Go-Integratif : Jurnal Teknik Sistem dan Industri
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

17
(FIVE YEARS 17)

H-INDEX

0
(FIVE YEARS 0)

Published By Universitas Singaperbangsa Karawang

2745-3510, 2723-7842

2021 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 86-101
Author(s):  
Adittia Fathah

SMK Al-Muawanah merupakan salah satu Sekolah Menengah Kejuruan yang ada di Kecamatan Tanjungjaya, Kabupaten Tasikmalaya. Berdasarkan investigasi yang dilakukan, manajemen aset di sekolah tersebut hanya mencatat data aset baru, sehingga kondisi aset lama menjadi tidak terpantau. Selain itu, pencatatan aset dilakukan dengan menyalin data beberapa kali. Selain tidak efisien, cara tersebut menyebabkan peluang kesalahan dalam memasukkan data aset semakin tinggi. Pemilihan metode dilakukan berdasarkan kondisi saat penelitian, yaitu belum adanya sistem informasi manajemen aset di SMK Al-Muawanah Tasikmalaya. Karena itu, dipilihlah metode waterfall, dengan pertimbangan bahwa tahapannya berurutan, sehingga lebih mudah untuk diterapkan. Dengan adanya perancangan sistem informasi manajemen aset ini, diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam melakukan perbaikan manajemen aset di SMK Al-Muawanah.


2021 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 124-134
Author(s):  
Rendy Adi Prasetyo ◽  
Dene Herwanto ◽  
Asep Erik Nugraha
Keyword(s):  

Penelitian ini bertujuan untuk menerapkan metode shared storage dalam mengevaluasi tata letak gudang sehingga diperoleh alternatif tata letak yang lebih efisien. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah layout saat ini, jumlah permintaan produk, dan frekuensi aktivitas yang terjadi dalam gudang pada masing-masing produk. Berdasarkan penerapan metode shared storage dapat diusulkan tata letak gudang yang lebih baik. Dari hasil yang didapatkan, dilakukan perbaikan rak penyimpanan dari empat slot menjadi enam slot sehingga lebih menghemat penggunaan area karena produk disimpan pada rak bertingkat. Dari hasil perhitungan didapatkan penurunan kebutuhan luas lantai, yaitu untuk produk homeware 16,06%, health & beauty 15,6%, dan electronic 16,32%. Dari hasil tersebut diketahui produk homeware memiliki kebutuhan tertinggi berdasarkan jumlah permintaannya dan produk electronic mengalami penurunan luas terbesar. Oleh karena itu, penempatan produk pada gudang harus mempertimbangkan frekuensi tersebut agar terciptanya efisiensi saat transportasi.


2021 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 70-85
Author(s):  
I Gusti Ngurah Suryantara

Suatu perusahaan perlu merencanakan pengembangan aplikasi yang terintegrasi dengan baik. Untuk itu diperlukan perencanaan yang matang sehingga dalam berinvestasi teknologi informasi tepat sasaran dan memberikan keuntungan untuk menunjang jalannya proses bisnis. Banyak perusahaan sekarang ini mengembangkan cetak biru enterprise architecture (arsitektur enterprise) untuk keselarasan teknologi informasi dalam perusahaanya. Setelah memiliki cetak biru arsitektur enterprise perlu diimplementasikan sehingga aplikasi yang sudah tersusun dalam cetak biru dapat terwujud guna menunjang proses bisnis pada perusahaan, untuk itu diperlukan kerangka kerja pengembangan sistem. Dalam implementasi cetak biru arsitektur enterprise dapat menggunakan kerangka kerja Scrum. Kerangka kerja Scrum dapat digunakan untuk pengembangan sistem yang cepat, karena kerangka kerja Scrum merupakan salah satu dari kerangka kerja Agile. Sehingga kerangka kerja Scrum, sangat tepat sebagai kerangka kerja dalam pengembangan sistem pada suatu perusahaan.  Dengan adanya aplikasi yang terintegrasi yang dipetakan dengan cetak biru arsitektur enterprise, dan diimplementasikan dengan kerangka kerja Scrum, maka terjadi kesinergian antara pemangku kebijakan pada perusahaan dengan proses bisnis yang memerlukan dukungan investasi teknologi informasi pada perusahaan.


2021 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 102-111
Author(s):  
Rika Ainil Fitri ◽  
Vita Efelina
Keyword(s):  

Program keselamatan dan kesehatan kerja (K3) merupakan salah satu bagian penting yang perlu diterapkan dalam pelaksanaan kerja. Risiko kecelakaan serta penyakit akibat kerja sering terjadi karena pihak perusahaan tidak menerapkan program K3 dengan baik. Hal ini dapat berdampak pada tingkat produktivitas pekerja. Dengan adanya implementasi program K3 diharapkan dapat meningkatkan produktivitas kerja karyawan. Untuk mengetahui bagaimana pengaruh implementasi program K3 terhadap produktivitas kerja serta seberapa besar hubungan antara keduanya maka dilakukanlah penelitian terhadap karyawan pada PT XYZ. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis frequency rate dan severity rate dalam kecelakaan kerja di PT XYZ. Keselamatan kerja berkaitan dengan mesin, alat kerja, dan proses pengolahannya, landasan tempat kerja dan lingkungan serta cara-cara melakukan pekerjaan. PT XYZ yang mengelola karet mentah menjadi crumb rubber Sir 20 memiliki 308 orang tenaga kerja, sehingga wajib untuk menerapkan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3). Faktor yang menyebabkan kecelakaan adalah kurang berhati-hatinya karyawan saat bekerja dan kurangnya pemahaman karyawan terhadap program K3 yang sudah ditentukan oleh perusahaan. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan, diketahui bahwa frekuensi kecelakaan kerja yang terjadi pada saat produksi dalam satu tahun kerja yaitu sebesar 4,24 kecelakaan per 1.000.000 jam kerja dan tingkat keparahan kecelakaan kerja sebesar 5,29 per 1.000.000 jam kerja.


2021 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 135-152
Author(s):  
Kirana Rukmayuninda Ririh
Keyword(s):  

Dalam setiap pekerjaan memungkinkan timbul risiko kecelakaan kerja yang berasal dari proses pekerjaan yang sedang berlangsung, kelalaian pekerjanya maupun kondisi pabriknya. Berdasarkan observasi di area lantai produksi PT DRA Component Persada dan wawancara kepada beberapa karyawannya telah didapatkan risiko-risiko kecelakaan kerja dan kecelakaan kerja yang terjadi di area produksi, baik pada prosesnya maupun lingkungan produksinya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui risiko kecelakaan kerja dan faktor penyebabnya diikuti usulan perbaikannya. Penelitian ini dilakukan menggunakan pendekatan kualitatif berdasarkan data hasil wawancara, penyebaran kuesioner, pengamatan langsung di lapangan dan pengumpulan data sekunder berupa data profil perusahaan. Teknik yang digunakan untuk menganalisis faktor penyebab terjadiya kecelakaan kerja menggunakan diagram fishbone dan untuk menganalisis tingkat risiko kecelakaan kerja menggunakan HIRARC. Usulan perbaikan terkait risiko kecelakaan kerja berdasarkan metode 5W1H. Berdasarkan hasil analisis faktor penyebab terjadinya kecelakaan kerja, diketahui penyebab yang paling dominan adalah faktor manusia dan metode. Sedangkan hasil identifikasi tingkat risiko kecelakaan didapatkan delapan risiko bahaya yang teridentifikasi berdasarkan faktor penyebab dan aktivitasnya. Penilaian risiko menunjukkan bahwa risiko berada pada tingkat low hingga medium risk. Usulan perbaikan diajukan dengan pertimbangan tiga risiko kecelakaan kerja yang paling tinggi nilai risikonya, yaitu memodifikasi mesin produksi, penambahan ventilasi udara atau kipas angin di ruangan kerja atau pabrik, dan menyediakan gudang terpisah untuk material produksi yang menumpuk di bagian area produksi.


2021 ◽  
Vol 2 (01) ◽  
pp. 50-59
Author(s):  
Yusuf Oktriyawan ◽  
Hari Purnomo ◽  
Nancy Oktyajati

Alat pelindung diri (APD) adalah alat yang dipakai oleh tenaga kerja dengan tujuan sebagai pelindung sebagian atau seluruh anggota tubuh dari potensi bahaya yang ada. Meskipun APD berada di tahap paling akhir pada urutan pengendalian risiko tetapi keberadaannya sangat berpengaruh pada keselamatan pekerja. Sistem pengendalian risiko kecelakaan yang bersifat permanen tetap menjadi pilihan utama untuk mencegah timbulnya kecelakaan di tempat kerja. Namun banyak kendala pada setiap perusahaan untuk menerapkannya, mungkin karena sistem permanen belum optimal atau karena faktor biaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ketaatan tenaga kerja shift pada unit produksi di PT XYZ terhadap aturan penggunaan APD. PT XYZ merupakan pabrik yang bergerak di industri beton pra-cetak. Data penelitian diambil melalui pengamatan langsung dan wawancara kemudian di analisa dengan menggunakan diagram fishbone. Pengamatan dilakukan kepada 151 personil lini produksi. Dari hasil pengamatan yang dilakukan, persentase penggunaan APD pada shift pagi 89%, sementara shift malam 87%. Penggunaan APD dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu shift kerja, kenyamanan APD, perawatan APD, kesesuaian penggunaan, ketegasan pengawasan, sosialisasi, dan kelengkapan penilaian risiko yang ada.


2021 ◽  
Vol 2 (01) ◽  
pp. 12-23
Author(s):  
Gita Yusvita ◽  
Ida Rinjani ◽  
Lintangjati Arum Suminar ◽  
Eoudia Resa Andira ◽  
Wahyudin Wahyudin ◽  
...  
Keyword(s):  

Tote bag ramah lingkungan merupakan ide usaha yang timbul dari permasalahan sosial, yaitu maraknya penggunaan plastik yang mencemari lingkungan. Dari permasalahan tersebut, muncullah ide untuk membuat produk pengganti plastik berbahan ramah lingkungan, tujuannya untuk menciptakan produk pengganti yang tidak menggantikan fungsi utamanya. Tote bag ramah lingkungan berbahan kain kanvas dengan desain yang memiliki nilai tambah dan dapat dilipat menjadi pocket bag, dengan tambahan unsur kain batik sebagai media pelestarian budaya Indonesia. Pemecahan masalah dilakukan melalui penelitian pustaka untuk mengumpulkan data terkait, serta analisis bisnis menggunakan metode analisis PESTEL dan STP (Segmentation, Targeting, dan Positioning). Berdasarkan metode yang telah dirancang, rencana usaha tote bag ramah lingkungan telah dilaksanakan sejak tanggal 10 Agustus 2020. Penjualan dan pemasaran dilakukan secara online dengan menggunakan konsep digital marketing. Target konsumen adalah remaja, baik laki-laki maupun perempuan, pada rentang usia 15–24 tahun. Pada tanggal 20–22 Oktober 2020 telah dilaksanakan launching produk, pre-order, dan telah dipesan sebanyak 10 unit dengan total pendapatan sebesar Rp.357.000.


2021 ◽  
Vol 2 (01) ◽  
pp. 1-11
Author(s):  
Nana Rahdiana ◽  
Riski Arifin ◽  
Afif Hakim
Keyword(s):  
P Value ◽  

Dalam persaingan industri sekarang ini, tidak sedikit perusahaan yang menggunakan pola produksi berkelanjutan dengan bekerja selama 24 jam untuk memenuhi kebutuhan pasar. Agar proses produksi tidak mengalami masalah, diperlukan perawatan yang teratur terhadap mesin produksi. PT XYZ memiliki bagian perawatan yang dibagi menjadi tiga subbagian, yaitu Mekanik, Elektrikal, dan Method. Hasil observasi menunjukkan adanya keluhan para pekerja di bagian perawatan yang harus bekerja dengan performa yang maksimal sehingga membuat beban kerja mental meningkat. Tujuan penelitian ini adalah mengukur beban kerja mental pada bagian perawatan PT XYZ. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah NASA-TLX untuk mengukur beban kerja mental berdasarkan enam dimensi yaitu Mental, Fisik, Waktu, Kinerja, Usaha, dan Frustasi. Penelitian ini menunjukkan bahwa 73% pekerja masuk dalam kategori beban kerja mental “tinggi” dan 27% masuk dalam kategori beban kerja mental “sangat tinggi”. Hasil pengujian statistik menunjukkan tingkat signifikansi sebesar 0,369 yang berarti lebih besar dari P-value 0,05 dan dapat dinyatakan bahwa tidak ada perbedaan beban kerja mental di setiap subbagian perawatan.


2021 ◽  
Vol 2 (01) ◽  
pp. 60-69
Author(s):  
Muhammad Ramadhan ◽  
Hari Purnomo ◽  
Nancy Oktyajati

Penelitian ini ingin mengetahui feedback karyawan tentang penerapan Kaizen pada divisi perawatan dan perbaikan kendaraan. Analisis penerapan Kaizen dilakukan dengan mengetahui respon dari 66 karyawan yang terlibat dalam organisasi Kaizen. Respon karyawan dilakukan dengan membagi kuesioner yang berisi poin pertanyaan terkait Kaizen. Data hasil kuesioner diolah dengan menggunakan SPSS 20. Uji validitas digunakan untuk mengetahui kelayakan butir-butir pertanyaan dengan r hitung dibandingkan dengan r tabel dimana df=n-2 dengan sigma 0,05 (jika r hitung > r tabel maka valid) Penelitian ini menggunakan jumlah sampel sebesar 66 responden, maka df=66-2=64 sehingga dengan df=66 dan alpha=0,05 dapat r tabel = 0,2423. Berdasarkan hasil uji validitas dapat diketahui bahwa semua butir pertanyaan memiliki r hitung > r tabel, sehingga dapat dinyatakan bahwa semua butir pertanyaan valid. Dari hasil uji reliabilitas dapat diketahui bahwa nilai Cronbach’s alpha pada masing-masing variabel lebih besar dari 0,6 sehingga semua instrumen yang digunakan memenuhi syarat reliabilitas. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan hasil dari uji validitas dan uji reliabilitas dapat diketahui bahwa nilai masing-masing variabel lebih besar maka dapat disimpulkan bahwa penerapan Kaizen pada Divisi Perawatan dan Perbaikan Kendaraan di AHASS 9648 PT Cahaya Sakti Motor Surakarta untuk meningkatkan produktivitas karyawan berpengaruh signifikan.


2021 ◽  
Vol 2 (01) ◽  
pp. 24-36
Author(s):  
Sinta Rahmawati ◽  
Andri Rachmat Kumalasian Nasution ◽  
Muhamad Bagus Nurholik
Keyword(s):  

PT. XYZ merupakan perusahaan perakitan komponen elektronika berupa transformator dengan tipe TLF, TLV, TU dan DRB. Kondisi yang terjadi saat ini yaitu perusahaan tidak bisa memenuhi permintaan secara regular time dan harus mengambil keputusan untuk melakukan overtime dan subcontract. Keputusan ini diambil karena seringnya tenaga kerja multi skill dipindahkan dari stasiun kerja satu ke stasiun kerja lain serta dari departemen satu ke departemen lain untuk memenuhi permintaan konsumen. Dampak yang diperoleh dari kondisi tersebut adalah biaya tenaga kerja yang dikeluarkan oleh perusahaan menjadi lebih tinggi. Untuk menyelesaikan permasalahan tersebut maka diperlukan perhitungan jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan di setiap stasiun kerja pada keseluruhan departemen. Penentuan jumlah tenaga kerja usulan ini dilakukan dengan menggunakan metode programa dinamis. Langkah awal pada penelitian ini yaitu mengidentifikasi varibel input, variabel keputusan dan kendala yang ada, selanjutnya membuat fungsi tujuan dan menyelesaikan masalah dengan metode programa dinamis. Pada penelitian ini, output berupa jumlah tenaga kerja yang dipilih berdasarkan biaya yang paling minimal akan menjadi input pada periode selanjutnya. Dengan mengimplementasikan metode usulan, perusahaan dapat menghemat biaya tenaga kerja yang dikeluarkan dengan selisih dari metode aktual dan usulan sebesar Rp 2.811.651 (dalam satuan ribuan) pada periode April.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document