2019 ◽  
Vol 3 (2) ◽  
pp. 73-83
Author(s):  
Raihan Fadhil Muhammad ◽  
Budi Waluyo

Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari variabilitas genetik, heritabilitas, dan menyeleksi penampilan genotipe karakter agronomi unggul pada 57 galur sawi untuk digunakan dalam bahan baku konsumsi dan industri. Penelitian ini dilaksanakan di Seed Bank and Nursery, Agrotechno Park Universitas Brawijaya, Desa Jatikerto, Kecamatan Kromengan, Kabupaten Malang pada bulan Desember 2018 – April 2019. Metode yang digunakan untuk penelitian ini adalah rancangan acak kelompok diperluas (augmented design). Perlakuan yang diberikan adalah 60 genotipe sawi yang terdiri dari 57 genotipe yang diuji dan 3 varietas sebagai cek. Genotipe yang diuji akan disebar kedalam 5 blok, sedangkan tiga varietas cek akan ditanam pada setiap blok, sehingga terdapat 72 satuan percobaan. Variabel pengamatan karakter agronomi terdiri dari 15 karakter kualitatif dan 24 karakter kuantitatif. Variabilitas yang luas terdapat pada karakter biji per polong, jumlah polong per tanaman, dan berat segar. Heritabilitas tinggi terdapat pada karakter panjang kotiledon, jumlah daun konsumsi, berat segar, umur panen benih, jumlah polong per tanaman, panjang polong, lebar polong, dan jumlah biji per polong. Terdapat galur-galur sawi yang mempunyai karakter unggul untuk bahan baku konsumsi dan industri.


2009 ◽  
Vol 19 (8) ◽  
pp. 727-739 ◽  
Author(s):  
Wei Ning ◽  
Rolf D. Reitz ◽  
Ramachandra Diwakar ◽  
Andreas M. Lippert
Keyword(s):  

AIAA Journal ◽  
2001 ◽  
Vol 39 ◽  
pp. 985-995 ◽  
Author(s):  
Frederic Thivet ◽  
Doyle D. Knight ◽  
Alexander A. Zheltovodov ◽  
Alexander I. Maksimov

PIERS Online ◽  
2006 ◽  
Vol 2 (6) ◽  
pp. 662-666 ◽  
Author(s):  
I. Behunek ◽  
Pavel Fiala

Agrotek ◽  
2018 ◽  
Vol 2 (3) ◽  
Author(s):  
Yohanis Amos Mustamu ◽  
Trikoesoemaningtyas Trikoesoemaningtyas ◽  
Desta Wirnas ◽  
Didy Sopandie ◽  
Darman M. Arsyad

The objective of this study was to collect information on genetic parameter and agronomy character of soybean F4 generation in the low light intensity condition. The parameter was tested to 130 lines F4 which are produced by Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian (BBP2TP) Boor and the genotype of Sibayak, Tegal, Tanggamus, and Argomulyo were used as controls. The experiment was conducted in the university�s experimental field in Cikabayan, from September to December 2007. A total of 130 advance (F4) soybean lines were evaluated under shading in an augmented design experiment. The result of this study showed that all character has low genetic coefficient. The weight character of 25 grains has a considerably high heritability number in low li


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document