Differential scanning calorimetry studies of some analogs for the lipid component of biological membranes

1978 ◽  
Vol 22 (3) ◽  
pp. 239-243
Author(s):  
J.T. Joseph ◽  
Albert Hybl ◽  
Joseph H. Flynn
2006 ◽  
Vol 54 (26) ◽  
pp. 10228-10233 ◽  
Author(s):  
Francesco Castelli ◽  
Maria Grazia Sarpietro ◽  
Dorotea Micieli ◽  
Domenico Trombetta ◽  
Antonella Saija

2019 ◽  
Author(s):  
Andreas Boelke ◽  
Yulia A. Vlasenko ◽  
Mekhman S. Yusubov ◽  
Boris Nachtsheim ◽  
Pavel Postnikov

<p>The thermal stability of pseudocyclic and cyclic <i>N</i>-heterocycle-stabilized (hydroxy)aryl- and mesityl(aryl)-l<sup>3</sup>-iodanes (NHIs) through thermogravimetric analysis (TGA) and differential scanning calorimetry (DSC) is investigated. NHIs bearing <i>N</i>-heterocycles with a high N/C-ratio such as triazoles show among the lowest descomposition temperatures and the highest decomposition energies. A comparison of NHIs with known (pseudo)cyclic benziodoxolones is made and we further correlated their thermal stability with reactivity in a model oxygenation. </p>


Author(s):  
Hariyanti Hariyanti ◽  
Sophi Damayanti ◽  
Sasanti Tarini

Sinkonin praktis tidak larut dalam air, sedikit larut dalam kloroform dan alkohol. Hal ini berdampak pada rendahnya penetrasi transfollicular sinkonin, karena hanya bahan aktif hidrofilik yang mampu melewati hair follicle. Dengan demikian dibutuhkan satu sistem penghantaran yang mampu menurunkan hidrofobisitas sinkonin untuk meningkatkan penetrasi sinkonin ke follicle. Niosom merupakan vesikel ampifilik dengan struktur lapisan rangkap yang terbentuk dari hidrasi kombinasi surfaktan nonionik dan kolesterol yang mampu menurunkan hidrofobisitas sinkonin. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan proses pembuatan niosom sinkonin yang optimum. Pembuatan niosom sinkonin diawali dengan menentukan temperatur gelasi (Tg) dari span 60 dengan Differential Scanning Calorimetry (DSC), kemudian dilanjutkan dengan optimasi proses meliputi: optimasi kecepatan rotavapor pembentukan film lapis tipis, temperatur hidrasi, kecepatan rotavapor hidrasi, waktu hidrasi, dan waktu sonikasi. Karakteristik vesikel niosom yang optimal meliputi: ukuran partikel dan indeks polidispersitas dengan menggunakan Particle Size Analized (PSA) serta efisiensi penjeratan sinkonin dengan menggunakan KCKT. Temperatur gelasi (Tg) span 60 45±2 oC, kecepatan rotavapor pembentukan film lapis tipis niosom 210 rpm, temperatur hidrasi 55±2 oC, kecepatan rotavapor hidrasi 210 rpm, waktu hidrasi 20 menit, waktu sonikasi suspensi niosom 1 menit. Ukuran vesikel yang diperoleh adalah 100–200 nm, indeks polidispersitas 0,2–0,4 dan efisiensi penjeratan niosom sinkonin 84,49±0,0025%. Proses pembuatan niosom sinkonin memiliki pengaruh besar terhadap hasil ukuran vesikel dan efisiensi penjeratan niosom sinkonin.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document