Additive Manufacturing of ceramic components by Digital Light Processing: A comparison between the “bottom-up” and the “top-down” approaches

2019 ◽  
Vol 39 (6) ◽  
pp. 2140-2148 ◽  
Author(s):  
Oscar Santoliquido ◽  
Paolo Colombo ◽  
Alberto Ortona
2019 ◽  
Vol 4 (3) ◽  
pp. 580-585 ◽  
Author(s):  
Bineh G. Ndefru ◽  
Bryan S. Ringstrand ◽  
Sokhna I.-Y. Diouf ◽  
Sönke Seifert ◽  
Juan H. Leal ◽  
...  

Combining bottom-up self-assembly with top-down 3D photoprinting affords a low cost approach for the introduction of nanoscale features into a build with low resolution features.


PsycCRITIQUES ◽  
2005 ◽  
Vol 50 (19) ◽  
Author(s):  
Michael Cole
Keyword(s):  
Top Down ◽  

Author(s):  
Sadari Sadari ◽  
Nurhidayat Nurhidayat ◽  
Rafiqah Rafiqah
Keyword(s):  
Top Down ◽  

Humanisme religius telah mengantarkan pada era kesadaran bahwa peradaban manusia harus memiliki dua arus yang saling menunjang. Selama ini arus balik dalam bidang ekonomi hanya menonjolkan arus balik vertikal atas kebawah (model top down) yang didominasi oleh sistem ekonomi kapitalis dan sosialis, sedangkan di sisi lain mengesampingkan arus balik vertikal dari bawah ke atas (model bottom up) yang didominasi oleh sistem ekonomi syariah, sehingga dampaknya adalah adanya kesenjangan ekonomi yang sangat tajam. Paper ini mewujudkan peran penting, yakni menghubungkan dua arus tersebut secara timbal-balik, yakni mempertemukan arus pertama dengan arus balik kedua, sehingga akan menghasilkan dampak yang positif, progresif, kreatif dan produktif, kemudian pada akhirnya akan dapat meng-optomal-kan ekonomi syariah untuk menciptakan goodgovernance, post goodgovernance secara berkelanjutan, tentunya dengan bantuan peran media kontemporer yang kian update. Ekonomi syariah juga merupakan pilar dan nilai dasar, dari sikap keyakinan dan sikap rasionalitas untuk sanggup menciptakan terwujudnya pemberdayaan dan kesejahteraan sekaligus pengentasan kemiskinan dalam masyarakat di Indonesia.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document