Satisfactory treatment of mucocutaneous lesions in hereditary hemorrhagic telangiectasia patients with dual pulsed dye laser and neodymium: yttrium‐aluminum‐garnet

2021 ◽  
Author(s):  
Xavier Cubiró ◽  
Cristina Garcia‐Melendo ◽  
Caridad Elena Morales‐Munera ◽  
Esther Roé‐Crespo ◽  
Antoni Riera‐Mestre ◽  
...  
2019 ◽  
Vol 46 (4) ◽  
Author(s):  
Azalia Bahat ◽  
Roro Inge Ade

Keloid merupakan respons abnormal terhadap penyembuhan luka. Keloid disebabkan oleh ketidakseimbangan respons transforming growth factor-beta (TGF-β) dan interleukin dalam sintesis dan degradasi kolagen. Pilihan terapi untuk keloid dapat dibagi menjadi metode bedah atau nonbedah. Terapi laser menggunakan pendekatan nonablatif pulsed dye laser (PDL) dan Neodymium-doped Yttrium Aluminum Garnet (Nd:YAG)], ablatif, dan fractional. PDL terbukti mengurangi ukuran skar sebesar 72% tanpa disertai rekurensi bermakna. Sedangkan laser Nd:YAG dapat mereduksi ukuran keloid ±10% dari ukuran sebelumnya dalam waktu empat minggu. Laser CO2 memiliki efek destruktif pada epidermis dan sebagian dermis dengan memanfaatkan energi kalor sehingga terjadi remodeling jaringan.Sementara itu, laser fractional menunjukkan angka kepuasan pasien sebesar 96,7% dan penguranganVancouver scar scale yang signifikan. Terapi laser dapat dipertimbangkan sebagai salah satu modalitas terapikeloid. Terapi ini memiliki unggul dalam mereduksi keloid dalam waktu singkat dengan efek sampingminimal.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document