ChemInform Abstract: The Enantioselective Oxidation of Sulfides to Sulfoxides with Acinetobacter sp. NCIMB 9871, Pseudomonas sp. NCIMB 9872, Xanthobacter autotrophicus DSM 431 (NCIMB 10811) and the Black Yeast NV-2.

ChemInform ◽  
2010 ◽  
Vol 27 (27) ◽  
pp. no-no
Author(s):  
D. R. KELLY ◽  
C. J. KNOWLES ◽  
J. G. MAHDI ◽  
I. N. TAYLOR ◽  
M. A. WRIGHT
2016 ◽  
Vol 19 (1) ◽  
pp. 11 ◽  
Author(s):  
Wilis Arii Setyati ◽  
Ahmad Saddam Habibi ◽  
Subagiyo Subagiyo ◽  
Ali Ridlo ◽  
Nirwani S ◽  
...  

Pesatnya kegiatan budidaya perikanan dengan penerapan sistem intensif dalam beberapa tahun terakhir, telah memunculkan permasalahan berupa penurunan daya dukung tambak bagi kehidupan organisme budidaya. Dampak lanjut yang ditimbulkan adalah terjadinya serangkaian penyakit dan kerusakan kondisi lingkungan. Langkah antisipatif melalui penerapan bioremediasi merupakan solusi untuk mencegah kerusakan yang lebih serius. Dalam proses bioremediasi, enzim memainkan peran katalis yang mempercepat reaksi biokimia di kolam tanah dan air. Bakteri yang berasosiasi dengan spons memiliki beragam senyawa bioaktif yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri patogen. Tujuan dari penelitian ini adalah isolasi dan skrining bakteri yang berasosiasi dengan spons yang memiliki aktivitas enzim ekstraseluler (proteolitik, amilolitik, selulolitik, dan lipolitik) dan aktivitas antibakteri, serta mengetahui interaksi sifat antagonisme antar isolat terbaik, dan identifikasi spesies bakteri secara fenotipik. Penelitian ini dilakukan dalam 4 tahap: koleksi sampel, isolasi, seleksi, dan identifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa total bakteri simbion spons yang diperoleh 15 isolat dengan potensi 15 isolat proteolitik, 12 isolat amilolitik, 12 isolat lipolitik, dan 4 isolat selulolitik. Terdapat 10 isolat memiliki aktivitas antibakteri terhadap Vibrio harveyi dan 2 isolat memiliki aktivitas antibakteri terhadap Vibrio alginolyticus. Isolat bakteri terbaik SP.1.3, SP.5.1, dan SP.5.3 tidak memiliki aktivitas saling antagonis antar ketiganya. Identifikasi fenotipik dari 3 isolat diduga bahwa isolat SP.1.3, SP.5.1, dan SP.5.2 diidentifikasi sebagai Bacillus sp., Acinetobacter sp., dan Pseudomonas sp. Kata kunci:  Bakteri simbion spons, enzim ekstraseluler, bioremediasi, vibriosis


2004 ◽  
Vol 116 (31) ◽  
pp. 4189-4191 ◽  
Author(s):  
Valentina Trevisan ◽  
Michela Signoretto ◽  
Stefano Colonna ◽  
Vincenza Pironti ◽  
Giorgio Strukul

ChemInform ◽  
2010 ◽  
Vol 33 (49) ◽  
pp. no-no
Author(s):  
Antonio Massa ◽  
Francesca R. Siniscalchi ◽  
Valeria Bugatti ◽  
Alessandra Lattanzi ◽  
Arrigo Scettri

2013 ◽  
Vol 41 (2) ◽  
pp. 197-200 ◽  
Author(s):  
Farzana Ashrafi Neela ◽  
Md Atiquer Rahman ◽  
MST Nasrin Akhter Banu ◽  
M Habibur Rahman ◽  
Hiroyuki Ohta ◽  
...  

Tetracycline (TC) and ampicillin (AMP) resistant bacteria were identified from both fresh and brackish water shrimp farming system, in Bangladesh. Among 78 isolates from freshwater samples, 14.10, 17.95 and 23.8% were found resistant to TC, AMP and TC plus AMP, respectively. On the other hand, isolates from the brackish water samples, the percentages of TC, AMP and TC plus AMP resistant isolates were 10.25, 12.82 and 15.38, respectively. In freshwater samples, the highest percentage of resistant bacteria was Bacillus sp. (38.9), Pseudomonas sp. (22.2), Staphylococcus sp. (16.7), Acinetobacter sp. (11.1), Brevibacillus sp. (5.5) and Enterobacter sp. (5.5). While in brackish water samples dominant resistant bacteria was Bacillus sp. (50) followed by Pseudomonas sp. (16.7), Acinetobacter sp. (16.7), Enterobacter sp. (8.3) and Microvirgula sp. (8.3). DOI: http://dx.doi.org/10.3329/bjb.v41i2.13449 Bangladesh J. Bot. 41(2): 197-200, 2012 (December)


ChemInform ◽  
2010 ◽  
Vol 33 (20) ◽  
pp. no-no
Author(s):  
Antonio Massa ◽  
Alessandra Lattanzi ◽  
Francesca R. Siniscalchi ◽  
Arrigo Scettri

Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document