Jurnal Nutrisi Ternak Tropis dan Ilmu Pakan
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

19
(FIVE YEARS 19)

H-INDEX

0
(FIVE YEARS 0)

Published By Universitas Padjadjaran

2715-7636

2020 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
Author(s):  
Pungky Marantika
Keyword(s):  

Budidaya sayuran kol menyisakan limbah yang dapat digunakan sebagai pakan sumber hijauan. Penelitian bertujuan untuk mengevaluasi pengunaan limbah kol untuk mengantikan rumput lapangan terhadap populasi bakteri dan protozoa rumen. Penelitian dilaksanakan secara eksperimental dengan menggunakan rancangan acak lengkap. Perlakuan terdiri 5 macam ransum percobaan yaitu perbandingan rumput lapangan dengan limbah kol 100:0 (T1), 75:25 (T2, 50:50 (T3), 25:75 (T4), dan 0:100 (T5), masing-masing perlakuan diulang 4 kali. Data yang terkumpul sebelum dianalysis dengan sidik ragam, dilakukan transformasi logaritma dan jika terjadi perbedaan yang nyata dianalisis dengan uji Dunnets. Sebagai ransum kontrol adalah T1 yaitu 100% rumput lapangan. Hasil menunjukkan bahwa perlakuan berpengaruh terhadap populasi bakteri, namun tidak pada populasi protozoa. Perlakuan T2 dan T5 berbeda nyata (P<0,05) dibandingan ransum control (T1). Populasi protozoa tertinggi diperoleh pada perlakuan T5 yaitu 14,26 x 1011 sel/mL, sedangan populasi protozoa untuk semua perlakuan pada kisaran 5,25-9,75 x 105 sel/mL. Kesimpulan, penggunaan 100% limbah kol sebagai hijauan menghasilkan populasi bakteri yang maksimal.


2020 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
Author(s):  
Salsabilla Nazhari

Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian rasio rumput Odot (Pennisetum purpureum cv. Mott) dan Kaliandra (Calliandra calothyrsus) pada saat kemarau terhadap tingkat stres Domba Garut. Penelitian ini dilaksanakan di BPPTDK Margawati Garut dan Analisis darah di Multitest Lab, Bandung pada tanggal 2 Januari 2020 sampai 16 Januari 2020. yang Objek dalam penelitian ini adalah 25 ekor Domba Garut dengan bobot badan 20-40 kg yang diambil secara acak. Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah eksperimental dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan lima perlakuan yang diulang sebanyak lima kali. Perlakuan berupa P0= Tanpa perlakuan, P1= 100% Rumput Gajah, P2= 75% Rumput Gajah + 25% Calliandra calothyrsus, P3= 50% Rumput Gajah + 50% Calliandra calothyrsus, dan P4= 25% Rumput Gajah + 75% Calliandra calothyrsus. Data analisis dengan uji sidik ragam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian rasio Rrumput Oodot dan Kka   liandra berpengaruh tidak nyata (P> 0,05) jumlah neutrofil, jumlah limfosit, maupun rasio neutrophil dan limfosit pada Domba Garut, namun ternyata domba-domba di BPPTDK Margawati Garut mengalami rendahnya jumlah neutrofil (neutropenia).


2020 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
Author(s):  
Ridwan Ridwan
Keyword(s):  

Penelitian ini dilaksanakan selama 24 hari, bertempat di salah satu peternakan ayam petelur Desa Sukarapih, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat. Analisis darah dilakukan di Laboratorium Uji Indosains, Bandung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstak pegagan terhadap jumlah leukosit dan diferensiasi leukosit pada ayam petelur fase layer. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan uji ortogonal polynomial. Terdapat empat perlakuan, Po = pemberian ransum tanpa pemberian ekstrak pegagan, P1 = pemberian ransum dengan pemberian ekstrak pegagan 0,04%, P2 = pemberian ransum dengan pemberian ekstrak pegagan 0,08%, P3 = pemberian ransum dengan pemberian ekstrak pegagan 0,12%. Berdasarkan hasil analisis statistik menunjukan bahwa pemberian ekstak pegagan tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap kadar leukosit, namun berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap diferensiasi leukosit.


2020 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
Author(s):  
Osfar Sjofjan ◽  
Danung Nur Adli ◽  
Farela Adhana Muflikhien

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui persentase karkas, organ dalam, dan lemak abdominal itik pedaging. Materi penelitian adalah 100 ekor itik pedaging tanpa dibedakan jenis kelaminnya (umur 20 hari) dengan strain (Peking x Khaki Campbell) dengan rataan bobot badan yang digunakan adalah 410,52 ± 95,25 g dengan koefisien keragaman sebesar 23,20 %. Metode dalam penelitian ini adalah percobaan lapang dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 5 perlakuan 4 kali ulangan. Masing-masing ulangan 5 ekor itik pedaging. Perlakuan yang digunakan adalah P0: 10 % bekatul, P1: 7,5 % + 2,5 % tepung bonggol pisang, P2: 5 % + 5 % tepung bonggol pisang, P3: 2,5 % + 7,5 % tepung bonggol pisang dan P4: 10 %  tepung bonggol pisang. Variabel meliputi persentase karkas (dada, paha, sayap dan punggung), organ dalam (hati, jantung, limpa dan gizzard) dan persentase lemak abdominal. Data dianalisis menggunakan analisis kovarian (ancova). Apabila hasil penelitian menunjukan perbedaan nyata, maka dilanjutkan dengan Uji Jarak Berganda Duncan’s. Hasil menunjukan bahwa tepung bonggol pisang memberikan pengaruh tidak nyata (P>0,05) terhadap persentase karkass, dan lemak abdominal tetapi memberikan pengaruh nyata (P<0,05) terhadap persentase gizzard. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan tepung bonggol pisang sebagai pengganti bekatul sampai dengan 10 % dalam pakan memberikan hasil positif terhadap penampilan persentase karkas, serta mampu menguarangi kandungan lemak abdominal


2020 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
Author(s):  
Mohamad Haris Septian

Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penambahan lumpur kecap terhadap kandungan asam laktat dan pH silase pelepah pisang, Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan Rancangan Acak Lengkap. Terdapat empat perlakuan, yaitu tingkat penambahan lumpur kecap : P1 = penambahan lumpur kecap 1%, P2 = penambahan lumpur kecap 3%, P3 = penambahan lumpur kecap 5%, dan P4 = penambahan lumpur kecap 7%, masing-masing perlakuan diulang sebanyak lima kali.  Data yang terkumpul dianalisis secara statistik dengan menggunakan analisis ragam dan dilanjutkan dengan uji Jarak Berganda Duncan. Peubah yang diamati adalah konsentrasi asam laktat dan pH silase pelepah pisang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan lumpur memberikan pengaruh nyata (P<0,05) terhadap kandungan asam laktat dan pH silase pelepah pisang. Penambahan aditif lumpur kecap sebanyak 5% dapat menghasilkan kandungan asam laktat silase pelepah pisang tertinggi dan penggunaan aditif lumpur kecap sebanyak 3% menghasilkan kandungan pH silase pelepah pisang terendah.Kata Kunci: lumpur kecap, pelepah pisang, silase.


2020 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
Author(s):  
Aila Jiwandini

Hepar sebagai organ kelenjar terbesar memiliki peran penting dalam metabolisme glukosa dan lipid, membantu proses pencernaan, absorbsi lemak dan vitamin yang larut dalam lemak, serta detoksifikasi tubuh terhadap zat toksik. Mengingat pentingnya fungsi hati dalam tubuh maka perlu dilakukan control terhadap fungsi hati untuk mengoptimalisasi produktivitas ternak . Penurunan produktivitas ayam petelur salah satunya dapat dipengaruhi oleh penurunan fungsi hati . Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui aktivitas ekstrak  pegagan (Centella asiatica) sebagai hepatoprotektor dengan menurunkan kadar enzyme SGOT,SGPT dan γ-GT dalam darah ayam petelur sebagai indicator kesehatan fungsi hati . Penelitian ini menggunakan 20 ekor ayam petelur umur 120 minggu dengan metode RAL (rancangan acak lengkap ) 4 perlakuan 5 ulangan. Perlakuan tersebut adalah P0 kontrol ransum basal tanpa penambahan ekstrak pegagan ; P1 ransum basal + 0,04% ekstrak pegagan ; P2 ransum basal + 0,08% ekstrak pegagan, P3 ransum basal + 0,12% ekstrak pegagan. Berdasarkan hasil analisis statistik menunjukkan bahwa pemberian ekstrak pegagan memberikan berbeda nyata (p<0,05) pada jumlah SGOT  SGPT dan γ-GT.


2020 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
Author(s):  
Nyimas Popi Indriani
Keyword(s):  

ABSTRAK Tanaman jagung manis (Zea mays saccharata Sturt ) merupakan salah satu jenis pakan hijauan  yang merupakan sumber serat kasar bagi ternak ruminansia. Tanaman jagung manis (Zea mays saccharata Sturt) memiliki beberapa varietas yang berbeda. Setiap varietas memiliki keunggulannya masing-masing baik dalam segi produktivitas maupun kandungan nutrisi dan anti nutrisinya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh berbagai varietas Jagung Manis (Zea mays saccharata Sturt) terhadap  tinggi tanaman, jumlah daun dan kandungan lignin tanaman jagung, mengetahui varietas Jagung Manis (Zea mays saccharata Sturt) yang memberikan hasil tertinggi terhadap tinggi tanaman dan jumlah daun, serta untuk mengetahui varietas Jagung Manis (Zea mays saccharata Sturt) yang memberikan hasil terendah terhadap kandungan lignin Tanaman Jagung. Penelitian ini dirancang dengan metode eksperimental menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Terdapat lima jenis perlakuan varietas berbeda tanaman jagung manis, P1= Varietas Talenta, P2 = Varietas Manise, P3 = Varietas Asia, P4 = Varietas Bonanza, dan P5 = Varietas Paragon dengan 4 kali ulangan. Hasil analisis statistik  menunjukkan bahwa perlakuan berbagai varietas jagung manis (Zea mays saccharata Sturt)  memberikan pengaruh terhadap tinggi tanaman, jumlah daun, dan kandungan lignin tanaman jagung dan menghasilkan tinggi tanaman tertinggi serta jumlah daun terbanyak pada varietas talenta dengan rataan tinggi tanaman jagung manis varietas talenta yaitu  116,78 cm dan rataan jumlah daun varietas talenta yaitu 11,75 helai sedangkan kandungan lignin yang terendah didapatkan pada varietas bonanza yaitu dengan persentase kandungan lignin 10,04 %. Kata kunci : Varietas, jagung manis, tinggi tanaman, jumlah daun, lignin.


2020 ◽  
Vol 2 (1) ◽  
Author(s):  
Nai Nurazizah ◽  
Nai Nurazizah

The research was conducted to know the effect of noni fruit extract supplemented by Cu and Zn on blood cholesterol and  egg yolk cholesterol, creatinin, and blood urea nitrogen of sentul chicken. The research was done from August until October 2019. Samples test was held in Physiology and Biochemistry Laboratory, Animal Husbandry Faculty, Padjadjaran University, Sumedang. The methods used experimental with a Completely Randomized Design (CRD) and the effect of treatment using Analysis of  Varience (ANOVA) followed by Orthogonal Polynomial. The treatment consisted of five kind with five repetitions, those are to =  without adding noni fruit extract and  Cu, Zn , t1= Ration + 60 mg/kg extract noni fruit suplemented Cu 0,06 mg and Zn 1,5 mg, t2= Ration+ 180 mg/kg extract fruit noni suplemented Cu 0,18 mg and Zn 3,0 m, t3= Ration + 240 mg/kg extract fruit noni suplemented Cu 0,24 mg and Zn 4,5 mg, t4= Ration + 360 mg/kg extract fruit noni suplemented Cu 0,36 and Zn 6,0 mg. The result showed that the effect of giving 360 mg/kg noni extract suplemented Cu 0,36 and Zn 6,0 mg was significant effect  decreasing blood cholesterol levet but non significant  decreasing egg yolk cholesterol, creatinin, and blood urea nitrogen levels of Sentul Chicken. Keywords:  noni fruit extract, cholesterol, urea, creatinin, blood, egg yolk              cholesterol, sentul chicken, mineral Cu and ZnThe research was conducted to know the effect of noni fruit extract supplemented by Cu and Zn on blood cholesterol and  egg yolk cholesterol, creatinin, and blood urea nitrogen of sentul chicken. The research was done from August until October 2019. Samples test was held in Physiology and Biochemistry Laboratory, Animal Husbandry Faculty, Padjadjaran University, Sumedang. The methods used experimental with a Completely Randomized Design (CRD) and the effect of treatment using Analysis of  Varience (ANOVA) followed by Orthogonal Polynomial. The treatment consisted of five kind with five repetitions, those are to =  without adding noni fruit extract and  Cu, Zn , t1= Ration + 60 mg/kg extract noni fruit suplemented Cu 0,06 mg and Zn 1,5 mg, t2= Ration+ 180 mg/kg extract fruit noni suplemented Cu 0,18 mg and Zn 3,0 m, t3= Ration + 240 mg/kg extract fruit noni suplemented Cu 0,24 mg and Zn 4,5 mg, t4= Ration + 360 mg/kg extract fruit noni suplemented Cu 0,36 and Zn 6,0 mg. The result showed that the effect of giving 360 mg/kg noni extract suplemented Cu 0,36 and Zn 6,0 mg was significant effect  decreasing blood cholesterol levet but non significant  decreasing egg yolk cholesterol, creatinin, and blood urea nitrogen levels of Sentul Chicken. Keywords:  noni fruit extract, cholesterol, urea, creatinin, blood, egg yolk              cholesterol, sentul chicken, mineral Cu and Zn


2020 ◽  
Vol 2 (1) ◽  
Author(s):  
Serli Mistiani

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tingkat pemberian ekstrak daun burahol (Stelechocarpus burahol) dalam ransum terhadap bobot organ dalam ayam broiler. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah eksperimental dengan rancangan percobaan rancangan acak lengkap (RAL) dengan empat perlakuan dan lima ulangan. Keempat perlakuan tersebut adalah sebagai berikut: Perlakuan P0 berupa pemberian tanpa penambahan ekstrak daun burahol dalam ransum sebagai kontrol, P1= Pakan basal + 0,15% ekstrak daun burahol, P2= Pakan basal + 0,30% ekstrak daun burahol dan P3= Pakan basal + 0,45% ekstrak daun burahol. Peubah yang diamati adalah bobot jantung, bobot  hati, bobot proventrikulus, bobot ventrikulus dan bobot usus halus ayam broiler. Data hasil penelitian diolah menggunakan analisis ragam. Data hasil penelitian menunjukan bahwa perlakuan tidak memberikan pengaruh nyata (P > 0.05) terhadap bobot jantung, bobot hati, bobot ventrikulus, bobot proventrikulus, dan bobot usus halus ayam broiler.


2020 ◽  
Vol 2 (1) ◽  
Author(s):  
Tyara Rahayuni Nur Azizah
Keyword(s):  

Penelitian telah dilaksanakan di Kandang Test Farm, Laboratorium Nutrisi Ternak Ruminansia dan Kimia Makanan Ternak Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran.  Tujuan penelitian adalah mengetahui tingkat penambahan ekstrak buah mengkudu yang disuplementasi mineral tembaga dan seng yang menghasilkan kecernaan protein, bahan kering, bahan organik, nilai energi metabolis, dan retensi nitrogen paling tinggi.  Seratus ekor DOC (Unsexed) yang dipelihara selama 12 minggu, dialokasikan ke dalam rancangan acak lengkap dilanjut Uji Jarak berganda Duncan dengan lima perlakuan dan diulang sebanyak lima kali.  Kombinasi ransum penelitian terdiri atas: ransum basal (P0), P0 + ekstrak mengkudu 50 mg/kg ransum yang disuplementasi mineral CuSO4 dan ZnO (P1), P0 + ekstrak mengkudu 150 mg/kg ransum yang disuplementasi mineral CuSO4 dan ZnO (P2), P0 + ekstrak mengkudu 250 mg/kg ransum yang disuplementasi mineral CuSO4 dan ZnO (P3), P0 + ekstrak mengkudu 350 mg/kg ransum yang disuplementasi mineral CuSO4 dan ZnO (P4).  Hasil analisis statistik menunjukan bahwa penambahan ekstrak buah mengkudu yang disuplementasi mineral tembaga dan seng nyata meningkatkan nilai kecernaan protein, bahan kering, bahan organik, nilai energi metabolis, dan retensi nitrogen pada ayam Sentul.  Disimpulkan bahwa penambahan ekstrak buah mengkudu 250 mg/kg ransum yang disuplementasi mineral CuSO4 dan ZnO meningkatkan kecernaan dengan nilai kecernaan protein 67,52%, kecernaan bahan kering 70,12%, kecernaan bahan organik 75,14%, nilai energi metabolis 3460,79 kkal/kg, dan retensi nitrogen dengan penambahan ekstrak buah mengkudu 150 mg/kg ransum yang disuplementasi CuSO­4 dan ZnO 81,45%.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document