scholarly journals Tingkat Livabilitas Ruang Terbuka Publik dengan Pendekatan Importance Performance Analysis (IPA)

Author(s):  
S R Sari ◽  
M S Roychansyah
Keyword(s):  

<p>Kawasan Pantai Panjang merupakan ruang terbuka publik Kota Bengkulu yang membentang sepanjang 7km dan lebar pantai hingga 500m. Akhir-akhir ini diketahui bahwa peningkatan aktivitas dan pembangunan di kawasan pantai terjadi cukup pesat dan tidak terarah. Hal ini berdampak pada kawasan Pantai Panjang sebagai ruang terbuka publik yang menjadi tidak teratur dan tidak nyaman. Kenyamanan suatu ruang berkenaan dengan livabilitas. Livabilitas merupakan suatu konsep yang membahas secara luas dan relatif mengenai kenyamanan pengguna ruang dalam melakukan aktivitas di dalamnya. Penilaian tingkat livabilitas pada ruang terbuka publik dapat dilakukan dengan berbagai metode. Dalam penelitian ini menggunakan metode persepsi pengguna ruang terbuka publik dengan pendekatan Importance Performance Analysis (IPA). IPA digunakan untuk mengukur kesesuaian antara persepsi dan ekspektasi terhadap elemen ruang terbuka publik di kawasan Pantai Panjang. Pendekatan ini merupakan suatu solusi untuk mengidentifikasi strategi elemen ruang terbuka publik sehingga dapat berfungsi secara optimal serta adanya keberlanjutan dalam penggunaannya. Hal ini sejalan dengan konsep keberlanjutan yang merupakan dasar setiap pembangunan di berbagai skala. Hasil penelitian ini menunjukkan tingkat livabilitas ruang terbuka publik alami dan buatan termasuk dalam kategori tinggi serta adanya perbedaan kriteria livabilitas ruang terbuka publik alami dan buatan yang ditunjukkan melalui elemen ruang terbuka publik di kawasan Pantai Panjang berdasarkan persepsi pengguna di Kota Bengkulu.<br />Kata kunci: ruang terbuka publik, livabilitas, persepsi</p>

AGRIMOR ◽  
2020 ◽  
Vol 5 (3) ◽  
pp. 40-44
Author(s):  
Myrna Pratiwi Nasution ◽  
Laura Juita Pinem

Produktivitas tanaman kelapa sawit sangat dipengaruhi oleh kualitas benih yang digunakan. Pemakaian benih kelapa sawit bersertifikat dipercayai oleh petani yang kritis dalam memberikan produktivitas tanaman kelapa sawit yang bermutu dan kontinyu. Sikap dan kepuasan petani dalam menggunakan benih kelapa sawit bersertifikat merupakan hal yang perlu dicermati untuk memahami keinginan petani. Penelitian ini dirancang untuk mengamati hal tersebut. Sikap petani dianalisis dengan menggunakan pendekatan multiatribut fishbean sedangkan kepuasan dianalisis dengan menggunakan Important Performance Analysis (IPA) dan Customer Satisfied Index (CSI). Berdasarkan penelitian diketahui bahwa atribut-atribut yang menentukan sikap dan kepuasan petani adalah hasil panen, ketahan terhadap hama dan penyakit, umur tanaman, daya tumbuhbenih, efisiensi penggunaan pupuk, jenis varietas, ukuran benih, sertifikasi benih, harga benih, harga Tandan Buah Segar (TBS), kemudahan dalam akses benih, stok benih, kemudahan dalam menjual TBS, dan promosi toko.Analisis multiatribut Fishbeinmenunjukkan sikap netral terhadap benih kelapa sawit bersertifikat (76 persen). Sementara hasil CSI menunjukkan bahwa 70.04 persen petani merasa puas atas atribut-atribut pada benih kelapa sawit bersertifikat.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document