Jurnal Teknologi Terapan: G-Tech
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

46
(FIVE YEARS 46)

H-INDEX

0
(FIVE YEARS 0)

Published By Universitas Islam Raden Rahmat Malang

2623-064x, 2580-8737

2021 ◽  
Vol 5 (1) ◽  
pp. 346-352
Author(s):  
Nova Triani
Keyword(s):  

ABSTRAK Benih leci tergolong benih rekalsitran sehingga memerlukan teknik penyimpanan khusus. Benih rekalsitran tidak dapat disimpan lama karena memiliki kandungan kadar air yang tinggi. Penyimpanan benih leci bertujuan untuk penyediaan bahan tanam atau pelestarian bahan tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui daya berkecambah dan hari pertama berkecambah benih leci yang telah diberi perlakuan penyimpanan benih. Perlakuan benih yang diberikan yaitu perlakuan tanpa penyimpanan atau langsung tabur, perlakuan penyimpanan benih pada suhu 160C selama 3 hari dan perlakuan penyimpanan benih pada suhu 160C selama 6 hari. Perlakuan penyimpanan benih leci menggunakan wadah terbuka. Hasil yang diperoleh yaitu perlakuan benih leci dalam penyimpanan selama 3 hari pada suhu 160C memiliki daya berkecambah yang sama pada perlakuan benih leci tanpa penyimpanan benih atau yang langsung ditabur, yaitu sebesar 75%. Sedangkan hari pertama berkecambah pada perlakuan penyimpanan benih leci pada suhu 160C selama 6 hari memberikan hasil yaitu kemunduran hari pertama berkecambah selama 4 hari dibandingkan perlakuan penyimpanan benih leci pada suhu 160C selama 3 hari dan yang tidak disimpan. Sehingga dari hasil penelitian, benih leci dapat disimpan pada penyimpanan 160C selama 3 hari dengan wadah terbuka.


2021 ◽  
Vol 5 (1) ◽  
pp. 355-366
Author(s):  
Agus Fatulloh ◽  
Hendro Hendro

Lembaga sertifikasi profesi (LSP) Polibatam merupakan lembaga pelaksanaan kegiatan sertifikasi profesi bagi mahasiswa/i Polibatam. Proses asesmen sertifikasi yang ada saat ini masih dilakukan secara konvensional yaitu dengan cara Asesi datang ke lokasi LSP, menyerahkan dokumen, dan mengisi data pada form-form yang telah disediakan, Asesor akan menentukan jadwal asesmen, membuat soal-soal serta melakukan rekapan hasil asesmen sehingga semua rangkaian aktifitas ini akan memakan waktu ditambah lagi harus menyimpan dokumen dalam bentuk fisik yang nanti nya bisa saja menimbulkan masalah baru seperti hilang, tercecer, rusak, dan kesulitan jika ingin mencari dokumen tersebut. Aplikasi LSP Polibatam dibangun dengan tujuan membantu dan mempermudah seluruh rangkaian dalam pelaksanaan asesmen baik dari sisi Asesi maupun dari sisi Asesor. Aplikasi dikembangkan menggunakan metode waterfall, pengukuran pengujian aplikasi terhadap penerimaan pengguna menggunakan metode user acceptance testing (UAT) dengan cara menyebar kuesioner yang kemudian dihitung menggunakan skala likert. Dari hasil pengembangan dan pengukuran yang dilakukan terhadap aplikasi didapat bahwa aplikasi LSP Polibatam telah dapat memfasilitasi pelaksanaan asesmen dengan baik dan dapat membantu dalam pengelolaan data soal asesmen, penjadwalan, pemeriksaan hasil asesmen menjadi lebih mudah dan berdasarkan perhitungan hasil oleh kuesioner pun menunjukan nilai rata-rata indeks penerimaannya di atas 90%.


2021 ◽  
Vol 5 (1) ◽  
pp. 367-375
Author(s):  
Listanto Tri Utomo ◽  
Farid Wahyudi

Perkembangan permainan komputer yang semakin kompleks dengan menyajikan grafis yang realistis dan NPC (Non Player Character) yang canggih menuntut pengembang menitikberatkan pengembangan pada aspek grafis dan kecerdasan buatan. Pergerakan agen merupakan elemen penting dari aspek kecerdasan buatan dan strategi pathfinding merupakan bagian utama dalam pergerakan agen. Salah satu algoritma pembelajaran yang dapat diterapkan untuk menyelesaikan permasalahan realtime pathfinding adalah dengan menggunakan metode minimal memory abstraction. Pada penelitian ini nantinya akan dibangun sebuah game pathfinding bernama Angry Dog dan akan dilakukan pengujian apakah metode minimal memory abstraction dapat diimplementasikan pada game Angry Dog.


2021 ◽  
Vol 4 (2) ◽  
pp. 334-339
Author(s):  
Sutoko Sutoko

Sifat dasar kemagnetan membuat teknik levitasi menjadi dimungkinkan, namun terdapat perbedaan mendasar jika dibandingkan dengan sifat kelistrikan. Pada interaksi antar muatan listrik, diketahui bahwa muatan yang sama akan saling menolak, sementara muatan yang berlawanan akan saling menarik. Karena adanya muatan listrik bersih, maka levitasi elektris bisa dimungkinkan. Pada interaksi magnetis dimungkinkan melakukan levitasi dengan lebih mudah melalui modifikasi medan magnet. Modifikasi ini bisa dilakukan melalui sistem kendali dan perangkat elektromagnet, seperti induktor. Tanpa sistem kendali, levitasi magnetis hanya bisa dilakukan menggunakan bahan diamagnetis. Saat ini bahan diamagnetis yang memiliki efek paling besar adalah superkonduktor. Selain mahal, temperatur superkonduktor harus dibuat sangat rendah sehingga tidak praktis dipakai dalam teknik levitasi. Pada penelitian ini akan dikembangkan sebuah teknik levitasi magnetis yang bersifat repulsif menggunakan sistem kendali proportional-integral-derivative (PID). Sistem yang dikendalikan berupa kekuatan efektif elektromagnet dalam menstabilkan objek yang ditolak oleh kutub magnet permanen sehingga tetap berada pada posisi dan orientasi yang sama. Hasil yang telah didapatkan adalah proses levitasi magnetik repulsif berhasil secara optimum mempertahankan objek magnet neodimium dengan ketinggian 4 mm selama 5 detik menggunakan nilai Kp sebesar 1 dan nilai Kd sebesar 1,5.


2021 ◽  
Vol 4 (2) ◽  
pp. 340-345
Author(s):  
Diki Okiandri ◽  
Syarifuddin Syarifuddin

Penelitian ini difokuskan untuk mengembangkan sebuah sistem kendali buka-tutup gerbang menggunakan RFID (Radio Frequency Identification). Sistem ini akan bekerja setelah sensor RFID mendeteksi tag card yang dihadapkan, yang secara otomatis akan membaca tag card untuk membuka membuka pintu gerbang yang berupa piston pneumatik. Metode penelitian yang digunakan adalah prototyping. Sistem program ini dapat melaksanakan tugasnya berdasarkan yang terdapat di dalamnya seperti yang dilakukan manusia. Pada pengujian tegangan dari catu daya sewaktu belum dibebani kerja alat adalah 12,5 volt. Ketika gerbang dalam kondisi sedang membuka, tegangan turun menjadi 12,1 volt. Ketika semua komponen peralatan sedang bekerja, tegangan turun menjadi 11,8 volt. Penurunan tegangan menandakan bahwa sistem masih mampu bekerja dengan baik. Hasil dari perancangan sistem tersebut adalah suatu miniatur pintu gerbang yang dapat dikendalikan dengan RFID dengan bantuan papan mikrokontroler Arduino UNO (ATmega328) yang bekerja dengan tegangan 5 VDC dan 12 VDC.


2021 ◽  
Vol 4 (2) ◽  
pp. 326-333
Author(s):  
Adi Putra ◽  
Andi Joditiadhi ◽  
Ikhwanul Qiram

Pemanfaatan energi potensial air salah satunya adalah menggunakan teknologi turbin ulir sebagai pembangkit listrik mikrohidro. Beberapa parameter yang mempengaruhi kinerja turbin ulir adalah jumlah ulir, kekasaran permukaan,sudut kemiringan poros dan debit aliran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jumlah ulir dan kekasaran permukaan terhadap kinerja turbin ulir. Penelitian dilakukan dengan eksperimen, dimana turbin menggunakan variasi jumlah ulir 7, 9, 11. Kekasaran menggunakan variasi grid 0 (tanpa kekasaran), grid 40, grid 60. Sudut kemiringan poros menggunakan 30⁰, 33⁰, 36⁰ dan debit aliran menggunakan bukaan valve  50⁰ (502,14), 70⁰ (22,42), (90⁰) 803,52. Analisis kinerja turbin ditinjau berdasarkan kecepatan putaran (Rpm) dan tegangan (volt) yang dihasilkan. Hasil penelitian menunjukkan debit aliran, jumlah dan sudut turbin serta kekasaran permukaan sudu mempengaruhi unjuk kerja turbin ulir.  Semakin rendah jumlah ulir dan tingkat kekasaran maka putaran dan tegangan akan semakin meningkat dan sebaliknya. Jumlah sudu dan tingkat kekasaran permukaan sudu akan memicu peningkatan luas hambatan aliran fluida. Hasil pengujian menunjukkan kinerja turbin terbaik pada variasi 7 ulir, dengan sudut kemiringan 33o dengan kekasaran grid 0 (tanpa kekasaran)  menghasilkan tegangan 7,26 volt pada 2928,40 rpm.


2020 ◽  
Vol 4 (1) ◽  
pp. 254-261
Author(s):  
Taqwa Nur

PT. XK merupakan perusahaan jasa transportasi yang menggunakan truk jenis trailer. Dalam operasional bisnisnya melibatkan beberapa pihak seperti pelanggan, depo kontainer, instantasi pemerintah, jasa transportasi, jasa pelabuhan dengan lokasi saling berjauhan. Operasi ini memerlukan komunikasi, interaksi dan koordinasi yang sangat tinggi sehingga order pelanggan bisa terpenuhi sesuai harapannya dan kinerja PT. XK tercapai. Kinerja yang diukur adalah jumlah komplain pengiriman terlambat, jumlah truk mengalami kerusakan saat beroperasi. Dari performa diperoleh rata-rata waktu pengerjaan 1 order membutuhkan waktu yang lama yaitu sekitar 1.182 menit. Perbaikan dilakukan dengan menerapkan Metode Lean Thinking untuk mengidentifikasi Non Value Adding Activity, Necessary but Non Value Adding Activity dan Value adding Activity. Tahapan dilakukan dengan melakukan kuisioner, brainstorming sehingga alat bantu yang digunakan adalah Value Stream Analysis dengan fokus utama perbaikan pada Process Activity Mapping. Pemborosan terbesar yaitu waiting time, unappropriate process, excess motion dan underutilized employee. Dari brainstorming ditemukan akar permasalahannya dan usulan perbaikannya. Hasil perbaikan diperoleh waktu pengerjaan 1 order mengalami penurunan sebesar 52,81% dengan waktu delaynya berkurang atau Non Value Adding Activity dari 609,28 menit menjadi 65,55 menit sehingga berdampak pada peningkatan kinerjanya yaitu komplain pengiriman terlambat mengalami penurunan dan kejadian truk yang rusak saat beroperasi menurun.


2020 ◽  
Vol 4 (1) ◽  
pp. 272-278
Author(s):  
Ratna Fajarwati Meditama
Keyword(s):  

Pengetahuan keselamatan dan kesehatan kerja perlu diperhatikan dan dipelajari bersama sama untuk meletakkan dasar-dasar informasi baik industri kecil maupun industri besar. Pencegahan kecelakan dan keselamatan kerja di tempat kerja dapat dicegah dengan sikap dan tindakan yang pada umumnya merupakan suatu keharusan yang harus ditaati oleh pekerja maupun pemberi kerja. Pemilik usaha-usaha kecil yang biasanya kurang tersentuh atau tidak diperhatikan oleh pemerintah, seperti halnya usaha pembuatan gamelan. Industri pembuatan gamelan banyak terdapat di daerah Jawa Tengah namun sentra industri pembuatan gamelan yang cukup besar yaitu terletak di Kecamatan Mojolaban Kabupaten Sukoharjo Jawa Tengah. Dalam penelitian ini akan memaparkan permasalahan yaitu : adakah pengaruh wawasan atau pengetahuan K3 dan managerial support terhadap sikap mengutamakan K3. Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk memprediksi pengaruh pengetahuan K3 dan managerial support terhada sikap mengutamakan K3. Penelitian ini merupakan penelitian observatif yang bersifat kuantitatif. Pengambilan sampel secara purposive random. Dari 106 karyawan diambil 35 orang. Teknik pengambilan data menggunakan angket. selanjutnya data dianalisis menggunakan SPSS 12,00 for Windows. Hasil dari penelitian ini apat dilihat dari besarnya sumbangan efektif setiap variabel x1 sebesar 22,18%, untuk sumbangan efektif variabel x2 sebesar 18,67%. Jadi interpretasi yang dapat diberikan adalah ada pengaruh antara pengetahuan K3, serta managerial support terhadap sikap mengutamakan K3, dan diantara kedua variabel di atas, faktor pengetahuan K3 mempunyai pengaruh paling besar.


2020 ◽  
Vol 4 (1) ◽  
pp. 262-271
Author(s):  
Agus Fatulloh ◽  
Aldino Arwinanto Saputro
Keyword(s):  

Saat ini perkembangan teknologi informasi dan komunikasi berkembang sangat pesat. Perkembangan tersebut memberikan dampak yang signifikan bagi masyarakat khususnya kalangan milenial. Teknologi digital yang terus berkembang bertujuan untuk memudahkan masyarakat dalam mencari informasi. Badan Pengusahaan (BP) Batam yang dahulunya dikenal dengan Otorita Batam, merupakan instansi pemerintah yang dibentuk untuk mengembangkan pulau Batam khususnya di bidang investasi. Melalui Direktorat Promosi dan Humas, BP Batam diharapkan dapat melayani masyarakat Batam dalam meningkatkan pelayanannya. Guna mendukung transformasi pelayanan informasi kepada masyarakat, pada tahun 2010 secara resmi BP Batam membentuk Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) BP Batam. Seiring berjalannya waktu, sampai dengan saat ini diketahui masih terdapat masyarakat Batam yang kurang lengkap dalam memenuhi tata cara serta mekanisme dalam meminta informasi publik di BP Batam. Berdasarkan wawancara penulis bersama pembimbing di BP Batam, dapat di ketahui bahwa unit kerja Sub Direktorat Humas saat ini membutuhkan sebuah media informasi berbasis video mengenai tata cara mekanisme permohonan informasi publik di BP Batam. Maka dari itu penulis mengangkat topik mengenai informasi tadi dengan judul “Motion Graphic Pada Video Mekanisme Permohonan Informasi Publik di BP Batam”.


2020 ◽  
Vol 4 (1) ◽  
pp. 279-285
Author(s):  
Agus Dwi Putra
Keyword(s):  
Al Alloy ◽  

Motor bakar adalah motor yang dalam cara kerjanya membutuhkan pembakaran dengan merubah energi kimia menjadi energi mekanik. Pembakaran yang sering terjadi dalam ruang bakar dapat mengakibatkan panas dalam ruang bakar dimana pembakaran tersebut membutuhkan gerak bolak balik dari piston. Agar piston dapat berporasi normal maka, dibutuhkan komponen yang kuat untuk mendorong dan menopang piston tersebut. Komponen yang mendorong piston dalam dunia otomotif disebut dengan batang piston. Pemilihan material batang piston harus diperhatikan dengan ketelitian yang tinggi. Salah satu bahan penyusun material yang sering digunakan adalah Al Alloy dan Ti Alloy. Penelitian ini adalah untuk menguji dan menganalisis batang piston dengan metode elemen hingga. Analisis elemen hingga pada batang piston dilakukan dengan bantuan software ANSYS. Simulasi ANSYS dimaksudkan untuk menguji perbedaan total deformasi, tegangan normal, dan safety factor pada masing-masing material. Hasil analisis menunjukkan bahwa deformasi terbesar dialami pada batang piston dengan material Al Alloy dengan nilai 0,672 mm sedangkan pada material Ti Alloy deformasi yang dialami sebesar 0,496 mm.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document