Telah dilakukan penelitian dengan tujuan untuk mengetahui volume optimum larutan prekursor natrium silikat hasil pengolahan abu sekam padi terhadap kelenturan plastik komposit silika terimobilisasi EDTA-Ag dan kitosan. Silika yang digunakan berasal dari hasil destruksi abu sekam padi menggunakan NaOH. Kandungan silika dalam abu sekam padi yang digunakan dalam penelitisn ini adalah 93,608%. Volume larutan natrium silikat yang digunakan adalah 10, 30 dan 50 mL. Sedangkan variasi kitosan yang digunakan adalah 0,3 dan 0,7 gram. Hasil uji luas permukaan dengan metode titrasi menunjukkan bahwa keasaman permukaan silika termobilisasi EDTA-Ag tertinggi yaitu pada volume natrium silikat 30 mL sebesar 3,4 mmol/g. Sedangkan luas permukaan optimum yang diperoleh dengan metode metilen biru yaitu 17,6113 m2/g untuk volume natrium silikat 30 mL pada waktu kontak 80 menit. Berdasarkan hasil karakterisasi menggunakan FTIR, silika terimobilisasi EDTA-Ag yang disintesis mengandung gugus –OH dari silika gel (3444,63 cm-1), gugus Si-OH dari silika gel (1083,92 cm-1), gugus –CH2- (1384,79 cm-1) dan gugus –NHCOCH3 dari EDTA (1639,38 cm-1). Pada uji mekanis untuk plastik dari komposit silika terimobilisasi EDTA-Ag dan kitosan, diperoleh persen elongasi tertinggi adalah pada variasi kitosan 0,3 gram sebesar 27,5%.