmawangsyah Darmawangsyah ◽  
Jamaluddin P Jamaluddin P ◽  
Kadirman Kadirman
Keyword(s):  

2020 ◽  
Vol 6 (2) ◽  
pp. 59
Author(s):  
Tb Dinar Jantia ◽  
Muarif Muarif ◽  
Fia Sri Mumpuni

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pertumbuhan ikan bandeng di tambak silvoakuakultur dan non silvo dengan tipe tambak yang berbeda, serta untuk mengetahui perbedaan pertumbuhan bandeng di tambak silvoakuakultur dan non silvoakuakutur. Pengumpulan data dimulai bulan Mei sampai Agustus 2019 di Desa brondong, Pabean Ilir, dan Karangsong Kabupaten Indramayu. Metode penelitian ini menggunakan teknik survei dengan pengambilan sampel secara purposive. Data penelitian diperoleh melalui survey (wawancara/kuisioner). Pengambilan sampel pembudidaya ikan meggunakan teknik purposive sampling. Data pertumbuhan dianalisis menggunakan sidik ragam dan DMRT. Kualitas air diukur secara (insitu). Pertumbuhan ikan bandeng antar tipe tambak silvoakuakultur berbeda nyata dan nilai tertinggi terdapat pada tambak empang parit memiliki ( 348,00 g). Pertumbuhan ikan bandeng pada tambak  non silvoakuakultur berbeda nyata dengan tambak silvoakuakultur tipe empang parit, akan tetapi tidak berbeda nyata dengan tambak silvoakuakultur tipe kao kao dan komplangan. Kualitas air seluruh tambak masih dalam kisaran yang layak.


Author(s):  
Alan N. Failaman ◽  
Rex Ferdinand M. Traifalgar ◽  
Valeriano L. Corre
Keyword(s):  

Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document