scholarly journals Respon pertumbuhan true shallot seed beberapa varietas bawang merah (Allium cepa l.) terhadap aplikasi giberelin

2019 ◽  
Vol 3 (3) ◽  
pp. 114
Author(s):  
Intan Shofa Elshyana ◽  
Dwi Retno Lukiwati ◽  
Karno Karno
Keyword(s):  

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon pertumbuhan beberapa varietas benih bawang merah terhadap beberapa dosis GA3 terhadap pertumbuhan bawang merah. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 5 Maret – 6 Juli 2018 di Screen HouseAgroecotechnopark dan Laboratorium Fisiologi dan Pemuliaan Tanaman, Universitas Diponegoro, Semarang. Penelitian ini akan menggunakan Rancangan Acak Lengkap Faktorial 4x3 dengan 4 kali ulangan. Faktor pertama yaitu dosis GA3 terhadap terdiri atas 4 taraf yaitu M0: 0 ppm, M1: 50 pm, M2:100 ppm dan M3: 200 ppm. Faktor kedua yaitubeberapa varietas benih bawang merah terdiri atas 3 taraf yaitu V1: Bima, V2: Tutuk dan V3: Lokananta. Parameter yang diamati yaitu Indek vigor, daya kecambah, potensi tumbuh maksimum, tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah anakan dan berat basah total tanaman. Data dianalisis ragam dan diuji lanjut dengan Duncan’s Multiple Range Test (DMRT). Hasil penelitian menunjukkan perlakuan dosis GA3 100 ppm dengan varietas Lokananta memberikan hasil nyata lebih tinggi dibanding perlakuan lainnya, pada parameter indeks vigor dan daya kecambah. Perlakuan dosis GA3 50 ppm dengan varietas tuktuk memberikan hasil nyata lebih tinggi dibanding perlakuan lainnya, pada jumlah daun dan anakan bawang merah. Kata Kunci : Allium cepa L.,true shallot seed, giberelin, pertumbuhan. 

2020 ◽  
Vol 7 (1) ◽  
pp. 65
Author(s):  
Barnadus Nggahu Lindi Djawa ◽  
Ni Luh Arpiwi ◽  
Sang Ketut Sudirga

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh ekstrak bawang merah, air kelapa dan skarifikasi terhadap pertumbuhan cendana. Manfaat dari penilitian ini untuk menjawab permasalahan pembudidyaan tanaman cendana di Pulau Sumba. Penelitian ini mengunakan rancangan acak lengkap dengan enam perlakuan dan tiga kali ulangan pada masing-masing unit percobaan. Parameter yang diukur dalam penelitian ini persentase bibit tumbuh, tinggi tanaman, jumlah daun, panjang daun, dan lebar daun. Analisis data mengunakan ANOVA dengan taraf uji 5% bila terdapat beda nyata pada salah satu faktor dilanjutkan dengan uji Duncan Multiple Range Test (DMRT) pada taraf uji 5% menggunakan analisis statistik SPSS. Hasil penelitian menujukkan perlakuan ekstrak bawang merah dan metode skarifikasi memberikan hasil yang paling tinggi persentase bibit tumbuh sebesar 70%. Perlakuan kombinasi skarifikasi dengan air kelapa muda memberikan hasil yang paling tinggi terhadap pertumbuhan tanaman cendana. Untuk itu penulis merekomendasikan kepada petani cendana menggunakan ekstrak bawang merah atau skarifikasi untuk meningkatkan persentase bibit tumbuh sedangkan untuk memacu pertubuhan tanaman cendana menggunakan kombinasi skarifikasi dengan air kelapa muda.   Kata kunci: bawang merah, air kelapa, skarifikasi


2018 ◽  
Vol 3 (2) ◽  
pp. 188-194
Author(s):  
Mudlikatun Khasanah ◽  
Sri Widodo Agung Suedy ◽  
Erma Prihastanti

Salah satu varietas bawang merah lokal adalah bima curut dengan kemampuan adaptasi yang baik, ukuran umbi besar, dan jumlah anakan yang banyak. Optimasi peningkatan produksi bawang merah salah satunya melalui pemupukan menggunakan pupuk organik dari kotoran ayam dan jerami padi. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh pupuk organik dari bahan kotoran ayam dan jerami padi terhadap pertumbuhan dan produksi bawang merah. Rancangan penelitian yang digunakan adalah RAL (Rancangan Acak Lengkap), dengan 7 perlakuan yaitu: P0 (tanpa pupuk); P1 (pupuk anorganik); P2 (pupuk kotoran ayam:pupuk jerami, perbandingan 0:1); P3 (pupuk kotoran ayam:pupuk jerami, perbandingan 1:0); P4 (pupuk kotoran ayam:pupuk jerami perbandingan 1:1); P5 (Pupuk kotoran ayam:pupuk jerami, perbandingan 1:2); P6 (pupuk kotoran ayam:pupuk jerami, perbandingan 2:1); tiap perlakuan dengan 4 ulangan. Analisis data menggunakan Analysis of Variance dilanjutkan dengan uji Duncan’s Multiple Range Test pada taraf signifikasi 95%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan pupuk organik kotoran ayam dan jerami padi berpengaruh nyata meningkatkan pertumbuhan dan produksi bawang merah berupa: jumlah daun sebesar 41% dan tinggi tanaman sebesar 42%, serta jumlah umbi/rumpun sebesar 41%; jumlah umbi/m2 sebesar 22%; berat basah sebesar 35%; dan berat kering sebesar 31% dibandingkan kontrol (P0).


2018 ◽  
Vol 481 (1) ◽  
pp. 99-103
Author(s):  
А.Я. Болсуновский ◽  
Д.В. Дементьев ◽  
Е.М. Иняткина ◽  
Ю.В. Кладько ◽  
М.В. Петриченков ◽  
...  
Keyword(s):  

Plant Science ◽  
1998 ◽  
Vol 131 (2) ◽  
pp. 219-228 ◽  
Author(s):  
J Buiteveld ◽  
W Kassies ◽  
R Geels ◽  
M.M van Lookeren Campagne ◽  
E Jacobsen ◽  
...  

Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document