PSIKOSAINS (Jurnal Penelitian dan Pemikiran Psikologi)
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

21
(FIVE YEARS 0)

H-INDEX

1
(FIVE YEARS 0)

Published By Universitas Muhammadiyah Gresik

2615-1529

Author(s):  
Eva Maynita Azizatul Avivah ◽  
IGAA. Noviekayati ◽  
Tatik Meiyuntariningsih

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji efektivitas terapi bermain dalam menurunkan gejala PTSD pada anak-anak korban angin putting beliung ditinjau dari tipe kepribadian. Subjek yang digunakan dalam penelitian ini adalah 20 siswa kelas 3, 4, 5 dan 6 dari MI Nurul Ulum. Desain penelitian menggunakan eksperimen sesungguhnya dan dengan jenis pretest posttest control group design. Analisis data yang digunakan untuk menguji hipotesis pertama adalah dengan menggunkan uji peringkat bertanda Wilcoxon dan menguji hipotesis kedua dengan Mann Whitney. Berdasarkan hasil analisis statistik, hasilnya menunjukkan bahwa terapi bermain tidak efektif dalam menurunkan gejala PTSD pada anak-anak korban angin puting beliung dan tingkat PTSD pada anak-anak dengan kepribadian introvert lebih tinggi daripada anak ekstrovert. Dapat dikatakan bahwa anak-anak yang masih memiliki PTSD adalah mereka yang memiliki kepribadian introvert


Author(s):  
Anindita Vidyawati ◽  
Muhimmatul Hasanah

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas musik klasik untuk menciptakan suasana hati positif. Subyek dalam penelitian ini menggunakan siswa SMP Semen Gresik kelas 8 yang memiliki tingkat suasana hati rendah yang berjumlah 14 orang. Pengumpulan data menggunakan kuesioner yang disusun dengan skala Likert. Penelitian ini menggunakan desain eksperimen semu. Jenis pengambilan sampel yang digunakan yaitu sampling purposive. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis uji Mann –Whitney. Hasil analisis data menunjukkan tidak ada perbedaan yang signifikan antara perubahan suasana hati kelompok eksperimen dan kelompok kontrol, dengan selisih nilai yang diperoleh Z= -1.086; dan p= 0.277 (p < 0,05) yang mengindikasikan bahwa tidak ada efektivitas musik klasik untuk menciptakan suasana hati positif pada siswa. Musik klasik dapat menciptakan suasana hati positif pada siswa dengan kondisi lingkungan maupun ruangan yang kondusif.


Author(s):  
Jelang Hardika ◽  
IGAA Noviekayati ◽  
Sahat Saragih

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan self-esteem dan kesepian dengan kecenderungan gangguan kepribadian narsistik pada remaja pengguna sosial media instagram. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif korelasional. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Sampel penelitian ini 109 remaja laki-laki dan perempuan berusia 12-22 tahun dan memiliki akun instagram aktif. Metode analisa data menggunakan regresi berganda dan uji hipotesa yang digunakan uji F dan Uji t Parsial. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa adanya hubungan positif yang signifikan antara self-esteem dan kesepian dengan kecenderungan narsistik yang dilihat dari uji F=4,813 dan p=0,01 (p<0,05), maka H1 terima. Selanjutnya ada hubungan positif antara self-esteem dan kecenderungan narsistik, dimana uji t=2,681 dan p=0,009 (p<0,05), maka H2 diterima. Hubungan yang ketiga adalah hubungan antara kesepian dengan kecenderungan narsistik, dimana uji t=3,048 dan p=0,003 (p<0,05), maka H3 diterima.


Author(s):  
Fitria Lailatul Ula ◽  
Nadhirotul Laily

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara self-efficacy dengan stres kerja pada guru SD Negeri di Kecamatan Menganti. Peneliti menggunakan teknik cluster sampling sebanyak 186 Guru SD di Kecamatan Menganti. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan skala self-efficacy dan skala stres kerja pada Guru. Uji validitas skala ini menggunakan validitas isi. Sedangkan uji reliabilitas dalam penelitian ini menggunakan koefisien Alpha Cronbach dengan bantuan program SPSS 16.0 for Windows. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan Korelasi Sperman Rank. Hasil uji korelasi menunjukkan rho= -0,127 dengan taraf signifikan 0,288 (p > 0,05). Hal ini menunjukkan bahwa H0 diterima dan Ha ditolak. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan antara self-efficacy dengan stres kerja pada guru SD Negeri di Kecamatan Menganti


Author(s):  
Erik Saut H Hutahaean ◽  
Tugimin Supriyadi ◽  
Anifah Anifah ◽  
Trias Fachman Putra

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui cara proses kognitif yang terjadi ketika seseorang memodifikasi informasi dan mengenali reaksi non-verbal yang muncul secara bersamaan ketika individu berbohong. Subjek dari penelitian ini terbagi menjadi dua, yang pertama adalah 25 orang dewasa dengan jenis kelamin pria dan wanita kami libatkan untuk mendapatkan sistematika proses kognitif berbohong, serta 20 orang dewasa yang kemudian dibagi menjadi 2 kelompok untuk melihat reaksi-reaksi yang muncul saat seseorang berbohong, yakni kelompok eksperimen dan kelompok control. Metode analisis yang kami gunakan adalah koefisien reprodisibilitas model skala Guttman, Serta metode eksperimen laboratorium untuk menganalisa reaksi-reaksi yang muncul saat seseorang berbohong. Hasil hitung koefisien reprodisibilitas mendapatkan ada lima tahapan kognitif yang sistematis. Hasil hitung komparasi antara kelompok yang mengatakan sebenarnya, dan yang tidak mengatakan sebenarnya, menunjukan adanya perbedaan yang signifikan dalam kemunculan reaksi alis, mata yang mengarah ke sebelah kiri, reaksi menarik bibir, muncul senyuman, dan terjadi jeda sebelum melontarkan jawaban.


Author(s):  
Tugimin Supriyari ◽  
Erik Saut H Hutahaean ◽  
Sandra Adetya ◽  
Anifah Anifah ◽  
Reny Kurniawan

Kepolisian sudah mempunyai regulasi yang mengatur penggunaan senjata api pada personilnya. Penggunaannya menjadi sebuah tema yang diperhatikan serius, karena sangat berkaitan dengan tindak kekerasan. Terlebih lagi kekerasan terhadap diri sendiri yang tercermin melalui kejadian bunuh diri anggota polisi. Penelitian bermaksud menggali faktor langsung dan tidak langsung, untuk mendapatkan penjelasannya. Sebanyak 219 anggota kepolisian dilibatkan menjadi responden dan mengisi skala pengukuran; beban kerja, pengekangan senjata api, dan berfikir ide bunuh diri. Berdasarkan analisis data didapatkan bahwa beban kerja dapat berperan sebagai faktor langsung yang membentuk munculnya pikiran bunuh diri. Penelitian ini terbatas dalam lingkup sudut pandang personil dalam menilai keadaan-keadaan yang ada pada dirinya, kedepannya diperlukan perluasan linkupnya hingga sudut pandang organisasi. Seperti misalnya cara pemimpin mengelola beban kerja personilnya, tindakan organisasi dalam menangani masalah beban kerja personilnya dan melindungi personilnya dari resiko penyimpangan penggunaan senjata api.


Author(s):  
Vivin Wulandari ◽  
Idha Rahayuningsih

Tujuan penelitian untuk membuktikan ada tidaknya pengaruh antara komitmen organisasi terhadap kinerja karyawan di Departemen Warehouse di PT. X. Jenis penelitian kuantitatif. Populasi sebanyak 42 karyawan di Departemen Warehouse, dengan teknik sampling jenuh. Skala komitmen kerja terdiri dari 35 item dengan koefisien reliabilitas Alpha Cornbach 0,94.Formulir penilaian kinerja terdiri dari 23 item.Pengumpulan data dari variabel kinerja menggunakan form penilaian kinerja, dengan koefisien reliabilitas Alpha Cornbach 0,927. Analisis data menggunakan teknik regresi sederhana. Nilai t= 4.634 dengan p= 0,00 < 0,05, berarti komitmen organisasi berpengaruh secara signifikan terhadap perubahan nilai variabel kinerja. R Square sebesar 0,349 yang menunjukkan bahwa sumbangan efektif komitmen organisasi terhadap kinerja karyawan sebesar 34,9%, sedangkan sisanya 65,1% dipengaruhi variabel lain yang tidak diteliti.


Author(s):  
Ike Herdiana
Keyword(s):  

Tujuan dari artikel ini adalah menjelaskan bagaimana resiliensi keluarga dijelaskan sebagai sebuah konsep dan terapan pada penelitian maupun layanan psikologis kepada masyarakat. Metode yang digunakan dalam kajian ini adalah mengumpulkan kepustakaan atau hasil bacaan sebagai sumber sekunder yang terdapat dalam artikel jurnal ilmiah. Data yang ada dalam setiap artikel kemudian di pilah sesuai dengan relevansinya dan dilakukan analisis terhadap konten untuk melihat kesesuaiannya. Hasil telaah literature adalah : (1) Sebagai sebuah konsep, resiliensi dipandang dari beberapa perspektif. Dalam pandangan tradisional, resiliensi keluarga merupakan jumlah dari ketahanan anggota keluarga. Sebuah perspektif kontemporer memandang resiliensi keluarga dengan memberikan penekanan pada sifat relasional dari keluarga sebagai sebuah unit; (2) Kerangka resiliensi keluarga sangat relevan dengan praktik klinis dan pemberian layanan sosial. Menurut definisinya, resiliensi melibatkan kekuatan di bawah tekanan akibat krisis dan kesulitan yang berkepanjangan. Berbeda dengan fokus praktik deficit model, pendekatan yang berorientasi pada resiliensi ini menarik keluar kekuatan dan potensi keluarga untuk menghadapi tantangan. Selain mengatasi masalah, resiliensi juga melibatkan transformasi dan pertumbuhan positif. Dalam membangun ketahanan relasional, keluarga membentuk ikatan yang lebih kuat dan menjadi lebih banyak solusi dalam menghadapi tantangan masa depan. Jadi, setiap intervensi memiliki manfaat pencegahan; (3) Penelitian tentang resiliensi keluarga menjadi sangat menarik. Peneliti didorong untuk mampu mengidentifikasi dan mendorong perilaku yang memungkinkan keluarga mengatasi secara efektif krisis, trauma dan tekanan yang dialami keluarga.


Author(s):  
Rizki Maulana Hidayatullah ◽  
IGAA Noviekayati ◽  
Sahat Saragih

Penelitian ini bertujuan menguji efektivitas SEFT untuk menurunkan kecemasan santri baru ditinjau dari tipe kepribadian introvert dan ekstrovert. Hipotesis penelitian ini terdapat pengaruh SEFT untuk menurunkan kecemasan santri baru dan terdapat perbedaan penurunan kecemasan ditinjau dari tipe kepribadian introvert dan ekstrovert. Metode penelitian ini kuasi eksperimen jenis non randomized control group pretest posttest design. Jumlah subjek 36 siswa terbagi dalam kelompok eksperimen yang diberi perlakuan SEFT dan kelompok kontrol. Pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Alat ukur penelitian menggunakan skala kecemasan dan skala kepribadian. Analisis data menggunakan Wilcoxon dan Mann Whitney. Hasil analisis Wilcoxon menunjukkan nilai z=-3.482 dan p=0.000 (p<0.05) artinya terdapat pengaruh SEFT untuk menurunkan kecemasan santri baru, uji Mann Whitney menunjukkan nilai 17.500 dan p=0.042 (p<0.05) artinya terdapat perbedaan penurunan kecemasan ditinjau dari tipe kepribadian introvert dan ekstrovert. Tingkat rata-rata tipe kepribadian ekstrovert lebih rendah (6.94) dibandingkan tipe kepribadian introvert (12.06).


Author(s):  
Hayani Hayani
Keyword(s):  

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara harga diri, dengan kesediaan di poligami. Populasi dalam penelitian ini adalah perempuan yang belum menikah dan telah menikah. Sampel penelitian adalah 109 perempuan, dengan menggunakan tehnik purposive random sampling. Hasil penelitian dengan analisis chi-square : 1) hubungan antara harga diri dengan kesediaan dipoligami diperoleh nilai X2hitung sebesar 29.329a dengan taraf signifikan p= 0,000 (p= 0,000 < 0,01). 2)Penelitian ini menunjukkan bahwa sebanyak 18,34% dari responden penelitian menyatakan bersedia dipoligami. Sedangkan 56,88% menyatakan tidak bersedia dipoligami, dan 24,77% menyatakan tidak dapat memutuskan. .3) Terdapat beberapa alasan yang melatarbelakangi perempuan bersedia dipoligami, tidak bersedia dipoligami dan tidak dapat memutuskan untuk dipoligami


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document