Bhakti Persada
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

40
(FIVE YEARS 40)

H-INDEX

0
(FIVE YEARS 0)

Published By Politeknik Negeri Bali

2477-4022, 2580-5606

2021 ◽  
Vol 7 (2) ◽  
pp. 71-77
Author(s):  
Thom Deutmar Londo Doaly ◽  
◽  
I Ketut Wenten ◽  
Alexander Raphael ◽  
Fina Ratnasari ◽  
...  

Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini bertujuan untuk membangun sinergi akademis antara Dosen Universitas Pamulang dengan Grand Q Hotel Gorontalo. Mengenai dampak perpajakan atas pemberlakuan Undang-undang Nomor 11 tahun 2020 tentang Cipta Kerja yang telah disahkan. Yang terkait dengan Undang-undang: Pajak Penghasilan (PPh), Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dan Ketentuan Umum tatacara Perpajakan (KUP). Metode yang digunakan dalam pelaksanaan PKM ini adalah Penyuluhan/ceramah, Tutorial, dan Diskusi secara online. Bahwa dari hal tersebut hasil dari PKM ini adalah terbangunnya satu persepsi tentang sinergitas akademis antara Dosen Universitas Pamulang dengan Grand Q Hotel Gorontalo berkaitan Undang-undang: Pajak Penghasilan (PPh), Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dan Ketentuan Umum tatacara Perpajakan (KUP) dengan hal tersebut. Oleh karenanya PKM ini dilakukan berbentuk diskusi terbuka sehingga dapat menimbulkan pemahaman maupun pengetahuan baru


2021 ◽  
Vol 7 (2) ◽  
pp. 102-110
Author(s):  
◽  
I Dewa Made Cipta Santosa ◽  
I Nengah Ardita ◽  
I Made Sudana ◽  
Made Ery Arsana ◽  
...  

Makalah ini membahas tentang metode perubahan pengeringan Jahe yang konvensional yang dilakukan oleh kelompok PKK Tunggalsari Dauh Peken Tabanan, dengan metode pengeringan sistem dehumidifikasi. Metedo pengeringan jahe konvensional membutuhkan waktu 3 hari sampai 11 hari tergantung cuaca. Saat proses produksi juga memanfaatkan panas tinggi dari kompor. Hal tersebut mengakibatkan kandungan gingerolnya rendah akibat proses pengeringan pada suhu tinggi. Oleh karena itu ditawarkan pengeringan metode dehumidifikasi, yaitua proses pengeringan jahe dengan suhu rendah agar kandungan (n)gingerol, zingerone dan (n) shogaol tidak rusak selama proses pengeringan. Prinsip alat tersebut adalah dengan cara mengambil atau menguapkan kandungan air pada jahe segar, kemudian uap air tersubut dikondensaikan di evaporator dan dibuang keluar mesin sudah berwujud air. Pengujian mesin pengering dehumidifikasi dilakukan dengan 3 kali proses. Menghasilkan pengurangan bobot jahe sebesar 80 persen dengan kadar air 10,8 persen. Semua proses pengeringan dilakukan selama 7 jam.


2021 ◽  
Vol 7 (2) ◽  
pp. 111-120
Author(s):  
I Wayan Pugra ◽  
◽  
I Made Darma Oka ◽  
I Ketut Suparta ◽  
◽  
...  

Artikel ini mengkaji kolaborasi aktor pentahelix dalam pengembangan desa Timpag menuju desa wisata berbasis green tourism. Data yang digunakan adalah data kualitatif dan kuantitatif melalui metode observasi, wawancara, dan studi pustaka. Informan ditentukan dengan teknik snowball sampling. Informan yang diwawancarai sebanyak 9 orang dengan melibatkan 50 responden. Analisis data dilakukan secara deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kolaborasi aktor pentahelik berperan penting dalam menentukan keberhasilan pengembangan desa ini menuju desa wisata berbasis green. Hal ini ditunjukkan dengan adanya sinergi harmonis antar aktor pentahelik dalam mendukung kegiatan pembangunan di desa, seperti: gotong-royong dalam menjaga kebersihan lingkungan, membuat jalur trekking, pembentukan pondok edukasi, maupun dalam pembentukan wadah pelestarian budaya. Kolaborasi harmonis tersebut diharapkan tetap berkelanjutan sehingga desa wisata ini tetap eksis dan mampu memenangi persaingan yang semakin kompetitif. Untuk itu pihak akademisi diharapkan lebih berkontribusi dalam memberikan pendidikan dan pelatihan bagi masyarakat untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia lokal sehingga mereka mampu berkontribusi tinggi dalam pengembangan green tourism di desanya.


2021 ◽  
Vol 7 (2) ◽  
pp. 66-70
Author(s):  
I Gusti Ayu Wita Kusumawati ◽  
◽  
Ni Wayan Nursini ◽  
Putu Wida Gunawan ◽  
Ida Bagus Agung Yogeswara ◽  
...  

Kegiatan PKM di unit usaha Sari Boga yang dilakukan oleh tim dosen pengabdian Universitas Dhyana Pura bertujuan untuk melakukan diversifikasi olahan ubi ungu. Rendahnya umur simpan produk yang telah dihasilkan oleh usaha Sari Boga menjadi masalah utama yang dihadapi oleh mitra, sehingga mitra membutuhkan aneka olahan produk ubi ungu yang memiliki umur simpan lebih lama. Kegiatan dilakukan dengan cara pelatihan dan pendampingan yaitu dengan metode penyuluhan, diskusi dan praktek. Diversifikasi olahan ubi ungu yang dihasilkan berupa nastar, putri salju, cookies, brownies dan kastengel. Secara keseluruhan mitra menyukai hasil diversifikasi olahan ubi ungu berdasarkan uji organoleptik. Keberlangsungan program PKM terus dipantau dengan melakukan monitoring dan evaluasi terhadap keberhasilan mitra dalam membuat aneka olahan ubi ungu.


2021 ◽  
Vol 7 (2) ◽  
pp. 94-101
Author(s):  
Hasan Ibrahim ◽  
◽  
Rinda Yanti ◽  

Timbunan sampah yang tidak terkelola dengan baik berpotensi mencemari lingkungan diantaranya melepaskan gas rumah kaca (GRK) seperti gas methane (CH4) dan karbondioksida (CO2). Pembakaran sampah adalah sumber polusi yang menghasilkan CO2 menyebabkan gangguan kesehatan pernapasan dan berkontribusi meningkatkan emisi GRK. Kelompok Wanita Tani (KWT) Harapan Baru sebagai mitra kegiatan pengabdian di Kenagarian Koto Tuo memiliki pengelolaan sampah yang belum berkelanjutan, dominan KWT membuang sampah dan melakukan pembakaran sampah sehingga berkontribusi menghasilkan gas CO2 dan CH4. Penurunan CH4 di daerah mitra dapat dilakukan dengan pengelolaan sampah di tingkat rumah tangga maupun masyarakat untuk mengurangi dampak sampah terhadap perubahan iklim. Pengabdian dilakukan dengan tujuan mengedukasi KWT dalam pengelolaan sampah berkelanjutan. Kegiatan yang dilakukan adalah ceramah, penyuluhan, demonstrasi, dan pelatihan, daur ulang sampah serta pendirian bank sampah. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa terjadi perubahan perilaku KWT yaitu a) tidak ada lagi KWT dan anggotanya yang membuang dan membakar sampah, b) sampah basah/dapur diolah jadi kompos dengan teknologi komposter, MOL, POC. Sampah kering ditabung di bank sampah dan sebagian didaur ulang menjadi kerajinan tangan, c) telah beroperasional Bank Sampah Harapan Baru. Bank Sampah sebagai tempat pertemuan kegiatan lainnya seperti pengajian, tabungan hari raya, dan penyuluhan pertanian oleh Dinas Pertanian Kabupaten. Pertemuan mitra rutin sesuai waktu operasional bank sampah, serta d) kreativitas lebih berkembang karena lebih banyak waktu bertemu di bank sampah untuk berdiskusi berbagai hal yang positif.


2021 ◽  
Vol 7 (2) ◽  
pp. 88-93
Author(s):  
Putu Yudy Wijaya ◽  
◽  
I Putu Sastra Wibawa ◽  
Ni Nyoman Reni Suasih ◽  
I Gede Putu Kawiana ◽  
...  
Keyword(s):  

Kelapa merupakan tanaman tropis yang tumbuh hampir di seluruh wilayah Indonesia dan memiliki banyak potensi ekonomi. UMKM DNK Selumbung berusaha memanfaatkan potensi perkebunan kelapa di Desa Selumbung untuk diolah menjadi VCO. Produk VCO dari UMKM DNK Selumbung mulai diminati dan dipasarkan secara konvensional. Oleh karena itu, pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk menyediakan website bagi DNK Selumbung yang dapat diakses pada tautan https://dnkselumbung.com/. Website tersebut menjadi media untuk menyebarluaskan informasi mengenai unit usaha dan produk DNK Selumbung, serta dilengkapi dengan menu kontak pemilik. Selain sebagai media promosi, website ini juga membantu konsumen yang ingin membeli produk, serta pihak lain yang berencana untuk bermitra dengan DNK Selumbung (distributor produk). Melalui kegiatan pengabdian masyarakat ini, diberikan pemahaman kepada pemilik UMKM DNK Selumbung mengenai manajerial usaha secara sederhana serta memfasilitasi legalitas produk. Melalui pemanfaatan teknologi serta pemenuhan unsur legalitas usaha, DNK Selumbung diharapkan dapat semakin berkembang.


2021 ◽  
Vol 7 (2) ◽  
pp. 78-87
Author(s):  
Tjetjep Djatnika ◽  
◽  
Arie Indra Gunawan ◽  

Hadirnya media sosial menjadi sebuah media penghubung yang dapat digunakan untuk aktivitas bisnis yang mengarah kepada pengelolaan hubungan pelanggan (CRM), namun dibalik penggunaannya media sosial bagi aktivitas CRM ini terdapat sesuatu yang menarik untuk dikaji. Pelaku usaha UMKM kesulitan untuk menjadikan media sosial menjadi strategi khusus untuk bisnis, mereka hanya dapat menggunakan media sosial sekedar untuk melakukan komunikasi pemasaran secara sederhana, sehingga efektifitas penggunaan media sosial dalam konteks peningkatan penjualan belum dapat diukur dengan jelas, hal ini dikarenakan kemampuan dari pelaku usaha yang cenderung bermasalah dalam aspek SDM dan pengelolaan teknologi. Hal inilah yang menjadikan UMKM tetap kehilangan peluang untuk meningkatkan performanya dalam aktivitas pemasaran dan peningkatan penjualan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengukur faktor-faktor adopsi media sosial sebagai implementasi teknologi dalam aktivitas usaha UMKM serta bagaimana pengaruhnya terhadap intensi penggunaan media sosial sebagai teknologi CRM. Pendekatan secara kuantitiatif diaplikasikan pada penelitian ini, Metode survey dikolaborasikan dengan aktivitas observasi secara sampling acak. Teknik pemaparan hasil penelitian dilakukan secara deskriptif, dengan analisis PLS-SEM (Partial Least Squares). Sebanyak 306 data responden diperoleh melalui kuesioner yang didistribusikan secara online melalui direct message Instagram, WhatsApp, maupun pemberian kuesioner secara langsung pada saat observasi. Hasil dari penelitian ini memperlihatkan bahwa pelaku usaha memiliki persepsi yang positif terhadap penggunaan media sosial dalam aktivitas bisnis mereka. Kemudian dapat disimpulkan bahwa faktor Facilitating Conditions, Performance Expectancy, dan Trust berpegaruh signifikan terhadap penggunaan media sosial sebagai sebuah implementasi teknologi CRM dalam aktivitas usaha.


2021 ◽  
Vol 7 (2) ◽  
pp. 121-129
Author(s):  
Nelson Rumui ◽  
◽  
Deisya Maulida Al Hamid ◽  
Syukron Anas ◽  
◽  
...  

Corona Virus Disease (Covid-19) merupakan penyakit yang disebabkan oleh jenis baru virus corona yang dapat menyebabkan gangguan pernapasan ringan hingga berat bagi manusia. Di Indonesia, status tanggap darurat Covid-19 telah ditetapkan sejak 29 Februari 2020. Namun, sebagaimana laporan yang dikeluarkan oleh Gugus Tugas Penanganan Covid-19, penyebaran kasus positif justru semakin meningkat dan meluas. Penerapan new normal di Kabupaten Fakfak dimulai pada bulan Juli 2020. Karena aka nada pergerakan manusia masuk dan keluar Fakfak, Pemda Fakfak mempunyai tugas dan tanggung jawab yang lebih dalam memantau masyarakat, agar rantai penularan Covid-19 dapat diputus. Kemampuan memahami risiko penyebaran Covid-19 secara spasial menjadi krusial bagi pengambil kebijakan baik di level pemerintahan pusat maupun daerah serta masyarakat dalam mitigasi pandemi global ini. Beranjak dari hal tersebut, dibutuhkan proses pemetaan partisipatif yang merupakan bagian dari proses perencanaan yang melibatkan masyarakat dalam mengindentifikasi data, pengumpulan informasi potensi masalah yang ada di wilayahnya dan pemberian edukasi sehingga pemahaman masyarakat terhadap lingkungannya meningkat. Berdasarkan hal tersebut, maka tujuan yang ingin dicapai dari program pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk menghasilkan sebuah sistem informasi terkomputerisasi untuk mendata dan mencatat serta memetakan data sebaran Covid-19 di kabupaten Fakfak. Dalam membangun sistem ini, tim pembuat sistem menggunakan metode pengembangan sistem model waterfall. Setelah sistem selesai dibangun, tim pelaksana pengabdian kepada masyarakat ini lalu melakukan serah terima sistem dan pelatihan cara pengaplikasian Sicovid-19 ini kepada tenaga administrasi Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Fakfak. Saat ini Sicovid-19 ini masih diaplikasikan untuk melakukan pemetaan dan pemetaan kasus Covid-19 di Fakfak.


2021 ◽  
Vol 7 (1) ◽  
pp. 59-65
Author(s):  
Nurul Hikmah ◽  
◽  
Eka Selvi Handayanis ◽  
I Wayan Edi Arsawan ◽  
◽  
...  

Kebutuhan orang pada era milenial saat ini dalam memanfaatkan fasilitas internet mudah didapatkan dengan jaringan yang cukup luas. Penggunaan internet dari berbagai tingkatan baik anak prasekolah, anak sekolah maupun orang tua juga menggunakan fasilitas tersebut. Tujuan kegiatan ini adalah mewujudkan kampung cerdas melalui pelaihan bagi anak-anak dan warga di kampung untuk menggunakan media internet dan powerpoint, mampu memanfaatkan sarana internet untuk memperoleh informasi maupun Powerpoint dalam menyampaikan materi; mengembangkan IPTEK; dan membangun model kerjasama. Hasil pengamatan terlihat anak-anak dan warga di kampung mengikuti pelatihan dengan sangat antusias. Pelatihan Internet dan Microsoft Powerpoint ini dilaksanakan selama satu semester, sekitar 30 orang (anak prasekolah, sekolah dan orang tua) yang mengikuti pelatihan tersebut. Peserta yang mengikuti program pelatihan mempunyai disiplin ilmu yang berbeda. Selama pelatihan, peserta sudah berhasil mempraktikkan materi internet, mengimplementasikan powerpoint dengan membuat tulisan, membuat rancangan tampilan, mengatur animasi tampilan sesuai dengan potensi/kebutuhan.


2021 ◽  
Vol 7 (1) ◽  
pp. 24-31
Author(s):  
Iis Mariam ◽  
◽  
Nining Latianingsih ◽  
Sri Danaryani ◽  
◽  
...  

Program sosialisasi penerapan teknologi tepat guna untuk pengolahan sampah di desa Ciampea Udik, Bogor dengan potensi alamnya yang indah merupakan salah satu kelebihan menjadi desa wisata. Masalah yang muncul adalah belum adanya pemanfaatan potensi desa wisata dan pengolahan sampah. Tujuan kegiatan ini adalah dapat mengintegrasikan pengelolaan potensi desa melalui pengelolaan sampah, terbentuknya kader lingkungan dan bank sampah. Kegiatan dilakukan melalui pelatihan pemilahan dan pengolahan sampah, pembentukan bank sampah, pembentukan kelompok kader lingkungan, pencatatan akuntansi keuangan. Metode yang digunakan dalam pelatihan adalah ceramah, diskusi serta praktek pengolahan sampah dan kerajinan dari sampah plastik. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa animo masyarakat di Kebon Kopi, Desa Ciampea Udik, Bogor merespon sangat tinggi dalam pembentukan kader lingkungan, pemanfaatan sampah plastik menjadi produk kerajinan dan terbentuknya bank sampah. Untuk menjamin keberlangsungan program sosialisasi produk kepada masyarakat dilakukan pendampingan secara terjadwal sehingga program pengelolaan lingkungan dan pengelolaan sampah berhasil.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document