scholarly journals Sumber Daya Mineral Pasir Kuarsa Sebagai Alternative Pengembangan Usaha Pertambangan Di Daerah Kading Kabupaten Barru

2020 ◽  
Vol 3 (2) ◽  
pp. 69
Author(s):  
Muh. Darwis Falah ◽  
Muzaki Muzaki
Keyword(s):  

Tujuan penelitian ini untuk merancang kewirausahaan suatu usaha pertambangan sumber daya mineral pasir kuarsa yang berwawasan lingkungan. Lokasi penelitian di daerah Kading Kecamatan Tanete Riaja. Penelitian dilakukan dengan cara survey dan pemetaan. Pembangunan usaha pertambangan yang berwawasan lingkungan  mensyaratkan adanya pengelolaan sumber daya yang bijaksana. Di sisi lain usaha pertambangan  tersebut memberikan resiko terhadap kerusakan lingkungan. Olehnya tindakan pengendalian lingkungan adalah upaya yang harus diperhitungkan dalam perencanaan pertambangan yang berwawasan lingkungan. Berdasakan hasil penelitian endapan pasir kuarsa yang terdapat di daerah penelitian menunjukkan kadar SiO2 = (85 – 90) %,  sehingga dapat digunakan sebagai bahan baku pembuatan semen di Pabrik Semen Bosowa dan Pabrik Semen Tonasa.  Pasir kuarsa tersebut menyebar pada daerah seluas 30 ha, mempunyai cadangan terukur  5.175.000 ton,  mining recovery 90 % sehingga cadangan layak tambang  adalah 4.657.500 ton. Penambangan yang cocok diterapkan di wilayah penelitian adalah tambang terbuka dengan system teras-teras, penggalian dilakukan dengan metode back filling. Peralatan tambang yang diperlukan adalah excavator dan dump truck. Rencana produksi 120.000 ton/tahun, sehingga umur tambang 38,81 tahun.  Rencana pemasaran PT Semen Tonasa Pangkep dan PT Semen Bosowa Maros untuk bahan baku pengoreksi industri semen, harga jual Rp 100.000 per ton logo gudang pabrik semen.

Author(s):  
Riau Sujarwani

Penelitian Ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan kebijakan dalam pengelolaan sampah oleh Kantor Kebersihan, Pertamanan dan Pemakaman Kota Tanjungpinang (studi pada kegiatan daur ulang sampah) serta untuk mengetahui hambatan-hambatan dalam pelaksanaannya. Pada penelitian ini, konsep teori yang digunakan, merupakan sebuah teori milik Daniel Mazmanian dan Paul A. Sabatier dalam Wahab (2004:102) bahwa variabel keberhasilan pelaksanaan kebijakan yaitu: keluaran kebijakan, kepatuhan kelompok sasaran, dampak nyata kebijakan dan persepsi terdapat dampak. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan data kualitatif dan penelitian ini dilakukan di Kantor Kebersihan, Pertamanan dan Pemakaman Kota Tanjungpinang. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 50 orang dan 8 orang yang dijadikan sampel dengan teknik yang digunakan adalah teknik purposive sampling. Menggunakan analisa kualitatif sebagai teknik analisa data. Kesimpulan dari penelitian menggambarkan pelaksanaan kebijakan dalam pengelolaan sampah oleh Kantor Kebersihan, Pertamanan dan Pemakaman Kota Tanjungpinang (studi pada kegiatan daur ulang sampah) berjalan cukup baik. Hal ini dapat dilihat dari sasaran kebijakan yang cukup baik, mengingat masih banyak adanya hambatan – hambatan yang terjadi. Hambatan yang dihadapi adalah sulit dalam menempatkan TPS (Tempat Pembuangan Sementara) seperti kontainer dan bak sampah permanen yang berdekatan dengan sentra pemukiman penduduk. Disamping itu ada faktor penghambat lainnya adalah kurangnya sarana dan prasarana seperti kurangnya jumlah armada kebersihan baik personil maupun peralatan seperti dump truck, arm roll dan alat berat serta alat pengolahan pengomposan dan masih kurangnya kesadaran untuk membuang sampah pada tempat sampah yang sudah disediakan oleh pemerintah.


2017 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
pp. 75
Author(s):  
Budi Setiawan ◽  
Hermanto Hermanto

The Embung Bengawan Project in Tarakan City has several jobs requiring heavy equipment including mechanical soil removal activities. Activity of mechanical soil movement is a series in work of loading and transportation equipment. In order to achieve optimal mechanical soil removal targets, it is necessary to know the performance of the machine during the mechanical soil removal process. The optimization of production is the way to obtain production that is in accordance with optimal conditions of mechanical devices. This paper discusses the optimization of dump truck queue time and the number of dump trucks. Performance calculation tool using the method of production capacity of the tool, and calculate the optimal queue using the Queue Model method. Calculation using queuing model method obtained by result of time required by 3 excavator unit and with combined amount of dump truck will give result of cost equal to Rp 48,097,711 / day, and dump truck waiting time in queue to 1 minute. Then the optimal time is obtained by operating 3 units of excavators with a cost difference of Rp 3,572,826 / day from the real condition of the field that operates 2 excavator units


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document