Transformative Forschung zur Klimaanpassung: Was regionale Netzwerke und Wissensmanagement leisten könnenTransformative Research for Climate Adaptation: Contributions of Regional Networks and Knowledge Management

2013 ◽  
Vol 22 (3) ◽  
pp. 201-203
Author(s):  
Rainer Lucas ◽  
Karl-Heinz Simon ◽  
Andreas Ernst
2008 ◽  
Author(s):  
Elfriede M. Ederer-Fick ◽  
Anita Giener ◽  
Helga Kittl-Satran ◽  
Brigitte Schachner

CCIT Journal ◽  
2019 ◽  
Vol 12 (2) ◽  
pp. 138-148
Author(s):  
H. Abdul Hamid Arribathi ◽  
Dedeh Supriyanti ◽  
Lusyani Sunarya

Information technology is increasingly developing and has a positive impact on the world of education. The implementation of student counseling with a Knowledge Management System is one of the contributions of information technology in the world of education. Many benefits provided by the Student Counseling Knowledge Management System, in managing the knowledge needed by the counselor section to document student consultations. The development and implementation of a KMS counseling system costs more to employ professional staff to maintain and improve; KMS student counseling application; For this reason, it is necessary to design a Cloud Computing-based Student Counseling Knowledge Management System. The research method carried out in the first stage is to collect data and information about Knowledge Management and Student Counseling, and how to use it to create a Knowledge Management System Application, Student Counseling Based on cloud computing. Furthermore, conducting a literature study and literature review, system design is in the form of data architecture compounding, process design, network design, and user interface design. The design results of this system can facilitate educational institutions in conducting online cloud computing-based student counseling


2018 ◽  
pp. 21-28
Author(s):  
Bogusz Mikuła ◽  
Tomasz Stefaniuk

Artykuł podejmuje tematykę zagrożeń dla bezpieczeństwa wiedzy występujących podczas realizacji customer knowledge management (CKM). Ta nowoczesna metoda pozyskiwania wiedzy pozwala wykorzystać potencjał twórczy klientów, gdyż w porównaniu do klasycznego CRM koncentruje się na wiedzy będącej w posiadaniu klienta i jego potencjale do jej wykorzystania w procesie kreowania nowej wiedzy. Niestety, praca z zasobami wiedzy w ramach CKM i wykorzystanie techniki komputerowej w procesach objętych CKM niesie wiele zagrożeń dla przedsiębiorstwa i jego klientów. Zagrożenia dla bezpieczeństwa zasobów wiedzy wynikają już z samego faktu realizacji poszczególnych procesów w ramach CKM (pozyskania wiedzy o kliencie, pozyskania wiedzy od klienta, kreowania wiedzy z klientem, czy przekazania wiedzy klientowi). Także stosowane w ramach CKM narzędzia teleinformatyczne oraz korzystania ze środowiska sieciowego niosą ze sobą większe lub mniejsze możliwości zaistnienia incydentów zagrażających bezpieczeństwu zasobów wiedzy


2018 ◽  
Vol 15 (2) ◽  
pp. 121
Author(s):  
Purwantoro Purwantoro ◽  
Yuyun Umaidah ◽  
Ultach Enri

Tingkat EGDI (E-Government Development Index) di Indonesia mengalami penurunan peringkat sehingga dari hal tersebut mencerminkan kondisi perkembangan E-Government di Indonesia masih belum maksimal meliputi: tingkat layanan umum, terjadi ketidak seragaman layanan umum di desa, dukungan perangkat teknologi informasi masih terbatas, belum adanya pengelolaan arsip desa, belum adanya sistem yang bisa mengelola pengetahuan, belum adanya sinergi antar perangkat desa. Desa Dukuh Karya merupakan desa yang termasuk kedalam Kabupaten Karawang, Kecamatan Rengasdengklok. Desa Dukuh Karyamemiliki penduduk sekitar 6000 dan sebagian penduduknya memiliki penghasilan dari hasil pertanian. Perlunya pengelola pengetahuan yang ada di desa sehingga bisa dikelola dengan baik dan menerapkan Knowledge Management System (KMS) berbasis sistem informasi desa bisa meningkatkan layanan umum di desa Dukuh Karya. Dengan menerapkan konsep KMS untuk bisa menghimpun dan mengelola semua pengetahuan yang ada. Membangun Knowledge, menghimpun, menyimpan dan menggunakannya sehingga pemerintah desa lebih transparan dan akuntable sehingga meningkatkan layanan public. Implementasi KMS merupakan suatu cara bagi perangkat desa untuk mengidentifikasi,     membuat, merepresentasikan, mendistribusikan, dan memungkinkan pengadaptasian wawasan dan pengalaman yang terdiri dari pengetahuan, baik yang dimiliki oleh individu maupun pengetahuan yang melekat pada proses atau standar prosedur pelayanan yang mempunyai Tujuan utama untuk memelihara dan mentransfer dengan efektif pengetahuan yang penting untuk meningkatkan kualitas pelayanan perangkat pemerintah desa kepada warganya.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document