FISIO MU: Physiotherapy Evidences
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

46
(FIVE YEARS 46)

H-INDEX

0
(FIVE YEARS 0)

Published By Universitas Muhammadiyah Surakarta

2722-9629, 2722-9610

2021 ◽  
Vol 3 (1) ◽  
pp. 52-60
Author(s):  
Lini Dewi Mahesti ◽  
Dessy Triana Ramadhani ◽  
Atika Zulhidah Hasan ◽  
Hana Laila Nabilah ◽  
Muhammad Faris Fatahilah

2021 ◽  
Vol 3 (1) ◽  
pp. 61-66
Author(s):  
Puspita Asri Pradipta ◽  
Adnan Faris Naufal ◽  
Istimrorul Najibatil Fikriyah ◽  
Nadiah Ulfah

2021 ◽  
Vol 3 (1) ◽  
pp. 1-7
Author(s):  
Isnanda Putri Nur Istiqomah ◽  
Agus Kristiyanto ◽  
Tonang Dwi Ardyanto

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara status gizi dengan kebugaran jasmani atlet taekwondo remaja. Metode penelitian ini menggunakan desain cross sectional dengan jumlah sampel sebanyak 30 atlet taekwondo remaja, sampel diambil menggunakan metode secara acak sederhana yaitu simple random sampling. Pengumpulan data meliputi status gizi dengan cara pengambilan data antropometri berat badan dan tinggi badan, kebugaran jasmani dengan menggunakan tes lari MFT (multistage fitness). Analisis yang digunakan adalah analisis univariat dan bivariat menggunakan uji korelasi pearson product moment. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan antara status gizi dengan kebugaran jasmani (p= 0,028). Nilai R sebesar -0,401 menunjukkan kekuatan hubungan yang sedang, nilai negatif menunjukkan hubungan yang terbalik pada variabel. Status gizi lebih maka kebugaran jasmani menurun. status gizi berhubungan dengan kebugaran jasmani. Atlet yang memiliki status gizi yang baik cenderung memiliki kebugaran jasmani yang baik pula. Perlu dilakukan penambahan informasi terkait gizi pada atlet sehingga terciptanya status gizi baik serta kebugaran jasmani yang baik pada atlet.


2021 ◽  
Vol 3 (1) ◽  
pp. 8-15
Author(s):  
Nurisma Pramudiana ◽  
Arif Pristianto

Coronary heart disease is a malfunctioning of the heart caused by stenosis of the heart blood vessels which can affect one or more arteries. In these cases the patient had Triple Vessels Disease (3-VD), where there was ≥50-70% stenosis in most of the main branches of the heart blood vessels, then the patient underwent a revascularization operation Coronary Artery Bypass Grafting (CABG) with a postoperative condition, namely pain. in the sternum and lower right leg, accumulation of pulmonary sputum, decreased thoracic expansion, shortness of breath, decreased activity and functional ability. The management of physiotherapy that is given is chest physiotherapy and active and passive exercises in extremity. After 3 times of therapy, the results obtained from the degree of shortness of T0: 5 to T3: 3, the decrease in pain T0: 6 to T3: 3, then tenderness T0: 6 to T3: 3 and silent pain T0: 4 to T3: 3 increased the difference in thoracic expansion in the axilla T0: 1 cm becomes T3: 2 cm, at ICS T0: 1 cm changes to T3: 2 cm and there has been no increase in the xypoideus process, by 2 cm at T0 and T3. Activity and functional abilities were calculated using the Barthel index on T0 of the total dependency category, changing to T3: weight dependence. Chest physiotherapy and active-passive exercises in extremity can alleviate problems in post-CABG surgery.Keywords: Coronary Artery Bypass Grafting, Chest Physiotherapy, active and pasive exercise in extremity


2021 ◽  
Vol 3 (1) ◽  
pp. 29-36
Author(s):  
Selly Riski Putri ◽  
Ulfa Kumala ◽  
Muhammad Ibnu Nazar ◽  
Mutiara Sabta Amanda ◽  
Ahmada Norma Syinta ◽  
...  
Keyword(s):  

2021 ◽  
Vol 3 (1) ◽  
pp. 23-28
Author(s):  
Novi Putri Amalia ◽  
Moch. Ichwanul Rahman

2021 ◽  
Vol 2 (3) ◽  
pp. 220-233
Author(s):  
Indah Ameilia ◽  
Dhea Anandha Aulia ◽  
Eka Anintyas Pandini ◽  
Yasyinta Ayu Qoriah ◽  
Fadiya Yasmin Robbani

Latar Belakang: Fenomena peningkatan populasi lansia menjadi isu penting bagi dunia. Saat ini, semakin banyak masalah penurunan kemampuan fisik lansia yang dapat memengaruhi kemandirian Activity of Daily Living (ADL) pada lansia. Sehingga, diberikan intervensi Pilates Exercise yang dapat menjaga fungsional fisik demi mewujudkan lansia yang lebih mandiri. Tujuan: Untuk mengetahui efektivitas Pilates Exercise terhadap peningkatan Activity of Daily Living (ADL) pada lansia. Metode: Jenis penelitian ini Systematic Literature Review dengan variabel bebas “Pilates Exercise” dan variabel terikat “Activity of Daily Living (ADL)”. Sampel penelitian pada lansia sehat dan tidak memiliki masalah kesehatan kronis. Pengumpulan data dilakukan secara online melalui 3 search engine dengan kata kunci yang dikembangkan berdasarkan PICOS. Waktu pengumpulan data tanggal 30 Mei 2021. Hasil: Didapatkan 9 literatur dengan desain Clinical Trial dan Randomized Controlled Trial, menghasilkan adanya peningkatan Activity of Daily Living (ADL) yang diukur dengan Barthel Index, Katz Scale, IADL Scale, Senior Fitness Test (SFT) Battery, dan GDLAM Index. Kesimpulan: Secara keseluruhan, penelitian ini melihat adanya peningkatan Activity of Daily Living (ADL) pada lansia dengan intervensi Pilates Exercise.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document