JURNAL KAJIAN PARIWISATA DAN BISNIS PERHOTELAN
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

62
(FIVE YEARS 62)

H-INDEX

0
(FIVE YEARS 0)

Published By Universitas Negeri Padang (UNP)

2722-0729

2022 ◽  
Vol 2 (3) ◽  
pp. 275-281
Author(s):  
Fashliya Zurni Effendi ◽  
Kurnia Illahi Manvi
Keyword(s):  

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Minat Berkunjung Wisatawan Di Museum Adityawarman Kota Padang. Jenis penelitian ini dikategorikan sebagai penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode kausal. Sampel penelitian ini merupakan responden yang belum pernah berkunjung di Museum Adityawarman Kota Padang dengan sampel yang berjumlah 94 responden, Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu non-probability sampling. Information dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner tersusun sesuai dengan skala likert yang sudah Uji validitas dan reliabilitas, information dapat dideskripsikan dan diuji untuk keperluan analisis. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, secara umum dapat diperoleh bahwa analisis preferensi wisata pariwisata di Museum Adityawarman Kota Padang berada pada kategori cukup dengan persentase sebesar 74%. Selanjutnya juga diperoleh hasil berdasarkan indikator sebagai berikut : 1) Ketertarikan persentase tertinggi pada kategori cukup dengan persentase 50%, 2) Preferensi dengan persentase tertinggi adalah kategori cukup, dengan persentase 44%, 3)Pencarian informasi persentase tertinggi pada kategori cukup dengan persentase 61%.


2021 ◽  
Vol 2 (3) ◽  
pp. 269-274
Author(s):  
Fadly Fadly ◽  
Youmil Abrian ◽  
Feri Ferdian
Keyword(s):  

Penelitian penggunaan uang elektronik terhadap daya tarik wisata pantai air manis, tujuan penelitian ini mengetahui penggunaan uang elektronik terhadap daya tarik wisata pantai air manis. Penelitian ini dilatar belakangi dari penerapan penggunaan kartu elektronik keuangan (E-money) di daya tarik wisata pantai air manis Padang masih belum berjalan dengan seperti harapan pemerintah kota Padang. Metode penelitian yang digunakan adalah menyebarkan kuesioner ke penggunjung pantai air manis dengan jenis penelitian deskriftif kuantitatif. Populasi penelitian adalah beberapa pengunjung daya tarik wisata pantai air manis yang berkunjung dengan jumlah 100 orang. Pemilihan sampel menggunakan cara non probability sampling. Penulisan pernyataan pada kuesioner bersifat positif dan menggunakan skala likert. Hasil dari penelitian ini berada pada kategori kurang setuju dengan nilai rata-rata 71.63 berada pada rentang skor 64-80, frekuensi 74 orang dengan persentase 74% artinya penggunaan uang elektronik terbilang rendah. Adapun hasil tiap indikator variabel adalah Pengisian Ulang berada pada kategori cukup dengan presentase 58% dalam rentang skor >29,3-36,6. Transaksi Pembayaran berada pada kategori cukup dengan presentase 50% dalam rentang skor >18,7-23,3. Refund atau Redeem berada pada kategori cukup dengan presentase 49% dalam rentang skor >16-20.. artinya daya tarik wisata pantai air manis harus memperhatikan kembali penggunaan uang elektronik yang terjadi pada pengunjung.


2021 ◽  
Vol 2 (3) ◽  
pp. 259-268
Author(s):  
Anita Sari ◽  
Fareis Althalets

Penelitian ini yang berawal dari pengalaman pada saat mengikuti Praktek Kerja Lapangan di Mesra Business and Resort Hotel Samarinda. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Kualitas Pelayanan Food and Beverage Department Terhadap Kepuasan Konsumen Di Mesra Business and Resort Hotel Samarinda. Jenis Penelitian ini adalah Kuantitatif. Populasi di penelitian ini yaitu konsumen yang pernah makan dan minum di Food and Beverage Department Mesra Business and Resort Hotel Samarinda. Sampel diambil dengan menggunakan teknik acak sederhana (simple random sampling) dan sampel penelitian sebanyak 100 responden. Untuk data primer didapat melalui penyebaran angket dan untuk data sekunder didapat langsung dari HRD Mesra Business and Resort Hotel Samarinda. Pengujian hipotesis menggunakan analisis regresi linear berganda dengan bantuan program SPSS versi 24. Hasil dari penelitian yakni: (1) Reliabilitas ada dikategorikan tidak berpengaruh (2) Daya Tanggap ada dikategorikan berpengaruh signifikan (3) Jaminan ada dikategorikan berpengaruh signifikan (4) Empati ada dikategorikan tidak berpengaruh (5) Bukti Fisik ada dikategorikan tidak berpengaruh. Kemudian hasil dari uji hipotesis regregi linear berganda nilai F dengan sig (0,00) < 0,05 maka bisa dinyatakan bahwa Kepuasan Konsumen secara signifikan dengan nilai R square 0,00. Jadi kontribusi Kualitas Pelayanan Food and Beverage Department Terhadap Kepuasan Konsumen 44,3% dan 55,7%. Kemudian diperoleh nilai t 5.278 dengan taraf sig. 0,00 < 0,05. Selanjutnya diperoleh hubungan signifikan diantara variabel.                                                                                                                                                              Kata kunci : Reliabilitas, Daya Tanggap, Jaminan, Empati, Bukti Fisik Dan Kepuasan Konsumen


2021 ◽  
Vol 2 (3) ◽  
pp. 243-251
Author(s):  
Kasmin Kasmin ◽  
Gilang Fahreza ◽  
Lymbarski Caesariano

Eksplorasi, disebut juga penjelajahan atau pencarian, yaitu tindakan mencari atau melakukan penjelajahan dengan tujuan menemukan sesuatu.. Dalam hal ini, eksplorasi adalah usaha untuk membentuk pengertian umum dan awal terhadap suatu fenomena. Eksplorasi Wisata Adventure atau Petualangan di Indonesia memiliki potensi yang luar biasa untuk dikembangkan sebagai tujuan wisata. Body Rafting merupakan salah satu bentuk dari kegiatan wisata petualangan khususnya wisata alam (sungai). Tujuan dari kegiatan ini lebih kepada rekreasi alam, berlibur dan berpetualang untuk menikmati keindahan wisata sungai Citumang, adapun segmen market dari wisata adventure adalah para Generasi Z. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan teknik mengumpulan data wawancara, observasi dan dokumentasi. Sampel dari penelitian ini adalah pengunjung objek wisata Citumang dari generasi Z. Hasil penelitian mengungkapkan sebanyak rata-rata 33,33% diperoleh data bahwasannya pengunjung atau wisatawan Generasi Z yang datang ke objek wisata Citumang Pangandaran untuk melakukan ekslporasi wisata Adventure atau petualangan Body Rafting. Sekitar 62,50% Minat Wisatawan Generasi Z dalam mengeksplorasi wisata Adventure Body Rafting di objek wisata Citumang Pangandaran meliputi 8 point pilihan yaitu : Wisata petualangan Body Rafting, Wisata air berendam, Wisata terapi ikan, Wisata Berenang, Wisata River Tubing, Wisata Keluarga, Wisata Belanja dan Wisata melihat pemandangan alam. Rata-rata 63,33% Tujuan Utama Wisatawan (Generasi Z) Di Objek Wisata Citumang selain untuk melakukan Body Rafting adalah Wisata Body Rafting, Wisata Rekreasi, Berlibur dan Acara Keluarga. Sekitar 52,00% Sarana dan Prasarana yang berada di Objek Wisata Citumang dianggap masih bagus. 80,00% pengunjung Generasi Z mengatakan Pelayanan yang diberikan (Pengelola Objek Wisata) sangat bagus atau memuaskan.


2021 ◽  
Vol 2 (3) ◽  
pp. 234-242
Author(s):  
Humaira Hadi ◽  
Kasmita Kasmita
Keyword(s):  

Penelitian awalnya dilakukan karena banyaknya wisatawan yang berkunjung ke kota Payakumbuh dan memilih untuk menginap di kota lain, sehingga membuat tingkat hunian hotel kota Payakumbuh menurun setiap tahunnya. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah agar dapat menganalisa faktor internal dan eksternal tingkat hunian hotel. Penelitian ini terdiri dari 3 variabel yaitu faktor internal (X1), faktor eksternal (X2) dan tingkat hunian hotel (Y). Jenis penelitian ini adalah asosiatif kausal dengan data kuantitatif. Sampel penelitian yaitu wisatawan yang menginap di Kota Payakumbuh sebanyak 100 orang yang diambil dari 10 hotel yang ada di Kota Payakumbuh. Pengambilan sampel menggunakan teknik Purposive Sampling dengan  beberapa kriteria berumur diatas 21 tahun dan tamu yang membayar tagihan hotel sendiri. Teknik pengumpulan data adalah dengan pengisian kuesioner dengan lima pilihan jawaban, kuesioner tersebut terdiri dari 19 pernyataan terkait faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi okupansi hotel di Kota Payakumbuh,dan data tingkat hunian hotel yang diberikan oleh masing-masing hotel. Regresi linier berganda adalah teknik analisis yang digunakan. Berdasarkan data yang telah diolah variabel faktor internal memiliki rerata sebesar 3,70 dan tingkat capaian responden 74% dengan kategori cukup. Variabel faktor eksternal memiliki rata-rata 3,45 dan tingkat capaian responden 69% dengan kategori cukup. Berdasarkan hasil pengujian regresi linear berganda tingkat hunian hotel di Kota Payakumbuh dipengaruhi oleh faktor internal dengan koefien 0,032 dengan tingkat signifikansi 0,003 > 0,005, dan faktor eksternal 0,171 dengan tingkat signifikansi 0,000 > 0,005. Nilai koefisien determinan sebesar 48,2 % .


2021 ◽  
Vol 2 (3) ◽  
pp. 252-258
Author(s):  
Hadi Ibnu Saputra ◽  
Hijriyantomi Suyuthie ◽  
Arif Adrian
Keyword(s):  

Penelitian ini diawali oleh permasalahan dimana gaya kepemimpinan transformasional merupakan bagian penting untuk meningkatkan kinerja karyawan. Penelitian ini melihat Kontribusi gaya kepemimpinan transformasional terhadap kinerja dalam peningkatan kinerja karyawan. The Axana Hotel Kota Padang, metode asosiatif kausal digunakan dalam penelitian ini. Sample dalam penelitian ini adalah karyawan dengan teknik pengumpulan data non-probability sampling dan jumlah sample sebanyak 71 orang karyawan. Teknik pengumpulan data  menggunakan cara menyebarkan kuesioner dengan dua puluh empat butir pernyataan, empat belas butir pernyataan gaya kepemimpinan transformasional dan sepuluh pernyataan untuk kinerja karyawan. Berdasarkan pengujian hipotesis, didapatkan nilai R Square dengan angka 0,097 yang artinya kontribusi pengaruh variabel  gaya kepemimpinan transformasional terhadap variabel kinerja karyawan dengan angka 9,7% dan selanjutnya 90,3% dikarenakan faktor lain yang tidak diteliti didalam penelitian ini.


2021 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 213-224
Author(s):  
Roza Hendra Putri ◽  
Hijriyantomi Suyuthie

Penelitian ini berawal dari pengamatan, observasi serta informasi dari mahasiswa Manajemen Perhotelan  yang telah melaksanakan pra pengalaman lapangan industri. Penelitian ini bertujuan untuk meninjau kepuasan mahasiswa Manajemen Perhotelan tentang pra PLI pada Jurusan Pariwisata, Fakultas Pariwisata dan Perhotelan, Universitas Negeri Padang. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan data kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa prodi D4 Manajemen Perhotelan tahun masuk 2017 yang telah melaksanakan PLI periode Juli-Desember 2020. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 71 responden dengan teknik pengambilan sampel stratified random sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Indikator aturan SKS kategori baik (82,25%). 2) Indikator mengikuti kegiatan pembekalan (coaching) kategori cukup baik (77,07%). 3) Indikator masa berlaku pembekalan PLI kategori cukup baik (79,44%). 4) Indikator informasi dari koordinator PLI kategori cukup baik (72,86%). 5) Indikator penetapan dosen pembimbing  kategori cukup baik (78,87%). 6) Indikator survei lokasi PLI kategori cukup baik (72,86%). 7) Indikator persyaratan dan waktu yang diberikan perusahaan untuk penerimaan PLI kategori cukup baik (78,69%). 8) Indikator konfirmasi tempat pelaksanaan PLI kepada koordinator PLI kategori cukup baik (73,94%). 9) Indikator proposal PLI kategori cukup baik (74,27%). 10) Indikator surat pengantar dari koordinator jurusan kategori cukup baik (77,75%). 11) Indikator pembuatan surat pengantar dari Unit Hubungan Industri (UHI) kategori cukup baik (77,46%). 12) Indikator konfirmasi dari pihak industri kategori cukup baik indeks TCR 78,87%. 13) Indikator pelaporan ke kantor UHI kategori cukup baik (78,73%). 14) Indikator pembuatan surat pengantar ulang bagi yang ditolak kategori cukup baik (78,73%). 15) Indikator melapor ke dosen pembimbing kategori cukup baik (76,20%).  


2021 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 225-233
Author(s):  
Irvan Koto ◽  
Lise Asnur
Keyword(s):  

Penelitian ini dilatar belakangi sebab kurangnya keberadan  prasarana dan sarana di objek wisata Hot Water Boom Sapan Maluluang. Tujuan penelitian adalah menentukan strategi pengembangan prasarana dan sarana objek wisata Hot Water Boom Sapan Maluluang.  Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan data kualitatif dan kuantitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara, dokumentasi dan angket. Penentuan informan menggunakan teknik purpose sampling yaitu: dua orang pengelola (Dinas Pariwisata Kabupaten Solok Selatan), empat orang masyarakat sekitar, empat orang wisatawan serta tiga puluh responden. Teknik analisis data pada penelitian terdiri dari: reduksi, penyajian, pengambilan  kesimpulan.  Hasil penelitian ini sebagai berikut: 1) Kekuatan  prasarana dan sarana objekiwisata yaitu sudah adanya sebagian prasarana dan sarana objekiwisata. 2) Kelemahan pada prasarana dan sarana objekiwisata yaitu keadaan jalan rusak, sempit dan jembatan terbuat dari kayu, kurangnya ketersediaan sarana objek wisata. 3) Peluang prasarana dan sarana objek wisata adalah adanya rencana Dinas Pariwisata untuk kedepanya seperti membuat jalan lingkar ke objek wisata, membuat wahana bermain dengan menggunakan listrik dan wacana dinas melegalkan lahan untuk penginapan. 4) Ancaman  prasarana dan sarana objek wisata adalah kurang terproteksinya area objekiwisata, adanya prasarana dan sarana yang lebih di objek wisata lain. 5) Strategi  pengembangan prasarana dan sarana objekiwisata, memperbaiki prasarana akses jalan, membuat lampu penerangan jalan, menyediaan air bersih dengan membuat bak penampungan/ water tank, menyediakan ruangan klinik kesehatan, tenaga medis dan security, menyediakan transportasi wisata, melegalitaskan lahan untuk penginapan bagi investor, penyuluhan tentang peluang menciptakan ekonomi masyarakat dari bidang pariwisata yang dapat membuka peluang bisnis.    


2021 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 205-212
Author(s):  
Fatur A Amri ◽  
Hijriyantomi Suyuthie
Keyword(s):  

Penelitian ini dilatarbelakangi dengan berbagai permasalahan terkait  dengan sarana kepariwisataan. Penelitian ini terdiri dari 3 indikator yaitu sarana pokok kepariwisataan, sarana pelengkap kepariwisataan, sarana penunjang kepariwisataan di Daya Tarik Wisata Pincuran Tujuh. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan strategi pengembangan sarana Daya Tarik Wisata Pincuran Tujuh, mengetahui gambaran strategi EFAS dan IFAS dan mendeskripsikan faktor eksternal dan internal SWOT di Daya Tarik Wisata Pincuran Tujuh dengan menggunakan matrik SWOT. Jenis penelitian ini yaitu penelitian desktiptif menggunakan metode survei dengan jenis data kualitatif. Penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Informan penelitian ini terdiri dari: 2 orang pengelola Daya Tarik Wisata Pincuran Tujuh, 1 orang Pokdarwis Tabiang Layia Pincuran Tujuh, 1 orang Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Sijunjung, 3 orang wisatawan Daya Tarik Wisata Pincuran Tujuh, 3 orang masyarakat di sekitar Daya Tarik Wisata Pincuran Tujuh. Berdasarkan hasil penelitian Strategi Pengembangan Sarana Di Daya Tarik Wisata Pincuran Tujuh yaitu: 1) Pengelola diharapkan untuk membangun dan mengembangkan penginapan dilahan tersedia, 2) Membangun tempat penginapan dengan desain bagonjong,  3) Membangun tempat makan di lahan yang tersedia dengan bentuk bagonjong, 4) Menambah jumlah kamar bilas dan menyediakan tempat laundry dan penitipan barang, 5) Membangun tempat souvenir dengan desain tema buah langsat, 6) Mengembangkan wahana sepeda air di lahan kolam yang tersedia, 7) Mengadakan event lomba sepeda air, 8) membuat tempat spot foto di area penginapan, tempat makan, souvenir dan wahana sepeda air agar wisatawan banyak datang untuk berfoto, 9) mengadakan pelatihan dan kerja sama dengan dinas pariwisata dan masyarakat terkait penginapan, makanan khas, pengadaan souvenir, dan wahana sepeda air, 10) Memasang tanda informasi di penginapan, tempat makan, kamar bilas, tempat souvenir dan wahana sepeda air agar selalu mematuhi aturan, menjaga keselamatan, dan menjaga kebersihan, 11) Membuat pagar di area penginapan, tempat makan, kamar bilas, tempat souvenir dan wahana sepeda air agar tidak dimasuki oleh hewan liar, 12) Merekrut tenaga ahli pemandu untuk wahana sepeda air agar lebih menjamin keselamatan wisatawan yang menaiki wahana sepeda air.


2021 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 198-204
Author(s):  
Suci Trisnani ◽  
Kurnia Illahi Manvi S.ST. Par, M.Par
Keyword(s):  

Penelitian ini dilakukan karena adanya beberapa permasalahan yang timbul di daya Tarik Wisata Taman Wisata Alam (TWA) Rimbo Panti seperti belum adanya petunjuk arah khusus area parkir sehingga wisatawaan memarkirkan kendaraannya sembarangan, bangunan mushalla yang sudah rusak, tidak adanya petunjuk arah antara toilet wanita dan laki-laki, tidak optimalnya tempat sampah di daya tarik TWA Rimbo Panti dan toilet yang banyak ditumbuhi lumut. Penelitian  mengunakan metode deskriptif kuantitatif dengan metode survei. Pengumpulan data dengan penyebaran kuesioner dengan skala likert. Populasi pada penelitian ini yaitu pengunjung yang datang ke daya tarik TWA Rimbo Panti. Teknik pengambilan sampel yaitu non probability sampling dengan metode incidental sampling, dengan jumlah 100 responden. Hasil penelitian yang telah dilakukan menunjukan bahwa persepsi pengunjung tentang sarana di daya tarik TWA Rimbo Panti menunjukkan kategori cukup baik sebanyak 53% dengan rentang skor 52,6-<73,33. (1) berlandaskan indikator Bentuk Sarana dikategorikan baik dengan persentase 34% yang berada pada rentang skor 16,665-< 19,995. (2) berlandaskan indikator Fungsi Sarana dikategorikan cukup baik dengan persentase 37% yang berada pada rentang skor 16-< 20. (3) berlandaskan indikator Lokasi Sarana dikategorikan baik dengan persentase 37% yang berada pada rentang skor 16,665-< 19,995. (4) berlandaskan indikator Mutu Sarana dikategorikan cukup baik dengan persentase 39% yang berada pada rentang skor 13,355 -< 16,665.    


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document