Jeliwan Barat merupakan pit yang dimiliki oleh PT Kapuas Tunggal Persada, perusahaan tambang batu bara yang berlokasi di Kabupaten Kapuas, Provinsi Kalimantan Tengah. Di lokasi ini, PT KTP memproduksi batubara dari tiga lapisan yang berbeda, yaitu Eupper, E1, dan E2. Batubara dari lapisan-lapisan tersebut kemudian ditempatkan menjadi satu produk di Stock ROM. Prosedur ini menyulitkan pengontrolan kualitas serta kualitas batubara yang diinginkan pembeli.Langkah pertama dalam penelitian ini adalah membagi batubara mentah dari pit menjadi tiga produk, sesuai pada seam batubaranya. Langkah selanjutnya adalah mencoba beberapa metode untuk mensimulasikan komposisi pencampuran batubara untuk memenuhi permintaan pembeli. Pada bulan Desember 2014 dan Januari 2015, permintaan pembeli batubara adalah CV ≥ 6,500 Kkal/Kg, TM ≤ 10%, TS ≤ 1%, dan Ash ≤ 14%, serta dengan kuantitas sebanyak 20.000 ton.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa setelah batubara membagi berdasarkan seam nya, simulasi komposisi pencampuran batubara menjadi lebih mudah. Dalam studi ini, ada beberapa metode yang diterapkan untuk mensimulasikan parameter batubara sesuai permintaan pembeli, yaitu Coal Blending Simulation (CBS), Seabase Blending Calculator, Solver (add-in dari Microsoft Excel), Matriks, dan pemodelan Matematika (Metode Eliminasi - Substitusi). Dari simulasi ini pencampuran, didapatkan bahwa Solver dan Seabase pendekatan memberikan hasil yang terbaik Kata-kata kunci: Kualitas Batubara, Blending, Ash, Blending Calculator Seabase, Metode Simpleks (Solver).